Kementerian Agama Kabupaten Bandung menggelar Istighosah atau Doa Bersama sekaligus Rapat Evaluasi Penyelenggaraan Ibadah Haji Tahun 1445 H/2024 M di aula Pondok Pesantren Darul Ma’arif, Kecamatan Margaasih, Kabupaten Bandung, Rabu (31/7/2024).
Kepala Kemenag Kabupaten Bandung, Dr. H. Cece Hidayat. M.Si., menyampaikan, syukur alhamdulillah, berkat kerja keras dan sinergi yang kuat antara Pemerintah Kabupaten Bandung dan semua Stakeholders terkait, penyelenggaraan ibadah haji di Kabupaten Bandung tahun ini berjalan dengan lancar, tertib, dan baik.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Pertemuan hari ini bukanlah untuk membahas kesuksesan yang telah kita raih tersebut, melainkan menjadi sebuah momen penting bagi kita semua, untuk bersama-sama merenungkan dan melakukan evaluasi secara menyeluruh terhadap penyelenggaraan ibadah haji di Kabupaten Bandung tahun 2024,” jelasnya.
“Kelancaran pelaksanaan Ibadah haji ini merupakan kerja keras kita semua, dari mulai pemerintah, panitia penyelenggara, para Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umroh (KBIHU), karena berkat kerjasama semua stakeholder jalannya ibadah haji tahun 2024 ini berjalan baik”, sambungnya.
Jumlah jemaah haji asal kabupaten Bandung sendiri berangkat ke Tanah suci sebanyak 2.905 orang, dan kembali ke tanah air sebanyak 2.901 orang, 4 orang meninggal dunia di tanah suci. Sementara satu orang jemaah haji dikabarkan meninggal dunia sepulang dari tanah suci.
“Alhamdulillah perjalanan haji tahun ini kalau kita amati dan lihat sudah banyak perbaikan, perubahan. Kasus meninggal dunia ada 4 orang di tanah suci, dan satu orang setelah tiba di tanah air. Dengan begitu artinya ada peningkatan dari sisi pelayanan kesehatan,” terangnya.
Diharapkan, melalui forum strategis ini, segala kekurangan yang masih ada dalam pelayanan ibadah haji tahun ini dapat kita identifikasi, dan kemudian kita perbaiki untuk penyelenggaraan haji yang lebih baik lagi di tahun mendatang.
“Untuk itu saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang sudah terlibat di penyelenggaraan ini, karena sesungguhnya pelaksanaan atau penyelenggaraan Haji ini dari semua dinas yang terkait ada dari Pemda dengan pemberangkatan/pemulangan jamaah haji, kemudian dari Polres sudah mengamankan pada saat perjalanan pemberangkatan/pemulangan, serta kepada jajaran KBIHU dan KUA yang mana telah membantu mendampingi para jamaah haji dalam mendapatkan bimbingan manasik sebagai bekal pelaksanaan ibadah haji,”+wahyu).