Pertemuan bersama Komunitas Jurnalis dengan Pengurus P2RPTI Jawa Timur untuk membangun komunikasi

Edi Supriadi

- Redaksi

Senin, 3 Februari 2025 - 05:50 WIB

40195 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

nasionaldetik.com ,Surabaya Jawa Timur – Bertempat di Warkop Mastrip Jalan. Mastrip Surabaya beberapa rekan Jurnalis dari Litas media. Pertemuan diadakan pada 01 Febuari 2025 sejak pukul 15.00 WIB dan berlangsung dengan suasana penuh keakraban.

Turut hadir dalam pertemuan tersebut Bapak Nonot Utomo, bapak Askop Gideon sebagai Pengurus P2RPTI Jawa Timur. Dari rekan jurnalis hadir bapak Redy Susanto media Teropong Reformasi, Bertus. R. Lasut media Pelopor. Asfan Mukhlis Media Paradigma, Mustain Media Paradigma dan beberapa rekan jurnalis lainnya.

Komitmen bersama disepakati untuk saling membangun komunikasi dan informasi secara intens agar semua informasi bisa diserap masyarakat secara benar dan baik.

Baca Juga :  Jelang Libur Panjang, Polres Nganjuk Gencarkan Razia Miras dan Patroli Tempat Rawan

Dimasa yang akan datang diharapkan pertemuan berkelanjutan agar tercipta kerjasama jangka panjang yang saling mendukung dalam teknologi informasi.

Penulis : gede

Pimred : Edi uban

Berita Terkait

Warga Jatirejo Manfaatkan Lahan Pekarangan, Polres Nganjuk Dukung Ketahanan Pangan Lokal
Integritas Personel Jadi Fokus, Bidpropam Polda Jatim Gelar Mitigasi di Polres Nganjuk
Beberapa Ruas Jalan Desa Waung Tulungagung Perlu Penanganan Cepat Dari Dinas Terkait
Estafet Kepemimpinan Yonkav 8 Kostrad: Momentum Prestisius untuk Regenerasi dan Sinergi Baru
Perkuat Sinergi, Kapolres Nganjuk Gelar Silaturahmi Kamtibmas di Kecamatan Tanjunganom dan Prambon
Sampaikan Commander Wish, Kapolres Nganjuk Dorong Anggota Bertugas dengan Hati Nurani
BNNK dan Dispora Tulungagung Gelar Senam Sehat dalam Rangka Memperingati HANI 2025
Viral……!!! Awak Media Temukan Adanya Aktivitas Ilegal Besar di Jember: Penambangan Emas, Judi, dan Narkoba Terendus, Diduga Libatkan Aliran Dana ke Aparat