Kodam I/BB Segera Bangun 5 Jembatan Bailey di Kabupaten Agam

Redaksi Medan

- Redaksi

Sabtu, 18 Mei 2024 - 00:22 WIB

40156 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Agam

Kodam I/Bukit Barisan bersama satuan jajarannya di wilayah Korem 032/Wirabraja akan segera membangun lima unit jembatan Bailey di wilayah Kabupaten Agam, Sumatera Barat.

Pembangunan jembatan Bailey untuk melancarkan kembali hubungan darat antar wilayah di Kabupaten Agam yang terputus paska tragedi banjir lahar dingin Gunung Marapi disertai longsor yang melanda enam kabupaten dan kota (termasuk Kabupaten Agam) di Provinsi Sumatera Barat pada Sabtu (11/5/2024) lalu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Lima jembatan Bailey yang dibangun itu meliputi Jembatan Tigo Niniak, Jembatan Rona Taluak, Jembatan Silaki 1, Jembatan Katiagan, dan Jembatan Congkong,” ucap Pangdam I/BB, Mayjen TNI Mochammad Hasan di sela menyerahkan bantuan kemanusiaan kepada korban bencana di Pos Komando Tanggap Darurat Kabupaten Agam di Bukit Batabuah, Kecamatan Ampek Angkek, Rabu (15/5/2024) siang.

Di Pos Komando ini, Pangdam hadir bersama Kepala BNPB, Letjen TNI Suharyanto, SSos, Pangkogabwilhan I, Laksdya TNI Agus Hariadi, Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah, Kapolda Sumbar, Irjen Pol Suharyono, Danrem 032/Wbr, Brigjen TNI Wahyu Eko Purnomo, Danlantamal II Padang, Laksma TNI Syufenri, serta Pejabat Utama TNI-Polri dan Forkopimda jajaran Provinsi Sumbar lainnya.

Baca Juga :  Kodam I/BB Gelar Program Makan Bergizi di SDN Petisah Hulu

Pangdam menjelaskan, pembangunan lima jembatan Bailey tersebut merupakan salah satu dari sejumlah upaya penting dalam pelaksanaan langkah tanggap darurat di Kabupaten Agam yang dikerjakan pemerintah.

Ditambahkan Kepala BNPB, Letjen Suharyanto, paska bencana di Kabupaten Agam, ada lima kecamatan yang terdampak cukup parah. Yakni Sungai Pua di Kecamatan Sungai Pua, Nagari Koto Tuo di Kecamatan Ampek Koto, Kecamatan Banuhampu, Nagari Batu Taba di Kecamatan Ampek Angkek, dan Kecamatan Tilatang Kamang.

Bencana yang terjadi di Kabupaten Agam juga menyebabkan 3.000 jiwa warga masyarakat harus mengungsi (data BPBD Sumbar per Selasa, 14 Mei 2024).

“Setiap satu keluarga dapat bantuan tunggu hunian sebesar Rp500 ribu. Wali Nagari sudah kita minta untuk mendata kebutuhan makanan dan minum warga yang mengungsi,” jelas Letjen Suharyanto.

Selain itu, Letjen Suharyanto memastikan rumah warga yang rusak berat akan direlokasi dan diganti bangun baru senilai Rp60 juta.

Baca Juga :  Lantik Ekada Tarigan Sebagai Ketua PC GM FKPPI DS, Ir Erry Sukartono Minta Kader GM FKPPI Harus Cerdas Sikapi Tahun Politik

“Jadi, satu keluarga yang rumahnya rusak berat, akan dapat satu rumah baru. Sedangkan untuk rumah rusak ringan, diberi uang pengganti Rp15 juta, dan rusak sedang Rp30 juta,” ungkap Letjen Suharyanto.

“Banyak sekali dampak bencana banjir lahar dingin dan tanah longsor di Kabupaten Agam ini. 75 hektar tanaman padi terendam, 25 hektar holtikultura terendam, dan 1,74 hektar lahan pertanian rusak,” tambahnya.

Sedangkan korban jiwa yang terdata hingga kemarin, sebanyak 22 orang sudah ditemukan. “Satu di antaranya sedang diidentifikasi,” ucap Letjen Suharyanto.

Di akhir penjelasannya, Letjen Suharyanto mengatakan, Presiden Joko Widodo setiap hari memantau kegiatan penanggulangan bencana di wilayah Provinsi Sumatera Barat.

“Kita diurus Presiden bersama beberapa pejabat ke daerah ini untuk menangani langsung proses tanggap darurat, sekaligus memberi penghiburan kepada warga masyarakat terdampak bencana,” tutupnya.

Sumber: Pendam I/BB

Berita Terkait

Dari Lahan Kosong Jadi Sumber Pangan: Panen Lele Kanwil Ditjenpas Sumut dukung Asta Cita Presiden
BAKSOS Door to Door, Lapas Perempuan Medan Salurkan Bantuan kepada Masyarakat
Bupati Palas Kukuhkan 62 Anggota Paskibra Tingkat Kabupaten
LPA DELI SERDANG BENTUK PANITIA FORUM DAERAH KE-III
Sidang Lanjutan Terdakwa Dr.Paulus, Pemeriksaan 2 Saksi Pelapor Serta Kemunculan Korban Lainnya
Ketua OKK Grib Jaya Desak Penegakan Hukum Penuh untuk Kasus Bocah 10 Tahun yang Disiksa di Padanglawas
Dandim 0206/Dairi Ikut Lomba Memasak Nasi Goreng Antar Komandan Satuan Kodam I/BB Meriahkan HUT ke-80 RI
Tim Unit Reskrim Polsek Medan Tuntungan Berhasil Mengamankan Pencuri Sepeda Motor 

Berita Terkait

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 22:45 WIB

Sasaran Non Fisik TMMD Reguler ke – 125 Kodim 0735/Surakarta Gelar Sosialisasi Rumah Siap Kerja

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 22:40 WIB

Peringati HUT RI Ke-80, Satgas TMMD Reguler Ke-125 Kodim 0735/Surakarta Gelar Karya Bakti Pembersihan Sungai

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 22:33 WIB

Dianiaya oleh Preman dan Aparat Kepolisian Saat Demo 138 Korban Akan Ambil Jalur Hukum

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 07:36 WIB

Dugaan Pencurian Pohon Jati di Hutan Lindung Pandanharum, Warga Minta BPAN dan Aparat Tegas Bertindak

Jumat, 15 Agustus 2025 - 18:45 WIB

Koramil 12/Simo Meriahkan HUT RI ke-80 dengan Lomba Tradisional Penuh Tawa dan Kebersamaan

Jumat, 15 Agustus 2025 - 18:41 WIB

Danramil Gemolong Semarakkan HUT RI Bersama Guru dan Siswa SMK Sakti Lewat Lomba Lari Merdeka

Jumat, 15 Agustus 2025 - 18:37 WIB

Bersama Warga, Satgas TMMD Reguler Ke-125 Kodim 0735/Surakarta Genjot Renovasi MCK Umum

Jumat, 15 Agustus 2025 - 18:33 WIB

Pastikan Sesuai Rencana, Dansatgas TMMD Reguler Ke -125 Kodim 0735/Surakarta Rutin Cek Ke Lokasi

Berita Terbaru