Lawan Arab Saudi, Indonesia Harus Optimis

Redaksi Medan

- Redaksi

Senin, 6 Oktober 2025 - 18:53 WIB

4025 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MEDAN Timnas Indonesia akan menghadapi dua laga penting di putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Arab Saudi dan Irak.

Pasukan Patrick Kluivert lebih dahulu menantang Arab Saudi di Stadion King Abdullah Sports City, Jeddah, pada Selasa (8/10/2025) waktu setempat atau Rabu (9/10/2025) dini hari WIB.

Tiga hari kemudian, giliran Irak yang akan menjadi lawan Indonesia di stadion yang sama.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Mantan Manager PSMS 2010/2011 Hendra DS menilai laga melawan Arab Saudi tidak akan mudah. Meskipun Indonesia sempat menang dalam pertemuan sebelumnya, dia menilai situasi kali ini akan berbeda.

“Lawan Saudi di round 3, Indonesia menang sama imbang, tetapi tim itu sangat berat apalagi mereka bermain di kandang dengan dukungan suporter, mungkin wasit atau apapun, saya tidak tahu,” kata Hendra DS dalam pesan wasthap nya, Senin (6/10)

Dia mengakui Green Falcons -julukan Timnas Arab Saudi- lebih difavoritkan ketimbang Indonesia. Namun, dia tetap optimisitis Skuad Garuda bisa menembus Piala Dunia 2026.

“Situasinya adalah mereka yang difavoritkan, tetapi pemain timnas datang ke sana untuk hasil yang baik untuk negara, ungkap pria yang juga mantan anggota DPRD kota Medan tiga periode ini.

Baca Juga :  Dandim 0726/Sukoharjo Serahkan Kunci Hasil Renovasi RTLH 

Seperti diketahui,mayoritas prediksi meyakini partai Indonesia vs Arab Saudi akan jadi milik Al Akhdar. Bukan apa-apa, tim asuhan Herve Renard bermain di kandang sendiri meskipun pada pertandingan nanti berstatus tim tamu.

Faktor itu diyakini punya pengaruh besar karena Indonesia tak pernah menang atas Arab Saudi kala bermain di sana. Dalam 9 kesempatan, hanya lawatan terakhir yang berakhir imbang. Sebelumnya, 8 lawatan selalu berakhir dengan kekalahan. Sudah begitu, Tim Merah Putih juga hanya mampu menang atas sesama tim ASEAN pada kualifikasi Piala Dunia 2026. Sisanya, 4 seri dan 3 kalah.

Hal yang membuat Indonesia tak diunggulkan juga adalah rekor tandang miris sejak ditangani Patrick Kluivert. Mereka kalah 1-5 dari Australia dan 0-6 dari Jepang. Pada uji tanding terakhir, taktik pelatih asal Belanda itu juga dikritik karena hanya imbang 0-0 dengan Lebanon. Padahal, mereka bermain di kandang sendiri, Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya.

Tapi, Indonesia tetap punya modal. Mereka tak kalah pada 2 pertemuan terakhir, yakni pada putaran III. Di samping itu, Arab Saudi pun tak punya rekor kandang bagus pada ajang kualifikasi menuju Piala Dunia 2026 ini. Mereka tak pernah mencetak lebih dari 1 gol pada 6 partai terakhir di kandang sendiri.

Baca Juga :  Untuk Menjaga Kelestarian Alam Dan Penghijauan Koramil 03/Serengan Tanam Bibit Pohon Sukun

Kembalinya Ole Romeny memang menjadi kabar paling positif bagi Timnas Indonesia jelang ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.
” Kehadiran penyerang Oxford United ini diperkirakan akan menambah variasi dan ketajaman serangan lini depan Skuad Garuda yang kini semakin kompetitif,”, sebut pria yang juga Ketua Medan Pers Club dan disebut sebut balon ketua PWI Sumut 2026-2031

Selain Romeny, pelatih Patrick Kluivert juga mendapat suntikan tenaga baru dengan pulihnya kondisi gelandang serang Ragnar Oratmangoen. Pemain FCV Dender tersebut sempat absen cukup lama dan hanya duduk di bangku cadangan saat laga FIFA Matchday September melawan Taiwan dan Lebanon.

“Duet Romeny-Oratmangoen sendiri bukan hal baru, mereka pernah menjadi andalan saat Indonesia sukses mengalahkan Bahrain lewat gol tunggal Romeny pada Maret 2025, menunjukkan potensi kerjasama yang mematikan.”, ujarnya

Berita Terkait

Kepala Divisi Pelayanan Hukum Menghadiri Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun Kabupaten Tapanuli Utara Ke-80
Kanwil Hukum Sumut Fasilitasi Harmonisasi Ranperwal, Dorong Regulasi Responsif terhadap Kebutuhan Publik
Sinergi Penguatan Supremasi Hukum, Kanwil Hukum Sumut Paparkan Capaian dan Aspirasi dalam RDP
Rutan Kelas I Labuhan Deli Laksanakan Tes Urine bagi Pegawai dan Warga Binaan, Wujud Komitmen Bersih dari Narkoba
Lima Ranting IPK Medan Sunggal Sepakat Dukung Kembali Jodi Mahesa Panggabean dan Rahmansyah Pimpin PAC
Lapas Lubuk Pakam Gandeng BNN dan Dinas Kesehatan Kabupaten Deli Serdang Gelar Tes Urine Massal
Sentuhan Kepedulian di HUT ke-80 TNI, Danrem 083/Bdj dan Kasrem Serahkan Bantuan Sosial untuk Warga Malang
Denpom I/5 Medan Terima Ucapan HUT ke-80 TNI dari Polrestabes Medan

Berita Terkait

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 11:42 WIB

Pengurus BPD Desa Petir, Meminta Bupati Serang Mencari Solusi Terbaik Terkait Hilangnya Dana Desa Petir

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 06:20 WIB

APINDO Gelar Rapat Kerja dan Kukuhkan Dewan Pengurus Kabupaten Serang Priode 2025 – 2030

Jumat, 3 Oktober 2025 - 17:03 WIB

Tokoh Banten, Abuya Muhtadi Beri Dukungan dan Doa kepada Apotek Gama

Kamis, 2 Oktober 2025 - 06:28 WIB

Dugaan Praktek Pungli di SPBU 34.42125 Palima Serang Banten

Rabu, 1 Oktober 2025 - 13:46 WIB

Sidang Perkara Apotik Gama. Keterangan Saksi Dinilai Tidak Ada Yang Menyatakan Keterkaitan Pada Terdakwa

Selasa, 30 September 2025 - 20:40 WIB

Pemkab Serang dan Uni Emirat Arab Jajaki Peluang Kerjasama

Senin, 29 September 2025 - 20:11 WIB

Tokoh Banten Sampaikan Pernyataan Sikap Prihatin Kepada Apotik Gama

Senin, 29 September 2025 - 17:14 WIB

Birokrasi Banten Tersandera Ego Politik, Andra Soni Dinilai Lemah Kendali

Berita Terbaru