Beberapa Item Belanja BAPPEDA Muratara Di Sikapi Penggiat Anti Korupsi

ABDUL GHOFUR

- Redaksi

Minggu, 19 Januari 2025 - 10:31 WIB

4088 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Muratara//nasionaldetik.com – Anggaran Belanja Pada Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kabupaten Muratara Tahun Anggaran 2024 menuai sorotan dari penggiat Anti Korupsi wilayah Muratara Lubuklinggau Musi Rawas.

Adapun kegiatan dan belanja yang dianggap penting dalam menyerap aspirasi masyarakat yakni belanja musrembang yang hampir menelan anggaran 800 juta, secara rinci kegiatan yang dilaksanakan di 8 kecamatan dan di pemkab berupa makan minum, honor, ATK, perjalanan dinas dalam daerah, kalau kita hitung itu biaya Musrenbang di setiap kecamatan itu hanya kisaran 35 juta, sekali kegiatan di kecamatan. Kalau lebih dari biaya itu artinya ada penyimpangan yang terjadi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Begitu juga item belanja pada Analisis Kondisi Daerah dan Permasalahan serta Isu Strategis Daerah, yang sangat rawan sekali korupsi pada belanja perjalanan dinas, dimana kita lihat perjalanan dinas yang hampir banyak menggunakan nya yaitu Kepala Badan (Kaban), bisa jadi sebulan itu 2 atau 3 kali melakukan dinas luar dengan keterangan konsultasi, menghadiri acara dan undangan luar kota, ungkap Ahmad selaku penggiat anti korupsi.

Baca Juga :  Dugaan Suap Rp50 Juta, Tahanan Narkoba di Luwu Diduga dibebaskan

Dengan nada keras Ahmad dari LSM ketika diwawancarai awak media nasional detik.com Sabtu (18/1/2025) menuturkan akan melaporkan ke APH belanja di BAPPEDA yang disinyalir penyimpangan terutama anggaran belanja perjalanan dinas, tutur nya.

“Bukan hal yang tabu lagi kalau terkait perjalanan dinas pada dinas maupun badan dalam melakukan dinas luar bukan kecil anggaran biaya sekali dikeluarkan untuk satu orang, ini perlu hati hati untuk pejabat atau kadis maupun kaban serta pejabat lain nya dalam melakukan perjalanan dinas dalam sebulan, dan bisa dihitung sebulan berapa kali, karena perjalanan dinas Ini bisa dimanipulasi, apalagi perjalanan dinas dalam daerah yang hanya dilakukan kunjungan nya ke lapangan, dan ini bisa di manipulasi, makanya Kita kumpul kan data pendukung nya untuk bahan kita laporkan nanti” pungkas Ahmad.

Baca Juga :  Jumat Curhat, Polres Kendal Ajak Orang Tua Awasi Anak dari Bahaya Media Sosial

Terpisah awak media mencoba menghubungi Kaban BAPPEDA Amrullah ST melalui pesan singkat WhatsApp Namun tidak ada tanggapan hingga berita ini naik. (Khairu)

Berita Terkait

Anggaran Belanja Dinas Perikanan Dan Pertanian Muratara 2024 Siap Dilapor Ke APH
Kecamatan Muara Kelingi Mendapat Giliran Bedah Rumah
Ada Apa dengan Kades Lito
Ancaman Maut dari Bos Diduga Mafia BBM: Kebebasan Pers di Ujung Tanduk!
STOK Pupuk Di Kabupaten Muara Enim Aman Terkendali
Kadis LH Lubuklinggau Monitoring Pengangkutan Sampah Malam Hari
Proyek Jalan Puncak Kemuning Pembangunan Talud Tetap di Bangun
Kabid BIna Marga pilih Bungkam

Berita Terkait

Minggu, 17 Agustus 2025 - 08:51 WIB

Merdeka: Lebih dari Bebas, Menuju Masa Depan Cerah

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 20:47 WIB

Menyambut Fajar Merdeka: Tindakan, Bukan Sekadar Kata.

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 17:41 WIB

Hal Kecil, Dampak Besar: Raih Kemerdekaan Sejati

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 17:37 WIB

80 Tahun Indonesia Merdeka: Meneguhkan Persatuan dan Kesatuan

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 11:38 WIB

Hidayat, Kakanwil Ditjenpas Jambi Serahkan Bansos Door to Door ,kerumah Warga

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 10:45 WIB

LAPAS IIB Muara Bulian Gelar kegiatan Pelayanan kesehatan Gratis, Donor Darah, Dan Pemberian Paket Nutrisi Bagi Pegawai

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 10:23 WIB

Lapas Kelas IIB muara Bulian Gelar’ Dialog Bersama Kalapas 

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 10:13 WIB

Lapas Kelas IIB menggelar Bakti sosial dan  silaturahmi antara jajaran pemasyarakatan

Berita Terbaru