Brebes//nasionaldetik.com – Pengasuh Pondok Pesantren Assalafiyah Brebes KH Subhan Ma’mun menandaskan, teladan yang paling utama bagi umat manusia adalah Nabi Muhammad SAW. Teladan itu, itu digali dari Al Quran. Maka manusia paling beruntung karena menjadi umat Nabi Muhammad SAW karena kita sampai hari ini bisa merasakan dan menikmati salah satu Mukjizatnya yaitu Al Qur’an. “Al Quran adalah mukjizat terbesar yang diwahyukan oleh Allah SWT kepada Nabi Muhammad SAW.
Mukjizat Al Quran menjadi sebuah anugerah luar biasa yang dialami Rasulullah sebagai bukti kenabiannya. Untuk itu, sebagai umatnya kita harus mencontoh tauladan Nabi Muhammad SAW, seperti Cinta Kasih dan sifat-sifatnya lainnya,” tutur Kiai Subhan saat mengisi Bimbingan Mental (Bintal) dan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW tahun 1446 Hijriyah tingkat Kabupaten Brebes di Pendopo Brebes, Jumat (20/9/2024). Senada, disampaikan Pj Bupati Brebes Ir Djoko Gunawan MT bahwa peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW adalah momentum penting untuk mengingat kembali teladan rasulullah yang penuh dengan kasih sayang, keadilan, dan kebijaksanaan.
ADVERTISEMENT
![banner 300x250](https://nasionaldetik.com/wp-content/uploads/2024/12/BANNER-DETIK-350-B.jpg")
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kita diajarkan untuk mengikuti akhlak mulia beliau, baik dalam kehidupan pribadi maupun dalam melaksanakan tugas sebagai abdi negara. Seperti yang kita ketahui, rasulullah adalah panutan kita yang telah membawa cahaya islam ke seluruh penjuru dunia, dan melalui peringatan ini, mari kita renungkan kembali bagaimana kita bisa meneruskan semangat perjuangan beliau dalam konteks pemerintahan,” ajak Djoko.
Djoko juga memohon restu dukungan, dan bantuan dari semua pihak atas amanat yang diberikan Pj Brebes oleh Pj Gubernur Jawa Tengah untuk meneruskan kepemimpinan Iwanudin Iskandar SH MHum. Karena memang PR Brebes cukup besar diantaranya penanggulangan kemiskinan, stunting, pengangguran terbuka dan bagaimana meningkatkan pertumbuhan ekonomi serta beberapa PR lainnya.
Djoko mengatakan, bintal ini bukan hanya sekadar agenda rutin, tetapi lebih dari itu, adalah kesempatan berharga untuk memperkuat keimanan dan ketakwaan. Dalam menghadapi tantangan tugas dan tanggung jawab sebagai abdi negara perlu menyiapkan mental yang kuat dan jiwa yang bersih. Kehadiran KH Subhan Ma’mun, lanjutnya, adalah berkah bagi kita semua. Beliau bukan hanya seorang ulama, tetapi juga sosok yang memiliki wawasan luas tentang kehidupan bermasyarakat dan bernegara.
“Saya berharap, apa yang beliau sampaikan dapat memberikan inspirasi dan bimbingan yang kita perlukan untuk menjadi lebih baik dalam menjalankan tugas kita,” pungkas Djoko. Hadir pada acara tersebut jajaran Forkopimda, Ketua Baznas, para kepala OPD Kabupaten Brebes beserta staf. (**)
