Tragedi Berulang! Keracunan Massal MBG Guncang Kuningan, 60 Siswa Jadi Korban — Siapa Tanggung Jawab?

edisupriadi

- Redaksi

Jumat, 3 Oktober 2025 - 20:04 WIB

4045 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Nasionaldetik.com,— Terjadi insiden dugaan keracunan massal yang menimpa sekitar 60 siswa di SMAN 1 Luragung, Kabupaten Kuningan. Para korban, yang sebagian besar mengenakan seragam Pramuka, dilarikan ke Puskesmas dengan gejala seragam: diare, mencret, dan mual. Dugaan kuat mengarah pada kegagalan dalam pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dikonsumsi siswa.

Di SMAN 1 Luragung, Kecamatan Luragung, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat.

Gejala mulai muncul pada Jumat malam setelah konsumsi MBG, dengan laporan kasus memuncak dan ditangani pada Jumat pagi, 3 Oktober 2025, sekitar pukul 08.00 WIB.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Korban: Sekitar 60 siswa SMAN 1 Luragung.

Pihak yang Diperiksa: Penyedia makanan untuk program MBG di sekolah tersebut.

Pihak yang Menindaklanjuti: Pihak sekolah (Kepala SMAN 1 Luragung, Suleha), Puskesmas Luragung, Dinas Kesehatan Kuningan, dan aparat Kepolisian (Polres) yang telah turun tangan.

Baca Juga :  PNIB dan Pagar Nusa Kota Bekasi Salurkan Bantuan Untuk Korban Banjir, Amalkan Panca Prasetya dan Implementasikan Pancasila

Insiden ini terjadi karena potensi kelalaian fatal dalam pengawasan kualitas dan sanitasi makanan yang disediakan melalui program MBG.

Minimnya Pengawasan Kualitas: Mengapa makanan yang disajikan kepada puluhan siswa rentan tercemar? Temuan ini menunjukkan bahwa rantai pengadaan, pengolahan, dan distribusi MBG sangat lemah dan tidak memenuhi standar higienitas minimum, berulang kali gagal menjamin keamanan pangan anak sekolah.

Indikasi Kelalaian Sistemik: Kejadian di Kuningan ini bukan yang pertama. Kasus serupa sebelumnya terjadi di Tasikmalaya dan KBB (Kabupaten Bandung Barat). Terulangnya tragedi keracunan ini menunjukkan bahwa pemerintah daerah dan pelaksana program tidak belajar dari kesalahan masa lalu, menempatkan keselamatan siswa di risiko tinggi demi menjalankan program.

Tindakan saat ini berupa pengobatan dan pengambilan sampel BAB oleh Puskesmas. Namun, tuntutan publik harus lebih keras:

Baca Juga :  Silahturahmi Pengajian Triwulan PC DMI Kecamatan Palasah

Penyelidikan Kriminal Mendesak: Kepolisian harus melakukan investigasi tuntas dan menetapkan pihak yang bertanggung jawab (vendor/katering) sebagai tersangka pidana kelalaian yang membahayakan nyawa anak-anak. Keracunan massal bukan sekadar musibah, melainkan kegagalan manajemen yang bisa dipidanakan.

Audit Menyeluruh Program MBG: Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Dinas Pendidikan harus segera memerintahkan penghentian sementara program MBG di wilayah rentan dan melakukan audit sanitasi terhadap seluruh vendor makanan yang terlibat di Kuningan dan daerah lain.

Ganti Rugi dan Jaminan: Sekolah dan Pemerintah Kabupaten wajib menjamin biaya pengobatan seluruh korban ditanggung penuh dan memastikan bahwa insiden ini tidak memengaruhi kondisi psikologis dan akademis siswa.
Sampai kapan anak-anak sekolah harus menjadi korban dan kelinci percobaan dari program yang seharusnya “Bergizi” namun justru berujung pada bencana?

Reporter Edi uban

Berita Terkait

KMP Berkirim Surat, Desak Bupati Purwakarta: Apa Maksud “Hutang DBHP”?
Kapolsek Jatiwangi Bersama Forkopincam Hadiri Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW
Polsek Jatiwangi Gelar Acara Pisah Sambut Kanit Reskrim dan Panit Samapta, Jaga Solidaritas dan Kekompakan
Meriah,Pesta Laut Desa Ambulu Di Hibur Son Horeg
Kodim 0607/Kota Sukabumi Gelar Upacara HUT TNI ke – 80
Doa Bersama Munjung di Sumur Bandung Bertema “Ngarawat Adat, Ngaraksa Kahirupan”.
Wakapolres Majalengka Kompol Asep Agustoni Sosialisasikan Perkap Nomor 6 Tahun 2023 Tentang Kehumasan Polri
Hadiri Pelantikan Perangkat Desa, Kapolsek Jatiwangi Berharap Perangkat Desa Semakin Bersinergi

Berita Terkait

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 17:38 WIB

Jelang HUT ke-80 TNI, Kodim 0807 Tulungagung Gelar Pangan Murah di GOR Sembung

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 17:31 WIB

Mahasiswa UM Menyusuri Gelap, Menyalakan Jiwa Patriotik

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 17:24 WIB

Darah Prajurit Untuk Negeri, Pengabdian Yonif 514/SY Di HUT TNI Ke-80

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 08:43 WIB

Dukungan Untuk Yai Mim membludak, Santri Beliau Dari Berbagai Daerah Siap Mengawal Di Polresta Malang

Jumat, 3 Oktober 2025 - 18:26 WIB

Kapolres Nganjuk Dampingi Menteri Perdagangan RI di PT. Mitra Mulia Makmur

Jumat, 3 Oktober 2025 - 11:02 WIB

Polres Nganjuk Laksanakan Sterilisasi Hotel Jelang Kunjungan Menteri Perdagangan

Kamis, 2 Oktober 2025 - 23:07 WIB

DPC LPK RI Gresik Sinergi dengan DPP dan Berencana Hadirkan Para JENDRAL Pembina LPK RI Pusat, Serta Tegaskan Komitmen Advokasi Konsumen

Kamis, 2 Oktober 2025 - 22:26 WIB

Ironi di Ladang Lamongan: Petani Tembakau Hancur, Negara di Mana?

Berita Terbaru