Kasus Dugaan Penganiayaan oleh Oknum Pensiunan TNI, Satu Anak Nurmalia Tewas

- Redaksi

Kamis, 9 Januari 2025 - 01:01 WIB

40229 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MEDAN
Malang benar nasib Nurmalia (60), seorang ibu yang bersama dua anaknya menjadi korban penganiayaan oleh oknum pensiunan TNI berinisial LS.

Salah satu anaknya,
Ardiansyah berujung meninggal dunia akibat luka parah yang
dialaminya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Hingga kini, keadilan belum juga berpihak kepada mereka, meski laporan telah disampaikan ke Polsek Medan Tembung lebih dari lima bulan lamanya.

Tragedi ini bermula ketika LS diduga memukul Ardiansyah dengan helm di bagian kepala menyebabkan pembekuan darah yang fatal.

“Anak saya meninggal dunia karena pembekuan darah di kepala akibat pemukulan LS. Laporan kami sudah lima bulan, tetapi hingga kini tidak ada tindakan dan LS masih bebas
berkeliaran,” ujar Nurmalia dengan beelinang air mata kepada wartawan, Selasa (7/1/2025) malam

Nurmalia menjelaskan, hasil pemeriksaan dari RS Citra Medika, Jalan Medan-Batang Kuis, mengonfirmasi bahwa anaknya menderita pembekuan darah di kepala bagian kiri belakang.

Baca Juga :  Kanwil Kemenkumham Sumut Bersama Dirjen PP Gelar FGD Harmonisasi Rancangan Peraturan Pemerintah Tentang Pelaporan Keuangan

“Setiap hari almarhum
kesakitan sambil memegang kepala. Itu sangat menyiksa kami,” imbuhnya.

Tidak hanya Ardiansyah Nurmalia dan anaknya yang lain, Muhammad Arwin (41). juga menjadi korban penganiayaan brutal.

Mereka dipukul menggunakan pistol oleh LS, dibantu istri dan anak-anaknya.

“Saya dan Arwin dipukul menggunakan pistol hingga jatuh. Setelah itu, istri dan anak-anak LS menginjak-injak saya hingga tidak berdaya,” tutur Nurmalia.

Yang lebih memilukan, setelah kematian Ardiansyah, keluarga LS diduga mengejek Nurmalia dan keluarganya.

“Saat anak saya meninggal, istri LS mengejek kami dengan berkata ‘mampus anaknya mati karena komplikasi.’ Dimana rasa kemanusiaan mereka?” ujar Nurmalia penuh kesedihan.

Nurmalia juga mengungkap bahwa salah satu keluarga LS, yang diduga seorang oknum wartawan dengan panggilan “KS, ikut menghina dan meremehkan laporan mereka.

Baca Juga :  Kasdam I/BB Hadir Secara Virtual Halal Bihalal Presiden RI Bersama Purnawirawan TNI-Polri

“Dia bilang, ‘laporan kalian tidak akan ditanggapi karena saya sudah mengatur pihak kepolisian.’ Itu sungguh menyakitkan,’ katanya.

Atas kejadian ini, Nurmalia memohon kepada Kapolrestabes Medan untuk mengambil alih laporan dari Polsek Medan Tembung agar mendapatkan keadilan.yang layak.

“Kami ini orang susah Pak. Kami hanya ingin keadilan atas apa yang terjadi pada anak saya. Mohon bantu kami,” tutupnya dengan harap.

Sementara itu, Kapolsek Medan Tembung, Kompol Jhonson Sitompul, ketika dikonfirmasi terkait kasus ini, memberikan tanggapan melalui pesan WhatsApp, Rabu (8/1/2025).

“Trims infonya, besok jika berkenan suruh saja pelapor/korbannya temui saya, jawabnya.

Kasus ini masih menjadi sorotan,mengingat laporan yang sudah berlarut-larut tanpa tindakan tegas, sementara pelaku diduga masih bebas berkeliaran. (irvan)

Berita Terkait

Ferry Sibarani Lantik Pengurus PPDI se-Sumut Periode 2025–2029: Tegaskan Peran Pers Sebagai Pilar Demokrasi
Hukum Tak Bertaring? Oscar Sebayang Tak Diborgol, Tertawa Saat Disidang
DPD II PKN Kota Medan Berbagi Kepada Kaum Dhuafa
Gubsu Bobby Nasution Dukung Penutupan THM yang Langgar Aturan di Sumut
Korupsi Dana Covid-19 Sumut: Gelombang Desakan untuk Seret Nama-Nama Besar
Tak Menyerah Saat Ditabrak Orang Mabuk, Muhammad Ja’far Tetap Kuliah dan Jadi Penemu Herbal Dunia
Warga Sedih, Pertanyakan Masih Kurangnya Perhatian Pemko Medan di Kelurahan Tangkahan
PT Medan Bebaskan Selamet: Bukan Tindak Pidana, Tengku Ade dan Zainur Rusdi Harusnya Ikut Bebas

Berita Terkait

Selasa, 29 Juli 2025 - 00:22 WIB

Kapolres Tanah Karo Tegas: Jangan Buka Lahan dengan Membakar, Saatnya Beralih ke Teknologi

Selasa, 29 Juli 2025 - 00:10 WIB

Polsek Juhar Hadiri Pelatihan BUMDes: Dorong Desa Juhar Ginting Jadi Mandiri dan Maju

Senin, 28 Juli 2025 - 23:47 WIB

Seorang Wiraswasta di Berastagi, Ditangkap di Kamar Kos Diduga Simpan Sabu

Minggu, 27 Juli 2025 - 20:40 WIB

Polres Tanah Karo Intensifkan Patroli Dini Hari, Cegah 3C dan Balap Liar di Kota Kabanjahe

Minggu, 27 Juli 2025 - 20:36 WIB

Satlantas Polres Tanah Karo: Helm Bukan Aksesoris, Tapi Pelindung Nyawa

Minggu, 27 Juli 2025 - 20:32 WIB

Bukan Musim, Tapi Kelalaian — Kapolres Tanah Karo Soroti Penyebab Karhutla

Minggu, 27 Juli 2025 - 20:28 WIB

Diduga Miliki Narkotika, Pria Asal Desa Raya Diamankan Polisi di Kamar Kos

Sabtu, 26 Juli 2025 - 23:14 WIB

Satlantas Polres Tanah Karo Tegaskan: Anak di Bawah Umur Bukan Untuk Di Jalan

Berita Terbaru