MARKUS JIMI ; “Pontianak Butuh 10 SMAN, SMKN Baru dan Harus Bebas SPP Tanpa Pungutan Biaya Apapun

- Redaksi

Selasa, 30 April 2024 - 04:39 WIB

40330 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Nasionaldetik.com – Pontianak  , Pilkada serentak, berdasarkan Peraturan KPU Nomor 2 Tahun 2024 tentang Tahapan dan Jadwal Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Walikota dan Wakil Walikota Tahun 2024 akan bergulir kembali Pemilu Pilkada yang terdiri dari Pemilihan Gubernur (Pilgub 2024) dan Pemilihan Bupati (Pilbup 2024) ini digelar serentak di beberapa daerah di Indonesia. Selasa (30/04/24)

Markus Jimi Adalah Mantan Anggota DPR RI dam Ketua DPD PDI Perjuangan Kalimantan Barat.
Jimmi Markus Kelahiran Rantau, 61th .
Markus jimi Yang Sering di panggil Om Jim ini adalah politisi PDIP yang juga mantan guru ini menyoroti ketidakmerataan sekolah di kota Pontianak.
pendidikan di Pontianak sebagai ibukota provinsi, sangat memprihatinkan dengan tingginya tingkat anak putus sekolah , banyaknya anak sekolah lulus SMP tidak tertampung di sekolah lanjutan , menurut data BPS ada sekitar 2100 siswa lulusan SMP tidak tertampung di sekolah lanjutan atas negeri karena kurang nya jumlah sekolah lanjutan tingkat atas, ditambah dengan penerapan sistem zonasi lebih memparah kondisi demikian, bagaimana sekolah di Kecamatan Pontianak Timur, tepatnya di Kampung Beting, Kelurahan Dalam Bugis. Bagi warga di sana, digambarkan, untuk ke SMK negeri di Kelurahan Saigon di kecamatan yang sama saja lokasinya justru jauh dan tidak masuk dalam zonasi. Sementara untuk ke SMA di Kecamatan Pontianak Selatan, , juga menjadi jauh karena diukur dengan menyeberangi Jembatan Kapuas I..Selain di wilayah Kecamatan Pontianak Timur, persoalan zonasi, , juga terjadi di Kecamatan Pontianak Tenggara. Sebab di wilayah ini juga belum berdiri SMA negeri.

Setiap tahun selalu terjadi keributan banyaknya orngtua murid yg mengeluhkan dan mengadu ke DPRD bahwa anaknya tak dapat melanjutkan sekolah lanjutan atas, dikarenakan tidak dapat sekolah negeri dan tidak mampu untuk masuk sekolah swasta, sekolahnya saja tidak ada, bagaimana ini nasib anak2 di Pontianak, “saya sebagai orangtua sangat prihatin atas kondisi ini yang tidak pernah terselesaikan dengan baik, zona nya tidak ada, gedung sekolahnya pun tidak ada” ujarnya. Ditambah juga banyaknya kondisi ekonomi orang tua yg tidak mampu, untuk memfasilitasi pendidikan untuk anak anaknya, “harus ada program pinjaman tanpa jaminan utk UMKM untuk membantu para penggiat UMKM, untuk meningkatkan pendapatan para orangtua2 murid ini” mata rantai kemiskinan dan kebodohan ini harus diputuskan., demikian pungkas om jim
Pontianak harus bisa memenuhi kriteria kota masa depan yaitu cerdas berdaya saing dan berbasis teknologi, berbasis karakter fisik, keunggulan ekonomi budaya lokal. Untuk itulah menurut om JIM Pontianak perlu menambah SMAN dan SMKN di tiap kecamatannya untuk tahap awalnya. Om Jim memetakan penambahan 6 SMAN Dan 4 SMKN untuk Pontianak dan harus sesuai UUD 1945, yg menyatakan kewajiban Negara untuk mencerdaskan kehidupan bangsa, semua SMAN SMKN di Pontianak Harus Bebas SPP Dan pungutan Biaya Lainnya.

Baca Juga :  Kapolda Kalteng Apresiasi Polres Lamandau Ungkap Sabu Jumlah Besar: Teruslah Berbuat Baik

Penulis : Oncom

Editor : Edi Red

Sumber Berita : Jimi

Berita Terkait

Gembira!!! Prajurit Satgas Yonif 642/Kps Pos Teluk Arguni Bagikan Bingkisan Makanan Kepada Anak-Anak
Langkah menuju Generasi Muda Bebas Narkoba, Satgas Yonzipur 5/ABW Gelar Penyuluhan Hukum dan Pencegahan Narkoba
Bencana Angin Puting Beliung Merusak Beberapa Rumah Dan Bangunan Sekolahan di Cianjur Jawa Barat
Pangdam I/BB Pimpin Upacara Penutupan Pendidikan Pertama Bintara TNI AD TA 2024 di Rindam I/BB
Bantu Kesulitan Masyarakat Perbatasan, Satgas Yonif 131/Brajasakti Berikan Pengobatan Kepada Warga Kampung Pitewi Papua
Tingkatkan Keamanan di Wilayah Perbatasan RI-Mly, Yonzipur 5/ABW Gelar Sweeping Kendaraan Bermotor
Komitmen Bersih Narkoba, Kodam I/Bukit Barisan Amankan Pengedar Sabu di Inhil
Jaga Ketertiban, Babinsa Kemlayan Sambangi Pengelola Juru Parkir Pasar Modern Matahari Singosaren

Berita Terkait

Sabtu, 11 Januari 2025 - 13:26 WIB

Bambu Tumbang Tutup Jalan di Desa Torong, Polsek Simpang Empat Cepat Tanggapi

Sabtu, 11 Januari 2025 - 13:17 WIB

Satnarkoba Ungkap Kasus Narkotika di Kandibata Kabanjahe, Tangkap Ableh Dengan 9.2 g Sabu l

Sabtu, 11 Januari 2025 - 12:53 WIB

Polres Tanah Karo Gerak Cepat Atasi Pohon Tumbang di Jalan Berastagi-Medan

Sabtu, 11 Januari 2025 - 05:32 WIB

Bhabinkamtibmas Polsek Tigapanah Lakukan Cooling System Jelang Pelantikan Pilkada 2024

Jumat, 10 Januari 2025 - 15:28 WIB

Polsek Tigabinanga Perkuat Kamtibmas dan Ketahanan Pangan di Desa Pergendangen

Jumat, 10 Januari 2025 - 15:22 WIB

Kapolsek Berastagi Bersama Bhabinkamtibmas Desa Sempajaya Hadiri MusrenbangDes RKPDES 2025

Jumat, 10 Januari 2025 - 15:01 WIB

Polsek Juhar Galakkan Program Ketahanan Pangan dengan Pemanfaatan Lahan Pekarangan

Jumat, 10 Januari 2025 - 14:18 WIB

Bhabinkamtibmas Bripka Salmon Sembiring Ajak Siswa SD Pertumbungen Rajin Belajar

Berita Terbaru