Pakpak Bharat, Nasionaldetik.com
— Personel TNI dari Koramil 07/Salak, Kodim 0206/Dairi, bersama jajaran Polres Pakpak Bharat dan unsur Forkopimda mengikuti Apel Kesiapan Tanggap Bencana Tahun 2025, Rabu (5/11/2025) pagi, di Lapangan Kasean Banurea, Napasengkut, Desa Salak II, Kecamatan Salak, Kabupaten Pakpak Bharat.
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kapolres Pakpak Bharat, AKBP Pebriandi Haloho, S.H., S.I.K., dan diikuti oleh unsur pemerintahan daerah, instansi teknis, serta elemen masyarakat yang tergabung dalam satu barisan kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana di wilayah Pakpak Bharat.
Turut hadir Sekda Kabupaten Pakpak Bharat Jalan Berutu, perwakilan DPRD Lukman Banurea, Asisten II Jeplin Purba, serta para pimpinan OPD seperti Kadis BPBD Augusman Padang, Kasatpol PP Esra Anakampun, S.STP, dan unsur Dinas Kesehatan, Dishub, Damkar, hingga para Camat se-Kabupaten Pakpak Bharat.
Apel ini juga diikuti oleh anggota Kodim 0206/Dairi, Polres Pakpak Bharat, BPBD, Satpol PP, dan Dinas Kesehatan, yang tergabung dalam formasi barisan apel bersama kendaraan dinas dan peralatan tanggap darurat.
Dalam amanatnya, Kapolres Pakpak Bharat membacakan sambutan Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., yang menegaskan pentingnya koordinasi lintas sektor dalam menghadapi potensi bencana, terutama menjelang fenomena La Nina yang diperkirakan terjadi pada November 2025 hingga Februari 2026.
“Apel kesiapan ini merupakan bentuk pengecekan terhadap personel dan sarana prasarana yang dimiliki dalam rangka pencegahan serta penanggulangan bencana alam. Sinergi seluruh pihak sangat dibutuhkan agar respon terhadap bencana bisa cepat, tepat, dan terukur,” ujar Kapolri dalam amanat yang dibacakan Kapolres Pakpak Bharat.
Data dari BNPB hingga 19 Oktober 2025 mencatat telah terjadi 2.606 kejadian bencana alam di Indonesia, dengan dampak besar terhadap korban jiwa, ekonomi, dan kondisi sosial masyarakat. Karena itu, apel kesiapsiagaan ini menjadi langkah konkret memperkuat koordinasi antara TNI, Polri, pemerintah daerah, BPBD, dan instansi terkait lainnya.
Sementara itu, secara terpisah Dandim 0206/Dairi Letkol Czi Nanang Sujarwanto, S.E. menyampaikan apresiasinya terhadap sinergi lintas sektor di wilayah binaannya.
“TNI, khususnya jajaran Kodim 0206/Dairi, selalu siap mendukung pemerintah daerah dan Polri dalam upaya mitigasi serta penanganan bencana. Ini bagian dari tugas kemanusiaan, agar masyarakat tetap aman dan tangguh menghadapi situasi apa pun,” tegas Dandim.
Apel yang dimulai pukul 09.00 WIB dan berakhir pada 09.45 WIB itu berjalan dengan tertib, lancar, dan penuh semangat kebersamaan. Usai apel, kegiatan dilanjutkan dengan pengecekan kendaraan operasional dan perlengkapan tanggap bencana oleh Forkopimda sebagai wujud kesiapan nyata di lapangan.
Apel kesiapsiagaan ini menjadi momentum penting memperkuat kolaborasi lintas sektor di Kabupaten Pakpak Bharat, sejalan dengan semangat “Sinergi, Cepat, dan Tanggap” dalam menghadapi ancaman bencana yang bisa terjadi kapan saja.
#Prajurit Pena
(Nur Kennan Tarigan)





























