Bontonompo, Nasionaldetik.com -Terulang sekian kali kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Bontonompo yang berada diwilayah Polres Gowa Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan diduga Alergi dengan wartawan, Selasa (30/05/2023).
Pasalnya saat Wartawan Suarasulawesi.com dan Pimpinan Redaksi Cyberkriminal.com mengunjungi Kantor Polsek tersebut, dengan tujuan bersilaturahmi, Kapolsek seakan tidak melihat Wartawan sebagai Mitra.
Padahal sudah sangat jelas Bahwa Kepolisian Republik Indonesia dalam hal ini Kapolri Jendral Drs. Listiyo Sigit Prabowo, M.S.I., mengingatkan para anggota Polri agar tidak ‘alergi’ atau takut dengan media, Justru sebaliknya media harus dijadikan mitra kepolisian.
Kepolisian harus merubah pola pikir (mind set) dan pandangannya terhadap media, bagaimana pun media membutuhkan Polri sebagai sumber informasi. “Tidak ada yang perlu ditakuti dengan peran media justru selayaknya harus mendukung media dan melindunginya.
Media jangan dijadikan momok, justru media bagian dalam sistem yang dikerjakan kepolisian. Dekat dengan media manapun penting tapi tidak kolutif, tidak menutupi ya. Memanfaatkan media untuk kegiatan preventif dan preemtif dari awal
Sungguh sangat disayangkan Kapolsek Bontonompo AKP Hasan Fadhlhy, S.H., seolah ada sesuatu di Polsek Bontonompo hingga pekerja jurnalis yang ingin bersilaturahmi malah tidak ada respon positif apapun.
Dua Awak merasa kecewa atas perilaku yang di lakukan oleh AKP Hasan Fadhlhy, S.H., Kapolsek Bontonompo, karena tidak mencerminkan jiwa serang pimpinan yang bisa dijadikan panutan.
adapun yang melayani dengan baik, manyapa, berbincang dan menyuguhkan kopi yaitu Briptu Muh Aswan” Ucap Kamal.
“Wartawan sejatinya berperan sebagai kontrol sosial untuk menyaring dan menjadi penjegal informasi, bahkan juga sebagai agen perubahan, tapi di sayangkan Kapolsek Bontonompo AKP Hasan Fadhlhy, S.H., tidak mengindakan peringatan Kapolri Drs.Jendral Listiyo Sigit Prabowo, M.S.i.,
(Red)