Sergai, Nasionaldetik.com
Warga Desa Bartong Kecamatan Sipispis, Kabupaten Serdangbedagai (Sergai) – Sumut, menghentikan operasional armada pengangkut CPO dan truk Colt Diesel armada Pabrik Kelapa Sawit (PKS) PT. Rezki Abadi Sambosar (RAS), yang beralamat di Nagori Sambosar Kecamatan Raya Kahean Kabupaten Simalungun – Sumut, yang berbatasan tepat dengan Desa Bartong.
Aksi ini digelar, pada Senin (26/05/2025), di Jalan Besar Desa Bartong Kecamatan Sipispis, dan merupakan bentuk protes atas dugaan pembuangan limbah cair ke Sungai Bah Bolon oleh perusahaan, yang menyebabkan pencemaran dan keresahan masyarakat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam aksinya, warga mengeluhkan air sungai yang berubah warna, berbau menyengat, dan tak lagi bisa digunakan seperti sebelumnya. Pada hal, Sungai Bah Bolon sendiri selama ini menjadi sumber air dan tempat wisata lokal yang penting bagi warga.
“Kami kecewa dan marah karena air sungai jadi kotor dan berbau. Ini bukan yang pertama kali terjadi,” ujar salah seorang warga saat pertemuan mediasi dengan pihak perusahaan.
Dalam pertemuan yang difasilitasi Kepala Desa Bartong, pihak perusahaan diwakili oleh Direktur Keuangan bermarga Naibaho dan Humas PT RAS. Suasana mediasi berlangsung alot dan beberapa kali terhenti akibat hujan deras serta ketegangan antar pihak.
Selain isu limbah, warga juga menyoroti kebisingan aktivitas pabrik yang mengganggu kenyamanan, terutama pada malam hari.
“Kami juga tidak nyaman, pak. Suara mesin PKS bising sekali malam-malam, kami tidak bisa istirahat dengan tenang,” sambung warga lainnya.
Setelah diskusi yang cukup panjang, sekitar pukul 21.00 WIB, kedua pihak akhirnya mencapai kesepakatan. Perusahaan berjanji akan menindaklanjuti tuntutan warga dan mengevaluasi sistem pembuangan limbahnya.
“Kami minta limbah tidak lagi dibuang ke sungai. Sungai Bah Bolon adalah aset desa, dan sekarang sudah menjadi ikon wisata. Perusahaan harus jaga itu,” tegas Kepala Desa Bartong saat diwawancarai usai pertemuan.
Aksi warga dan mediasi tersebut mendapat pengawalan ketat dari pihak kepolisian, yang dipimpin langsung oleh Kapolsek Sipispis AKP Jaresman Sitinjak didampingi Kanit Reskrim IPDA NJ. Silalahi serta Kanit Intel IPDA YK Situmorang.
Kepala Desa Bartong dan warga nya berharap komitmen perusahaan tidak hanya di atas kertas, melainkan segera direalisasikan untuk menjaga kelestarian lingkungan dan kenyamanan masyarakat sekitar.
(Nur Kennan Tarigan)