Dugaan Kejanggalan Penerimaan Honorer Damkar Merangin: “Nyisip” di Tengah Isu PHK Massal.

edisupriadi

- Redaksi

Rabu, 23 April 2025 - 12:28 WIB

401,519 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Nasionaldetik.com, Merangin, Jambi – Isu pemutusan hubungan kerja (PHK) massal terhadap tenaga honorer di Kabupaten Merangin, Jambi, yang masa kerjanya kurang dari dua tahun, memantik kontroversi. Konfirmasi media Nasionaldetik.com kepada warga, membenarkan PHK empat honorer di Kecamatan Pamenang pada 11 April 2025. Ironisnya, di tengah isu tersebut, Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Merangin justru menerima dua tenaga honorer baru sebagai satgas damkar, masing-masing ditempatkan di Kecamatan Sungai Manau dan Bangko.

Baca Juga :  Skandal Tiga 0rang pegawai coreng nama Baik RSUD Muara Bulian

Kepala Dinas Damkar Merangin, Abdul Lazik, S.Pd, MM, mengakui penerimaan tersebut dilakukan secara “nyisip”. Ia beralasan penerimaan ini untuk mengisi kekosongan posisi yang ditinggalkan dua honorer lama. Salah satu honorer lama diberhentikan karena kasus narkoba, sementara satu lagi karena jarang masuk kerja.
23 april 2025.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Abdul Lazik, mengklaim kedua
honorer baru telah di SK-kan sejak Januari 2025, meskipun informasi yang diterima media menyebutkan mereka baru mulai bekerja pada April 2025. Ia juga membantah adanya pungutan biaya dalam proses penerimaan ini dan menyatakan akan mengeluarkan honorer baru tersebut jika ditemukan masalah.

Baca Juga :  Viral..!! Diduga Beberapa Proyek Siluman Tidak Ada Pagu Anggaran

Kontradiksi informasi mengenai waktu penerimaan dan pengakuan adanya penerimaan “nyisip” di tengah isu PHK massal telah menimbulkan pertanyaan serius tentang transparansi dan konsistensi kebijakan kepegawaian di Kabupaten Merangin. Kasus ini memicu kecurigaan publik terkait proses rekrutmen dan pengelolaan tenaga honorer di instansi tersebut.

Penulis : Gondo irawan

Berita Terkait

Dinas Panggil Tiga Guru SD Renah Kemumu, Warga Tuding Ada Pemalsuan Absensi PNS
Sampai Ada Pengganti”: Pernyataan Ambigu Henizor Perkeruh Isu Pengunduran Diri
SAMPAH DI BIARKAN BERSERAKAN DI PINGGIR JALAN MUARA BULIAN 
SMK Al Ihya Ulumaddin Luncurkan PKL Berbasis Pesantren, Dukung Pendidikan Lingkungan dan Pertanian
WARGA KELUHKAN TARIF PARKIR ,DI RSUD HAMBA MUARA BULIAN
“Jabatan Ganda Kadis Merangin: Spekulasi Proyek Rp 12 Miliar Memicu Sorotan Publik”
Pertama di Jambi! Pupuk Realstrong Bio-Kimia Diklaim Mampu Dongkrak Panen 40 Persen
PREDARAN ROKOK ILEGAL ,MENGALAMI PENINGKATAN 

Berita Terkait

Selasa, 30 September 2025 - 21:12 WIB

Kalbar Memanas: Rajawali Turun Tangan Usut Tuntas Perang Klaim KPK vs Gubernur

Selasa, 30 September 2025 - 07:45 WIB

Wau Kabupaten Pacitan Terima Anggaran Rp4 Miliar dari Inpres 2025

Senin, 29 September 2025 - 17:28 WIB

Kalbar Membara: Kasus Ria Norsan dan Krisis Kepercayaan Publik

Senin, 29 September 2025 - 00:13 WIB

Kasus BP2TD: Rajawali Geram, Minta Polda Kalbar Transparan Soal 3 Tersangka Tertunda!

Minggu, 28 September 2025 - 20:37 WIB

Rakyat Kusau Makmur Ultimatum PT ATS 1 Ingkar Aturan!

Minggu, 28 September 2025 - 07:14 WIB

Setelah Gubernur, Siapa Lagi? MAUNG “Tantang” KPK Bongkar Semua Kasus Korupsi di Kalbar!

Sabtu, 27 September 2025 - 17:56 WIB

Klarifikasi Tegas Wartawan FS: Tuduhan ‘Cemari Marwah Jurnalis’ di Banggai Laut Dinilai Tidak Berdasar

Sabtu, 27 September 2025 - 10:24 WIB

LPK-RI Klarifikasi ke Bank Mandiri Region IX Banjarmasin Terkait Agunan 1.565 SHM Plasma Milik Koperasi Sipatuo Sejahtera

Berita Terbaru

Jawa timur

Danrem Untoro: TNI Siap Hadir dan Jadi Solusi bagi Masyarakat

Selasa, 30 Sep 2025 - 23:03 WIB