MEDAN
Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Perempuan Kelas IIA Medan bekerjasama dengan Puskesmas Helvetia lakukan Sosialisasi pencegahan penularan HIV dan deteksi penyakit kanker bagi Warga Binaan serta melakukan Test HIV dan IVA TEST ( Inspeksi Visual Dengan Asam Asetat) bagi Warga Binaan Pemasyarakatan, Kamis (17/04).
Bekerja sama dengan Puskesmas Helvetia Kota Medan, kegiatan ini terlaksana di Lapas Perempuan Kelas IIA Medan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kepala Lapas Perempuan Kelas IIA Medan, Yekti Apriyanti mengapresiasi dedikasi Puskesmas Helvetia Kota Medan yang terus membantu kegiatan deteksi dini tersebut. Ia berharap semua Warga Binaan mengikuti dengan baik dan seksama.
“Harapannya kegiatan ini dapat kencegah penularan HIV dan pencegaham Kanker sejak dini di dalam Lapas Perempuan Medan,” ungkap Yekti Apriyanti
Pada kesempatan tersebut, 116 Warga Binaan dilakukan pengambilan darah untuk tes HIV dan IVA Test.
Selain itu, Warga Binaan juga mendapatkan Sosialisasi tentang HIV dan pencegahan kanker sejak dini oleh tim dari Puskesmas Helvetia Kota Medan.
Dokter Puskesmas Helvetia Kota Medan, dr. Renny menyampaikan menyebut pemeriksaan test HIV dengan memberikan akses mudah, pengujian lebh cepat, dan konseling empatik kepada Warga Binaan yang membutuhkan.
“Pemeriksaan ini akan dilakukan untuk pencegaham dini penularan HIV sehingga meminimalisir penularan di dalam Lapas. Serta pemeriksaan dini untuk pencegahan kanker melalui IVA Test” ungkap dr. Renny.
Selesai kegiatan pemeriksaan, Tim Puskesmas Helvetia menyampaikan hasil pemeriksaan kepada dr Ida salah satu tim medis Lapas Perempuan Medan.
“pada pemeriksaan HIV 66 Warga binaan yang diperiksa hasilnya Negatif dan 50 Warga Binaan pada pemeriksaan IVA Test hasilnya tidak ada reaktif” ujar dr Ida.(AVID/rel)