Hari Pendidikan Nasional, Polres Batang Luncurkan Film Edukasi ‘Jejak Persimpangan’ 

ABDUL GHOFUR

- Redaksi

Jumat, 2 Mei 2025 - 12:04 WIB

4022 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

BATANG//nasionaldetik.com – Dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2025, Kepolisian Resor (Polres) Batang merilis sebuah film edukasi berjudul Jejak Persimpangan.

Peluncuran film ini dilaksanakan di Bioskop Platinum Cineplex, Aneka Jaya Batang, pada Jumat (2/5/2025), dan dihadiri sejumlah pelajar dari berbagai sekolah di wilayah Kabupaten Batang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Film yang digarap oleh tim kreatif Polres Batang ini mengusung tema seputar pentingnya pendidikan, pilihan hidup, dan tanggung jawab generasi muda dalam menentukan arah masa depan.

Melalui cerita yang menyentuh dan penuh makna, film ini diharapkan mampu menjadi media pembelajaran sekaligus inspirasi bagi kaum pelajar.

“Film ini merupakan sebuah kisah yang membuka mata dan hati tentang pentingnya pilihan, tanggung jawab, serta peran pendidikan dalam membentuk masa depan generasi muda,” tulis akun resmi Humas Polres Batang di Instagram, Jumat (2/5/2025).

Kegiatan pemutaran film juga dirancang untuk memberikan pengalaman sinematik yang edukatif, sekaligus mempererat sinergi antara institusi kepolisian dan pelajar dalam upaya membangun karakter serta kesadaran hukum sejak dini.

Film Jejak Persimpangan tidak hanya disajikan sebagai hiburan semata, tetapi juga mengandung pesan moral mendalam.

Film ini menggambarkan realitas kehidupan remaja yang berada di tengah berbagai pilihan dan tekanan lingkungan. Dalam situasi tersebut, pendidikan dan nilai-nilai keluarga menjadi kompas utama dalam mengambil keputusan yang tepat.

Baca Juga :  Keslap Satgas TMMD Kodim 1411/Blk, Cek Rutin Kesehatan Anggota Satgas Dan Warga

“Film ini bukan sekadar tontonan, tapi juga tuntunan. Menggugah kesadaran dan mengajak kita semua untuk merenung, di setiap persimpangan hidup, keputusan apa yang akan kita ambil,” lanjut pernyataan dari Humas Polres Batang.

Cerita dalam film dibangun dari pengalaman dan pengamatan terhadap berbagai persoalan sosial yang sering dihadapi remaja, seperti pergaulan bebas, penyalahgunaan narkoba, serta tekanan dalam mencapai prestasi akademik.

Dengan pendekatan naratif yang kuat, film ini memberikan gambaran konkret tentang konsekuensi dari setiap pilihan yang diambil.

Uniknya, film Jejak Persimpangan juga melibatkan para pelajar sebagai aktor utama. Mereka berperan sebagai tokoh-tokoh remaja yang mengalami dilema dan konflik batin.

Beberapa personel dari Polres Batang turut ambil bagian sebagai pemeran pendukung yang menggambarkan peran orang tua, guru, hingga aparat penegak hukum.

Keterlibatan pelajar dalam proses produksi film dinilai sebagai langkah positif dalam memberikan ruang ekspresi sekaligus edukasi kreatif.

Proses syuting dilakukan dengan mengedepankan nilai-nilai partisipatif dan dialogis, yang menjadikan para pelajar tidak hanya sebagai objek, melainkan juga subjek dari kampanye pendidikan karakter.

Baca Juga :  Romi - Sudirman Konsolidasi Partai Gelora 

Selain diputar secara terbatas di bioskop lokal, film ini juga dirilis secara daring agar dapat menjangkau audiens yang lebih luas.

Warga Batang dan masyarakat umum dapat menyaksikan Jejak Persimpangan melalui kanal YouTube resmi Polres Batang https://www.youtube.com/watch?v=NkSyAOO0Sh8 pada Jumat (2/5/2025) pukul 17.00 WIB.

Dengan demikian, diharapkan pesan edukatif dari film ini dapat tersebar luas dan menjangkau kalangan pelajar di berbagai daerah, serta menjadi referensi pembelajaran bagi para pendidik, orang tua, dan pemangku kebijakan pendidikan.

Kapolres Batang AKBP Edi Rahmat Mulyana mengatakan bahwa peluncuran film ini merupakan bagian dari program edukasi preventif yang diusung jajarannya.

Melalui pendekatan budaya dan seni, Polres Batang ingin membangun kesadaran kolektif tentang pentingnya pendidikan, disiplin, dan tanggung jawab sosial.

“Kami percaya, bahwa pendidikan bukan hanya tugas guru dan sekolah. Polisi juga harus hadir untuk mendidik, mengarahkan, dan menjadi contoh bagi generasi muda,” ujarnya.

Dengan hadirnya film Jejak Persimpangan, Polres Batang berharap momentum Hardiknas 2025 dapat menjadi titik tolak perubahan positif di kalangan pelajar, sekaligus memperkuat kolaborasi antara aparat keamanan, pendidik, dan masyarakat dalam membangun bangsa.

Berita Terkait

Babinsa Bantu Pemupukan, Dorong Hasil Panen Melimpah   
Danrem Wijayakusuma Hadiri Upacara Hari Pendidikan Nasional Tingkat Provinsi Jateng
Ketulusan di Tengah Ujian, Chairum Lubis Terus Hadir untuk Jumat Berkah Pewarta
Forum Media Haji Sumut Komitmen Hadirkan Pemberitaan Berkualitas dan Solutif
Pasutri Tertabrak Truk di Jembatan Semanten,Pacitan
Babinsa Kratonan Sambangi dan Support Usaha Kuliner Khas Solo
Lapas Pancur Batu Gelar Razia Gabungan Bersama Polri, TNI dan BNN
Viral..!! Oknum Empat Orang Pelecehan Anak di Bawah Umur Segera Tangkap