*IMO-Indonesia Ajak Semua Pihak Jaga Kondusivitas*

ABDUL GHOFUR

- Redaksi

Senin, 1 September 2025 - 11:31 WIB

4039 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Jakarta //naaionaldetik.com – Ketua Umum Ikatan Media Online (IMO) Indonesia, Yakub F. Ismail, menyampaikan keprihatinan mendalam atas peristiwa eskalasi demonstrasi di depan Gedung DPR RI yang belakangan semakin meluas ke berbagai daerah.

Aksi yang semula bertujuan menyampaikan aspirasi publik itu kini berkembang menjadi kericuhan bahkan penjarahan yang membuat publik merasa was-was.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kondisi ini, menurut Yakub, harus segera menjadi atensi serius semua pihak agar tidak menimbulkan dampak sosial yang lebih serius yang dapat menghancurkan seluruh sendi kehidupan berbangsa dan bernegara.

“Situasi yang kita saksikan bersama saat ini memang nyaris tidak terkendali. Karenanya, saya mengajak seluruh elemen bangsa untuk bersama-sama menjaga kondusivitas dan tidak terpancing memperkeruh keadaan. Semuanya harus menahan diri dan terus berbenah diri, baik pemerintah, aparat, maupun masyarakat,” kata Yakub di Jakarta, Senin (1/9).

Lebih lanjut, Yakub menegaskan bahwa pemerintah, utamanya Presiden Prabowo Subianto, perlu segera mengambil langkah solutif dan bijaksana untuk meredakan situasi yang semakin memanas.

Menurutnya, kehadiran sosok Prabowo selaku kepala negara dengan segala kebijakannya yang cepat dan tepat akan sangat menentukan arah penyelesaian persoalan yang tengah bergulir.

Baca Juga :  Rumah Anggota DPRD DKI , Inad Luciawati Diserbu Warga Dan Kumpulan Hadroh

“Presiden harus tampil sebagai penyejuk, memberikan kepastian sekaligus solusi yang bisa diterima publik. Langkah konkret pemerintah adalah kunci untuk meredakan keresahan,” terangnya.

Sementara itu, Yakub juga tak lupa menyoroti peran aparat keamanan, dalam hal ini Polri, dalam menangani dinamika yang terjadi lapangan.

Ia mengingatkan agar aparat tetap menjalankan tugas menjaga ketertiban dan keamanan dengan selalu berpegang pada standar operasional prosedur (SOP).

Hal ini penting agar penanganan massa tetap terukur dan tidak menimbulkan korban jiwa maupun luka yang lebih banyak.

“Polri harus hadir untuk mengayomi dan melindungi rakyat. Dengan begitu, tindakan di lapangan harus proporsional, sesuai aturan, dan penuh tanggung jawab,” tuturnya.

Di sisi lain, ia juga mengajak masyarakat untuk tetap menyampaikan aspirasi secara bijak dan kondusif tanpa melakukan aksi-aksi anarkisme. Menurutnya, aspirasi rakyat adalah hak konstitusional yang harus dihormati, namun harus disalurkan dengan cara yang bermartabat.

Baca Juga :  Wooow..!! Prof . Oplos Erick : Dari Pertamax, BUMN, Pers hingga Timnas

“Jangan sampai tuntutan yang sejatinya baik justru kehilangan makna karena tercoreng oleh tindakan perusakan fasilitas publik atau tindakan kekerasan. Aspirasi harus dikawal dengan cara-cara damai,” katanya.

Dalam pandangan Yakub, kondisi bangsa saat ini menuntut adanya kedewasaan, keguyuban dan keikhlasan dari seluruh elemen masyarakat. Pemerintah harus mendengarkan suara rakyat, Polri harus menegakkan aturan secara proporsional, dan masyarakat bersuara dengan cara-cara yang benar. Jika semua pihak bisa menahan diri, maka jalan keluar akan lebih mudah ditemukan.

“Saya sangat berharap situasi yang ada segera dapat teratasi. Pemerintah perlu membijaksanai tuntutan masyarakat secara adil agar kondisi segera pulih kembali. Bangsa ini terlalu berharga jika harus dikorbankan oleh konflik yang berkepanjangan,” tandas Yakub.

Melalui pernyataan ini, Yakub menekankan kembali komitmen media untuk terus mengawal perkembangan situasi dengan pemberitaan yang jernih, berimbang, dan mendidik masyarakat.

Media, kata dia, wajib mempunyai peran penting dalam meredam eskalasi dengan menghadirkan informasi yang akurat, kredibel, faktual dan tidak provokatif.

Berita Terkait

Upacara Peringatan HANTARU 2025, Menteri Nusron Realisasikan Asta Cita dengan Menjaga Tanah dan Menata Ruang
Dugaan Kongkolingkong Anggota Dewan RI dengan Salah Satu BUMN,Aktivis Mahasiswa Kepung Gedung KPK.
PNIB: Evaluasi MBG, Jangan Korbankan Kesehatan dan Nyawa Pelajar karena Nafsu Bisnis Korup Oligarki
PW GPA DKI Mengecam Tindakan Oknum yang Mengatasnamakan Pegawai PT Mandiri Tunas Finance dalam Pengambilan Mobil Konsumen Secara Sepihak
Klarifikasi Wartawan Yang Dianggap Oknum Bantah Lakukan Intimidasi dan Pemerasan kepada Kepala SDN 1 Jatinagara Ciamis
STPN Bentuk Karakter dan Kepemimpinan, Wamen Ossy Titip Tiga Nilai yang Perlu Dipedomani Taruna/i STPN
Percepat Perizinan Berusaha, Menteri Nusron Usulkan Akselerasi Digitalisasi 300 RDTR di 2026
Realisasi PNBP Selalu Lampaui Target, Sekjen Kementerian ATR/BPN: Lima Tahun Terakhir Cukup Positif

Berita Terkait

Minggu, 28 September 2025 - 07:04 WIB

KKNT Universitas Alma Ata Gelar Sosialisasi Program Makanan Tambahan Di Desa Trisobo

Sabtu, 27 September 2025 - 17:32 WIB

Dandim Sragen Menghimbau Kepada Masyarakat Daftar TNI gratis!

Sabtu, 27 September 2025 - 01:25 WIB

Babinsa dan Bidan Desa Laksanakan PSN Cegah DBD

Sabtu, 27 September 2025 - 01:21 WIB

Patroli Malam Jaga Kamtibmas, Koramil Klego Bersama Linmas dan Kokam Tingkatkan Keamanan Desa Bade

Sabtu, 27 September 2025 - 01:17 WIB

Panglima TNI Luncurkan Operasi SPPG di Boyolali, Hadirkan Makan Bergizi Gratis bagi Ratusan Ribu Siswa

Kamis, 25 September 2025 - 20:17 WIB

KOREM 071/WIJAYAKUSUMA GELAR BAKTI SOSIAL KESEHATAN DALAM RANGKA HUT KE-80 TNI DAN HUT KE-75 KODAM IV/DIPONEGORO

Kamis, 25 September 2025 - 09:48 WIB

Persekusi Jurnalis Kebumen, Audit Proyek Wajib Tuntas!

Rabu, 24 September 2025 - 22:54 WIB

Usut Tuntas Terhadap Terduga Pelaku Persekusi Jurnalis di Lokasi Proyek Di kebumen, Kebebasan Pers Terancam

Berita Terbaru

DAERAH

WARGA KELUHKAN TARIF PARKIR ,DI RSUD HAMBA MUARA BULIAN

Minggu, 28 Sep 2025 - 12:36 WIB