Nasionaldetik.com , Yogyakarta, – Rabu 06 November samoai 7 November 2024 Organisasi kemasyarakatan dan kebangsaan lintas agama, suku, dan budaya, Pejuang Nusantara Indonesia Bersatu (PNIB) menyongsong, menyambut dan memperingati hari pahlawan 2024 kembali mengadakan kegiatan acara Bhakti Sosial (Bhaksos) membagikan air bersih kepada warga terdampak kekeringan panjang di wilayah Giripurwo Purwosari Yogyakarta
Beberapa lokasi Bhakti sosial PNIB diantaranya:
1. Karangnongko Giripuwo Purwosari Gunungkidul Yogyakarta
2. Klampok Giripurwo Purwosari Gunungkidul
3. Widoro Giripurwo Purwosari Gunungkidul
4. Gubar Giripurwo Gunungkidul
5. Karangnongko Giripurwo Gunungkidul
Sebanyak 20 truk tangki air dibagikan kepada warga di 5 desa tersebut. Melalui Ketua Umumnya AR. Waluyo Wasis Nugroho atau yang lebih dikenal dengan Gus Wal, menyampaikan penjelasannya
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“PNIB merasa terpanggil hati dan jiwanya ketika sesama anak bangsa kesusahan, menderita dan kesulitan, serta akan memprioritaskan sekuat tenaga membantu saudara dan saudara serta tetangga kami seperti yang kami rasakan saat ini di pedesaan yang sangat membutuhkan air bersih akibat terdampak kekeringan panjang.” jelas Gus Wal.
Gus Wal dan PNIB mengajak kepada seluruh komponen anak bangsa Indonesia dari Sabang sampai Merauke untuk bersama-sama lebih mengasah kepekaan asah asih asuh kepada sesama terlebih kepada tetangga dan saudara saudaranya, tetangganya yang kelaparan, menderita, kesusahan dan membutuhkan bantuan.
“Berkaca kepada pengalaman yang sudah-sudah, banyak bantuan donasi disalurkan ke luar negeri, namun di sekitar kita sebenarnya banyak yang juga membutuhkan. Kita tidak tahu bantuan ke luar negeri diserahkan kepada siapa, beberapa kasus justru jatuh ke tangan teroris.” ujar Gus Wal.
“Percayakan urusan bantuan dan dukungan kepada Pemerintah Indonesia yang notabene umaro’ kita sendiri yang konsisten sejak zaman dahulu kala sampai kini dan seterusnya mendukung penuh kemerdekaan dan kebebasan Palestina.”
“Kita Rakyat Indonesia cukup membantu dengan doa saja dengan membaca qunut naIlah dari rumah, dan lebih mengutamakan membantu saudara saudara kita terutama para tetangga kita yang lebih membutuhkan, mari bersama sama kita kuatkan kembali ‘Gerakan Tengok Peduli Tetangga’,” terang Gus Wal.
“Acara Bhakti Sosial PNIB konsisten dan berulang ulang serta istiqomahvmembagikan air bersih di Giripurwo Purwosari Gunung kidulvYogyakarta, Bojonegoro Lamongan Trenggalek tulungagung jawa timur dan dibeberapa daerah lainya ini juga dalam rangka menyambut dan memperingati hari pahlawan 2024”
Selain bhaksos mebagikan air bersih bagi warga terdampak kemarau panjang hinga menimbulan krisis air bersih si Giripurwo Purwosari Gunung kidul Yogyakarta, Bojonegoro lamongan trenggalek dan Tulungagung, disela sela kegiatan tersebut juga kita ramah tamah jagongan dengan warga masyarakat terdampak kemarau panjang yang mengakibatkan krisis air bersih, “Gus Wal dan PNIB Juga sosialisasi dialog ngaji Pancasila dan istigosah dengan masyarakat untuk bersabar, dan tabah dan mewanti wanti warga untuk setia kepada bangsa dan negara Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan bhinneka tunggal Ika, jangan biarkan kelompok wahabi khilafah bibit tunas lahirnya Intoleransi Radikalisme Separatisme Terorisme masuk kampung desa, jaga kamoung desa dari masuknya oaham ideologi trans nasional tersebut masuk kedaerah yang sedang terdampak musibah kemarau panjang, Gus Wal dan PNIB mengajak masyarakat terdampak krisis air bersih untuk tetap setia kepada merah putih, pancasila, bhinneka tunggal Ika dan UUD 1945, Wujudkan Indonesia Tanpa Koma, Indonesia yang setara tanpa wahabi khilafah tunas bibit lahirnya Intoleransi Radikalisme Separatisme Terorisme”.
Saatnya Rakyat Indonesia bersatu beejuang berhidmat bermanfaat untuk negeri untuk menjaga kampung desa daei bahaya laten wahabi khilafah bibit sunber tunas lahirnya Intoleransi Radikalisme Separatisme Terorisme dan bangkit melawan perampokan sejaran dan peradaban bangsa Indonesia yang sangat massive dipalsukan dan dibelokkan oleh para imigran yaman, tutup Gus Wal.
Penulis : Tim PNIB
Pimred : Edi uban