BREBES //nasionaldetik.com – Proyek infrastruktur jalan di Desa Linggapura, Kecamatan Tonjong, Kabupaten Brebes mendapat sorotan publik. Pasalnya, proyek yang dibiayai dari APBD tahun 2024 itu dianggap kurang memperhatikan sisi kualitas.
Wahidin, pemerhati pembangunan ini mengaku sangat prihatin dengan kualitas pembangunan infrastruktur jalan yang ada di Desa Linggapura. Ia yang tergabung dalam Masyarakat Pemerhati Pembangunan (MPP) ini menyoal terkait dengan kondisi aspal jalan yang kurang baik.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dia menduga kalau dalam proses penggarapan pihak rekanan kurang memperhatikan campuran aspal dan abu batu. Sehingga setelah pengaspalan dilakukan, banyak bagian jalan yang terlihat mripil.
“Bisa dibilang untuk campuran abu batu dan aspalnya kurang, sehingga hasilnya tidak bagus,” tegas dia, Jumat 4 Oktober 2024. Tidak hanya itu saja, proyek yang dianggarkan senilai Rp.149 juta juga kurang memperhatikan proses proveling-nya.
Dimana, dalam proses tersebut pihak rekanan dalam hal ini CV. Alexa hanya menggunakan batu ukuran 21 yang dicampur dengan tanah.
“Seharusnya untuk menutup lubang jalan menggunakan batu 35 dan 37, tapi fakta di lapangan tidak sama sekali. Dan yang seharusnya di kicir dengan aspal di atasnya, ini malah langsung di gelar. Selain kualitas kurang baik, ini juga akan mengurangi usia aspal jalan. Bisa dibilang pekerjaannya terkesan asal dikerjakan,”pungkas dia.***