Juhar Karo, Sumut Nasionaldetik.com
Pada seleksi penerimaan mahasiswa melalui SNBPTN Tahun 2024, tak satupun siswa SMA Negeri 1Juhar yang lulus, padahal SMA negeri 1 Juhar sudah akreditasi “A”.sementa itu di Kabupaten Karo banyak sekolah akreditasi B dan C yang siswanya lulus melalui SNBPTN Tahun 2024.
Menurut siswa kelas XII yang baru saja selesai mengikuti Ujian Sekolah (US),mereka sangat kecewa dengan tidak adanya yang lulus pada SNBPTN Tahun 2024 ini, sementara sebelumnya yang dikirim hanya 4 (orang) karena keterlambatan penyusunan Akreditasi sekolah Tahun 2023. Namun pada akhir tahun 2023, SMA Juhar melaksanakan Akreditasi Sekolah dengan memperoleh nilai “A”namun hasilnya berbanding terbalik dengan prestasi yang Lulus melalui SNBPTN sehingga merek mempertanyakan apakah benar nilai Akreditasi itu murni dengan Nilai “A” atau bagaimana. Senada dengan siswa tadi beberapa orang tua yang tidak mau di sebutkan namanya merasa kecewa dengan kwalitas dan prestasi SMA Negeri 1 Juhar yang tidak ada satu pun siswanya yang lulus SNBPTN tahun 2024 ini.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Selanjutnya menurut siswa juga merasa heran dengan kepemimpinan kepala sekolah B Br Bukit , karena selama menjabat kurang lebih dua tahun mulai dari PLT sampai defenitif menjadi kepala sekolah sudah 2 (dua) orang guru yang pindah tugas dari Juhar, yakni guru olah raga yang merupakan satu satunya guru PNS/ANS Jurusan Olah Raga dan Guru TIK yang sekaligus Wakil Kepala sekolah Bidang Kurikulum juga pindah tugaskan, padahal guru tersebut satu satunya guru PNS/ASN Jurusan TIK, sehingga siswa bertanya tanya apakah bisa guru pindah tanpa ada pengganti..? Apakah ini juga yang mempengaruhi prestasi sehingga 2 tahun terakhir mangalami kemunduran atau penurunan yang lulus melalui seleksi SNBPTN.
Menurut siswa yang lebih mengherankan lagi adalah wakil kepala sekolah yang di angkat oleh B Br Bukit , yang mana Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum diangkat dari tenaga honorer yang baru 1 (satu) tahun menjadi guru honor, begitu juga Wakil Kepala sekolah Bidang Sarana dan Prasarana juga dari Guru Honorer, yakni baru 1 (satu) tahun jadi guru honor, bahkan mayoritas Wali Kelas dari Guru Honorer. Sementara banyak guru ASN/PNS yang sudah puluhan tahun dan golongan tinggi di SMA Negeri 1 Juhar namun tidak di Akomodasi oleh Kepala sekolah baik sebagi Wali Kelas maupun sebagi Wakil Kepala Sekolah. Hanya wakil Kepala Sekolah bidang Kesiswaan yang ASN/PNS. Sehingga menurut orang tua murid yang tidak mau di sebutkan namnya dan juga siswa merasa kebijakan Kepala Sekolah bisa merugikan dan menurunkan kwalitas pendidikan, hal ini terlihat dari 2 (dua ) tahun terakhir kepemimpinan nya,yakni tahun lalu yang di kirim menurun dari sebelumnya yakni tahun lalu hanya 4 (empat) orang dan yang lulus hanya 1 (satu) orang sementara tau ini dari yang krim mengikuti seleksi SNBPTN tidak satu pun yang lulus. Apakah ini prestasi dari Kepala Sekolah, yang selama ini beberapa tokoh atau yang merasa tokoh mengatakan bahwa Kepala SMA Negeri 1Juhar B Br Bukit..? merupakan Srikandi Pendidikan..?
Menurut Beberapa siswa dan orang tua yang tidak mau di sebutkan namanya berharap ada perubahan dari kepemimpinan Kepala sekolah SMA Negeri 1 Juhar sehingga kedepannya kualitas pendidikan akan semakin baik.
Senin 08/04/2024 Media Online Nasionaldetik.com mencoba kompirmasi Kepala Sekolah SMA Negeri 1Juhar B br Bukit, via WashAap tidak ada jawaban, hingga berita ini terbit
( Nur Kennan Tarigan)