Dairi, Sumatera Utara Nasionaldetik.com
— Pemerintah Desa Kuta Tengah bersama Babinsa Koramil 04/Tigalingga, Kodim 0206/Dairi, melaksanakan kegiatan penyaluran Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) triwulan kedua tahun anggaran 2025 dengan penuh tanggung jawab dan komitmen untuk memastikan bantuan tepat sasaran. Kegiatan ini digelar di Kantor Desa Kuta Tengah, Kecamatan Siempat Nempu Hulu, Kabupaten Dairi, mulai pukul 09.00 WIB hingga selesai.
Sebanyak 10 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) menerima bantuan sebesar Rp900.000 per keluarga, yang merupakan akumulasi BLT untuk bulan April, Mei, dan Juni. Penyaluran bantuan ini turut dihadiri oleh Kepala Desa Marsana Simamora, Babinsa Sertu Parman Sembiring, Bhabinkamtibmas Aipda Maringan Gultom, Ketua BPD Paraslan Hutasoit, petugas pendamping desa Eva Hutabarat, serta seluruh perangkat desa dan masyarakat penerima manfaat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam sambutannya, Kepala Desa Marsana Simamora menegaskan bahwa BLT-DD merupakan hasil musyawarah desa yang mengedepankan asas keadilan dan ketepatan sasaran. Ia berharap bantuan tersebut dapat meringankan beban ekonomi masyarakat yang tergolong rentan. “Bantuan ini diberikan berdasarkan kriteria yang sudah diatur dalam regulasi, dan kami pastikan penyalurannya dilakukan secara terbuka dan akuntabel,” ujarnya.
Sementara itu, Danramil 04/Tigalingga Kapten Czi Enjar Berutu melalui Babinsa Sertu Parman Sembiring menekankan pentingnya transparansi dalam setiap program bantuan. “Kami hadir untuk memastikan bahwa bantuan benar-benar sampai ke masyarakat yang membutuhkan, agar manfaatnya nyata dan tepat sasaran,” ungkap Sertu Parman dengan penuh ketegasan.
Penyaluran bantuan berjalan dengan lancar dan tertib berkat sinergi antara TNI, Polri, dan aparat desa. Kehadiran Babinsa dan Bhabinkamtibmas di lapangan menjadi bentuk komitmen bersama untuk menjaga kepercayaan masyarakat terhadap program-program pemerintah. Bantuan ini diharapkan tidak hanya menjadi solusi sementara, tetapi juga mendorong peningkatan taraf hidup masyarakat menuju kemandirian ekonomi.
Sumber: Prajurit Pena
(Nur Kennan Tarigan)