Diduga Para Oknum Aneh Bin Ajaib Pelaku Penyalahgunaan Solar Subsidi Tidak di Tahan Oleh Polres Jakarta Timur

Edi Supriadi

- Redaksi

Sabtu, 29 Juni 2024 - 06:36 WIB

40185 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Nasionaldetik.com , Jakarta,- Sebelumnya telah diberitakan oleh suaraglobal.id adanya diduga pelaku penyalahgunaan solar subsidi yang telah diamankan di Polres Jakarta Timur(07/06/2024) oleh petugas Reserse Kriminal Khusus Polres Jakarta Timur.

Adapun yang diamankan petugas Reskrimsus Polres Jakarta Timur pada saat itu adalah 1 unit mobil Kijang dengan No pol BE 8986 CE yang telah dimodifikasi dan didalam mobil tersebut terdapat kempu sebagai penampungan solar subsidi kapasitas 1 ton yang pada saat diamankan berisi kurang lebih 800 liter solar subsidi.Selain mobil dan solar subsidi petugas juga mengamankan 2 orang diduga pelaku antara lain Bahtiar sebagai sopir dan 1 orang lagi sebagai kernek yang namanya tidak diketahui.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pada saat dilakukan pemeriksaan oleh penyidik Reskrimsus terhadap diduga para tersangka,pemilik Mobil yang digunakan sebagai pengangkut solar subsidi tersebut,sempat mendatangi ruangan Reskrimsus Polres Jakarta Timur dimana pemilik mobil tersebut diduga seorang oknum TNI bernama Toni dan berdinas di Angkatan Udara Halim Jakarta Timur.

Baca Juga :  Polres Nganjuk Amankan 4 Pemuda Pencuri Motor Jadul di Prambon

Maraknya penyalah gunaan solar subsidi di wilayah Jakarta Timur menjadi perhatian masyarakat luas,akibatnya terjadi kelangkaan solar subsidi di beberapa SPBU karena ulah oknum nakal.

Pada saat dikonfirmasi oleh suaraglobal.id melalui pesan aplikasi whatsap dengan Kasat Reskirm Polres Jakarta Timur pada hari Jumat(28/06/2024)terkait kasus penyalahgunaan solar subsidi yang sudah di amankan di Polres Jakarta Timur AKBP Dr.Armunanto Hutahaean SE SH MH mengatakan bahwa kasus penyalahgunaan solar subsidi tersebut tetap di lanjut dan di proses sampai tuntas.Ketika suaraglobal.id mempertanyakan terkait pelaku penyalahgunaan solar subsidi, Kasat Reskrimsus Polres Jakarta Timur mengatakan bahwa tidak dilakukan penahanan terhadap para tersangka sebab ancaman hukumannya di bawah lima tahun penjara.Sementara untuk barang bukti juga sudah tidak ada di tempat sebelumnya mobil tersebut di parkir,namun pada saat di konfrimasi dengan Kasat Reskrim terkait barang bukti,Kasat menyarankan agar bertanya langsung dengan penyidik.

Baca Juga :  Polres Jember Berhasil Bongkar Penimbunan Solar Bersubsidi

Sedangkan dalam UU No 22 tahun 2001 tentang minyak bumi dan gas pasal 55 yang berbunyi “setiap orang yang menyalahgunakan pengangkutan dan/atau niaga bahan bakar minyak yang disubsidi pemerintah dipidana dengan penjara paling lama 6 tahun dan denda paling tinggi 60.000.000.000″.

Penyidik Krimsus Polres Jakarta Timur juga telah melakukan berita acara pemeriksaan(BAP) terhadap suaraglobal.id sebagai bentuk awal dilanjutkannya perkara tersebut.

Untuk memastikan bahwa tidak dilakukan penahanan oleh Krimsus Polres Jakarta Timur terhadap dua orang tersangka, suaraglobal.id telah menemui Unit Tahanan dan Titipan(Tahti) polres Jakarta Timur namun tidak ada nama tersangka didalam buku daftar tahanan dan titipan.

Sementara pada saat di konfirmasi dengan pihak SPBU No 34.134.17 (Slamet) Menejer SPBU mengatakan agar langsung konfirmasi dengan pihak Polres Jakarta Timur.”langsung aja konfirmasi dengan pihak polres,” ucap Slamet.

Penulis : Redaksi Tim

Pimred : Edi uban

Editor : Yuan / Tambunan

Berita Terkait

Kapolri Jadi Wasit di Kejuaraan Judo Kapolri Cup 2025
Membangun Kalimantan dengan bijak: Transnigrasi yang berkeadilan dan berkelanjutan
Toko Obat Keras Milik Jamali Merajalela di Jaktim Kebal Hukum, Ada Apa Dengan Polsek Pulo Gadung ?
Green Impact Festival 2025, BEM PTNU: Mahasiswa NU Harus Terlibat dalam Isu Energi dan AI
Pria 51 Tahun Tewas Tertimpa Pohon Tumbang di Jalan Benyamin Sueb Kemayoran
Kasad: Memimpin Adalah Melayani
BEM PTNU soroti Krisis Multisektor di Indonesia: Dari Ekonomi hingga Keamanan Nasional
Jelang Sidang Hasto, Polisi dan PN Jakarta Pusat Matangkan Pengamanan

Berita Terkait

Minggu, 27 Juli 2025 - 20:40 WIB

Polres Tanah Karo Intensifkan Patroli Dini Hari, Cegah 3C dan Balap Liar di Kota Kabanjahe

Minggu, 27 Juli 2025 - 20:32 WIB

Bukan Musim, Tapi Kelalaian — Kapolres Tanah Karo Soroti Penyebab Karhutla

Minggu, 27 Juli 2025 - 20:28 WIB

Diduga Miliki Narkotika, Pria Asal Desa Raya Diamankan Polisi di Kamar Kos

Sabtu, 26 Juli 2025 - 23:14 WIB

Satlantas Polres Tanah Karo Tegaskan: Anak di Bawah Umur Bukan Untuk Di Jalan

Sabtu, 26 Juli 2025 - 23:10 WIB

Kapolres Tanah Karo Imbau Warga: Segera Lapor Jika Melihat Kebakaran Hutan, Hubungi Call Center 110

Sabtu, 26 Juli 2025 - 23:06 WIB

Sat Samapta Polres Tanah Karo Laksanakan KRYD, Wujud Nyata Antisipasi Gangguan Kamtibmas

Sabtu, 26 Juli 2025 - 23:01 WIB

Sosialisasi Ops Patuh Toba 2025, Satlantas Polres Tanah Karo Sasar Sopir Ekspedisi di Tigapanah

Jumat, 25 Juli 2025 - 21:10 WIB

Kapolres Tanah Karo Tegas Soal Karhutla: “Asap Bukan Warisan, Stop Bakar Lahan!”

Berita Terbaru