Tegal //nasionaldetik.com – Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Polres Tegal mengadakan Pelatihan Sistem Pengamanan Kota (Sispamkota) di Alun-alun Hanggawana Slawi pada Jumat, 23 Agustus 2024. Pelatihan yang dimulai pukul 08.00 WIB ini tidak hanya melibatkan personel Polres Tegal, tetapi juga bekerja sama dengan berbagai instansi lainnya seperti TNI, Satpol PP, Pemadam Kebakaran, Dinas Kesehatan, BPBD, dan Palang Merah Indonesia (PMI).
Pelatihan ini bertujuan untuk menguji kesiapan personel dalam mengamankan Pilkada, termasuk dalam menghadapi potensi aksi massa. Kapolres Tegal, AKBP Andi M Indra Waspada Amirullah, hadir langsung untuk memantau jalannya pelatihan, yang juga dihadiri oleh sejumlah pejabat penting. Hadir pula Dandim 0712 Tegal Letkol Inf Suratman, Ketua KPU Kabupaten Tegal Himawan Tri Pratiwi, Ketua Bawaslu Kabupaten Tegal Harpendi Dwi Pratiwi, Kepala Kesbangpol Kabupaten Tegal Trinanda Aji Permana, serta Kasatpol PP Kabupaten Tegal Supriyadi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kapolres Tegal, AKBP Andi M Indra, menegaskan bahwa pelatihan ini merupakan bagian dari persiapan untuk menghadapi Pilkada 2024, sekaligus memperkuat sinergi antara TNI-Polri, Pemerintah Kabupaten Tegal, dan instansi terkait lainnya. “Pelatihan ini sangat penting untuk memastikan kesiapan kita dalam menjaga keamanan kota, terutama menghadapi situasi yang tidak diinginkan saat Pilkada,” ujarnya.
Ia juga mengingatkan bahwa potensi gangguan dari massa pendukung yang tidak puas dengan hasil Pilkada perlu diantisipasi. “Kami harus siap mengatasi segala kemungkinan, termasuk jika ada simpatisan yang tidak menerima hasil pemilihan,” kata Kapolres.
AKBP Andi M Indra juga menyebutkan bahwa Polres Tegal telah menyiapkan 355 personel khusus untuk pengamanan Pilkada, dengan tambahan dukungan dari TNI dan instansi terkait lainnya. “Ini adalah upaya maksimal kita untuk memastikan bahwa Pilkada berjalan dengan aman dan damai,” tambahnya.
Pelatihan Sispamkota ini menjadi bukti nyata kesiapan dan komitmen seluruh elemen terkait di Kabupaten Tegal dalam menjaga stabilitas keamanan menjelang Pilkada 2024. (*)