Nasional detik.com, Pesawaran Lampung – Antisipasi kecelakaan didesanya dampak dari menumpuknya gundukan tanah yang yang menimbun jalan lintas desa akibat hujan yang terus mengguyur, Pemdes Sukamaju Kedondong Kabupaten Pesawaran bergotong royong dengan seluruh perangkatnya. Kegiatan ini juga bertujuan untuk menghidupkan kembali marwah dan semangat gotong royong yang mulai memudar dikalangan masyarakat.
Hal itu disampaikan oleh Ibrohim, ZN (Ahim), Kepala Desa Sukamaju yang nampak antusias dan tak pernah putus asa memberikan contoh dan mengajak seluruh jajarannya bergotong royong yang salah satunya membersihkan jalan meski harus mengotori seragam dinas yang mereka pakai.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kami lakukan aksi ini bersama perangkat desa ini adalah mengantisipasi kecelakaan didesa akibat dari licinnya jalan diarea desa kami karena menumpuknya tanah ditengah jalan. Ini dampak dari pengerukan tanah yang berada diatas jalan itu tidak disertai siring atau talud setelah pengerukan itu dilakukan. Akibatnya, tanah yang terbawa air saat hujan ini menumpuk ditengah jalan”, ujar Ahim.
“Dengan kami terus gencarkan bergotong royong seperti ini, kami berharap menimbulkan kesadaran pada masyarakat pentingnya menjalin kebersamaan, perduli lingkungan dan saling perhatian dengan sesama”, harap sang Kades.
Langkah yang diambil dan diterapkan oleh Pemdes Sukamaju ini rupanya mendapat suport dan dukungan dari warga setempat yang melintas, salah satunya Aryadi, warga Dusun Wonosari. Dirinya bangga dengan apa yang telah dicontohkan pemerintah desanya, terlebih tujuannya untuk menyelamatkan jiwa warganya dari bahaya.
“Sebagai warga, kami sangat senang dengan apa yang telah dilakukan aparat desa ini, apalagi diarea ini cukup rawan. Mungkin enak bagi kita laki-laki, bagaimana kalau perempuan lewat jalan ini terlebih saat malam. Saya berharap, aparat kami ini terus melakukan pembenahan dalam segala bidangnya, demi kebaikan bersama”, ungkap warga itu.
Tim.
