Diduga SPBU Tengguli Tanjung Gunakan BBM Pertalite Campur Solar, Warga Minta Ganti Rugi

Nasional Detik.com

- Redaksi

Kamis, 22 Februari 2024 - 13:02 WIB

40629 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Brebes, Nasionaldetik.com – Warga masyarakat meminta ganti rugi terhadap SPBU Tengguli kecamatan Tanjung kabupaten Brebes yang suda pernah terjadi di tahun yang lalu, kini terjadi lagi sehingga merugikan banyak konsumen atau warga.

Saat pembelian pertalite untuk kendaraan bermotor namun apa yang terjadi ternyata bukan pertalite diduga ada campuran solar sehingga mengakibatkan banyak motor yang mendadak rusak dan tidak mau menyala di saat mesin di hidupkan kamis (22/02/2024).

Seperti yang di alami salah satu konsumen, selaku korban pertalite campuran solar. Wahyu pada waktu pengisian BBM di Selasa malam, awalnya saya tidak mengerti karena saya membeli pertalite, namun setelah sudah terisi di pagi harinya mau saya pake, kenapa motor saya tidak nyala atau mati,sehingga saya pergi ke bengkel motor untuk memperbaiki, namun saya kaget setelah bengkel mengatakan bahwa motor saya ini kerusakan karena BBM bukan pertalite yang di pake namun campuran antara pertalite dengan solar.

Bahkan di katakan bengkel sudah banyak yang terjadi ketika ngisi BBM di SPBU Tengguli Tanjung,saya kedatangan nasabah motor sudah banyak dengan kendala yang sama.

karena campuran pertalite dengan solar, dari kejadian tersebut warga menanggung kerugian ratusan ribu rupiah sampai jutaan.

Disampaikan korban, selanjutnya dalam pengisian BBM baik solar,pertalite atau pertamax tidak pernah di ukur atau tidak di tinjau oleh petugas SPBU, sehingga mengakibatkan kelalaian dalam pengisian BBM ke nasabah atau warga saat membeli pertalite namun dalam pengisian campuran antara pertalite dengan solar. karena pada saat pertalite mau dijual tidak diukur sudah siap di jual apa belum.”jelas warga.

Foto: bukti yang di temukan warga pertalite yang di campurkan solar,”Dok.Fikri/Red

Suci salah satu pekerja SPBU atau admin SPBU ,bahwa persoalan ini sedang dalam pendalaman atau sudah di laporkan ke pusat manager.

Dalam kejadian ini saya selaku admin langsung menginformasikan ke manager, dan manager langsung ke pusat.

Biasanya kalau ada pengaduan dari konsumen yang merasa unitnya rusak karena kesalahan pengisian BBM akan di berikan ganti rugi kerusakan. Sementara dalam pekerjaan ada dua shift di antara shift I = D Asep
Dodi
Monic
Shift 2 = P Adolan
Kiki
Maulana
Andri
Dari 7 orang tersebut sebagai pekerja sekaligus pengecekan barang ketika pengisian BBM di isi oleh pihak Pertamina pusat.”Lanjutnya.

Baca Juga :  Viral..!!! Mantan Lurah periode tahun 2009 - 2010, Menyerobot Tanah Milik Warga Tanpa Ijin

Media mencoba menanyakan Faisal selaku manager ke Suci selaku admin, manager belum berangkat jawabnya, media pun langsung menghubungi Faisal namun beliau tidak bisa di hubungi lewat via WhatsApp di chat juga tidak di tanggapi.

Pada dasarnya Setiap orang yang melakukan kesalahan dengan berbagai macam kesalahan itu sudah jelas ada sangsi hukumnya, seperti halnya SPBU yang beralamat di desa Tengguli kecamatan tanjung kabupaten Brebes yang sudah beroperasi puluhan tahun saat ini sudah menyalahi aturan dalam pelayanan atau pengisian bahan bakar minyak( BBM ) dalam pengisian bahan bakar minyak tersebut di duga ada kesengajaan campuran partalite dengan solar.”tutupnya.

Penulis : Abdul Ghofur

Editor : Fikri/Red

Berita Terkait

Wau Kabupaten Pacitan Terima Anggaran Rp4 Miliar dari Inpres 2025
Kalbar Membara: Kasus Ria Norsan dan Krisis Kepercayaan Publik
SAMPAH DI BIARKAN BERSERAKAN DI PINGGIR JALAN MUARA BULIAN 
Kasus BP2TD: Rajawali Geram, Minta Polda Kalbar Transparan Soal 3 Tersangka Tertunda!
Rakyat Kusau Makmur Ultimatum PT ATS 1 Ingkar Aturan!
WARGA KELUHKAN TARIF PARKIR ,DI RSUD HAMBA MUARA BULIAN
Setelah Gubernur, Siapa Lagi? MAUNG “Tantang” KPK Bongkar Semua Kasus Korupsi di Kalbar!
Klarifikasi Tegas Wartawan FS: Tuduhan ‘Cemari Marwah Jurnalis’ di Banggai Laut Dinilai Tidak Berdasar

Berita Terkait

Selasa, 30 September 2025 - 11:29 WIB

Perkuat Perlindungan Produk Lokal, Kemenkum Sumut Serahkan Sertifikat KI ke Plaza Medan Fair

Selasa, 30 September 2025 - 08:36 WIB

Kantor Wilayah Kementerian Hukum Sumatera Utara Pastikan Layanan Posbankum Berjalan Optimal di Kabupaten Asahan

Selasa, 30 September 2025 - 06:00 WIB

Polres Nias Resmikan Operasional Program Makan Bergizi Gratis (MBG)

Selasa, 30 September 2025 - 05:58 WIB

Kapolres Samosir Gelar Bakti Sosial untuk Korban Kebakaran 8 Unit Rumah di Desa Simarmata

Senin, 29 September 2025 - 19:06 WIB

Danrem 083/Bdj Kukuhkan Pergantian Dandim 0818/Kab. Malang-Batu dan 0833/Kota Malang, Apresiasi Pengabdian dan Sambut Pejabat Baru

Senin, 29 September 2025 - 17:06 WIB

Kemenkum Sumut Kawal Ranperda, Pastikan Warga Medan Mudah Akses Informasi Perda dan Kuat Wawasan Kebangsaan

Senin, 29 September 2025 - 14:16 WIB

SLTP Budi Dharma Tebing Tinggi Dukung Atlit Bulutangkis Menuju Prestasi Nasional

Senin, 29 September 2025 - 11:36 WIB

Komandan Denpom I/5 Medan, Letkol CPM Hanri Wira Kusuma Tinggalkan Pesan Inspiratif Penuh Semangat Kebangsaan

Berita Terbaru

Jawa timur

Wau Kabupaten Pacitan Terima Anggaran Rp4 Miliar dari Inpres 2025

Selasa, 30 Sep 2025 - 07:45 WIB