Tanah Karo, Nasionaldetik.com
Kabanjahe 8 November 2024 – Warga binaan Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Kabanjahe berhasil mengharumkan nama Institusi dengan meraih juara Harapan II Kategori Umum dalam Lomba Karya Tulis yang diadakan oleh Persadaan Jurnalis Tanah Karo (PJTK). Prestasi ini merupakan sebuah pencapaian membanggakan, mengingat keterbatasan fasilitas dan akses yang mereka miliki dalam mengikuti lomba tersebut. 
Lomba Karya Tulis Persadan Jurnalis Tanah Karo diadakan dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda, yang jatuh pada 28 Oktober 2024. Dengan mengusung tema “Pariwisata dan Budaya Tanah Karo,” lomba ini bertujuan untuk menggali kreativitas dan pemikiran kritis masyarakat Tanah Karo dalam menyampaikan aspirasi mereka melalui tulisan. Para peserta berasal dari berbagai latar belakang, mulai dari pelajar, mahasiswa, hingga masyarakat umum, termasuk warga binaan yang berada di Rutan Kabanjahe.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Warga binaan yang memenangkan Harapan II ini, Eron Ginting, berhasil menulis sebuah karya tulis yang berjudul ”Membangkitkan Kembali Gairah Wisata Puncak Siosar Kabupaten Karo di tengah keterpurukan”, Dalam karya tulisnya, Eron mengungkapkan pandangan dan kepeduliannya kepada wisata Puncak Siosar Kabupaten Karo, yang beberapa tahun ini mengalami keterpurukan.
“Kami sangat bangga dengan capaian Eron Ginting. Ini merupakan bukti bahwa warga binaan juga memiliki potensi yang besar dan bisa menghasilkan karya yang bermanfaat bagi masyarakat luas,” ujar Kepala Rutan Kabanjahe, Chandra Syahputra Tarigan,S.H.M.H. 
Beliau juga menambahkan bahwa kegiatan-kegiatan positif seperti ini diharapkan bisa menjadi sarana bagi para warga binaan untuk menggali bakat dan kreativitas mereka, sehingga mereka dapat menjalani masa depan yang lebih baik setelah selesai menjalani hukuman.
Ketua PJTK, Amry Kesuma Sembiring Pelawi mengapresiasi semangat para peserta, “Kami berharap kegiatan ini bisa menjadi wadah untuk semua orang, termasuk warga binaan, dalam menyampaikan suara dan harapan mereka bagi Tanah Karo yang lebih baik. Semua orang berhak menyuarakan pandangannya dan memiliki kesempatan untuk membangun masa depan yang lebih baik,” ujarnya.
Dengan capaian ini, Rutan Kabanjahe berharap bisa terus berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk mendorong program pembinaan yang lebih kreatif dan inspiratif bagi warga binaan. Keberhasilan warga binaan di ajang ini menjadi bukti bahwa keterbatasan bukanlah penghalang untuk berprestasi, serta memberikan harapan bagi banyak pihak akan potensi yang bisa digali dari dalam institusi pemasyarakatan.
( VN_Bangun )
