PNIB : Provokator Aksi Intoleransi dan Pelarangan Beribadah di Sukabumi adalah Pelaku Kriminal, Usut dan Tangkap

edisupriadi

- Redaksi

Selasa, 1 Juli 2025 - 12:07 WIB

4040 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jombang, Nasioanaldetik.com
Aksi pelarangan beribadah agama lain terjadi lagi. Kali warga di Desa Tangkil, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, mendatangi sebuah rumah singgah milik Maria Veronica Ninna Jumat (27/6)

Aksi intoleransi tersebut dipicu dugaan bahwa rumah tersebut kerap dijadikan tempat ibadah umat Kristiani tanpa izin. Insiden tersebut kembali mengusik keharmonisan kehidupan beragama di Indonesia yang berbhinekka tunggal Ika dan sangat mencederai jiwa Persatuan Indonesia.

“Tindakan intoleransi masih banyak terjadi di sekitar kita yang dilakukan oleh kelompok provokator. Mereka tidak paham arti toleransi dan kerukunan yang kemudian berujung radikalisme. Negara melindungi kebebasan seluruh rakyatnya beribadah sesuai keyakinannya masing-masing” ungkap AR Waluyo Wasis Nugroho (Gus Wal) ketua umum ormas kebangsaan, kebhinekaan dan kerukunan umat beragama Pejuang Nusantara Indonesia Bersatu (PNIB).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Gus Wal merasa geram dengan aksi sekelompok orang yang membubarkan ibadah hanya karena dianggap tidak memiliki ijin.

Baca Juga :  Jaga Kamtibmas, Polres Tanjung Balai Menggelar Patroli Skala Besar di Malam Hari

“Kelompok yang dianggap minoritas hanya untuk beribadah mesti harus berhadapan dengan kepentingan golongan dan dihadapkan sentimen SARA, Intimidasi hingga pengerusakan yang mengancam jiwa orang lain adalah bentuk kriminalisasi yang harus diusut tuntas. Aparat penegak hukum jangan kalah dengan ego kelompok, keadilan adalah hak semua warga negara tanpa terkecuali” kata Gus Wal

PNIB selama ini gencar melakukan perlawanan pada kelompok intoleransi Dalam beberapa kasus sejenis yang pernah terjadi, pelaku akhirnya meminta maaf. Namun peristiwa kembali terulang di lain tempat.

“Ini menjadi keprihatinan kita semua dan sebagai catatan bagi aparat, bahwa intoleransi jika tidak ditindak tegas akan menular dan dianggap hal biasa. Adu domba dilakukan dengan modus yang sama, menularkan kebencian atas nama agama tertentu. Dan jika itu dibiarkan akan berpotensi terjadi konflik sosial” lanjut Gus Wal.

Baca Juga :  Babinsa Serengan Bersama Warga Gotong Royong Bersihkan Lingkungan

Peran aktif tokoh masyarakat dan aparat penegak hukum dalam menjaga kerukunan antar umat beragama menurut Gus Wal tidak boleh kendor.

“Mereka kelompok sarabpatigenah selalu mencuri waktu lengah kita. Tiba-tiba muncul beramai-ramai, terorganisir dan masif. Menganggap paham keyakinannya paling benar adalah bentuk merusak Agamanya sendiri. PNIB meminta aparat menangkap para pelaku pengerusakan dan pembubaran ibadah di Sukabumi. Tidak ada maaf untuk provokator yang mengatasnamakan agama dan membahayakan persatuan bangsa”, terang Gus Wal.

Gus Wal dan PNIB meminta kepada pemerintah dan aparat penegak hukum untuk menindak tegas para pelaku intoleransi di sukabumi beberapa hari lalu beserta aktor intelektual dibelakangnya serta menindak tegas khilafah dan Terorisme yang merupakan roh dari Intoleransi yang semakin menjamur tumbuh subur diseantero negeri meski HTI FPI JAT JAD telah dibubarkan pungkas Gus Wal.

Penulis : Tim PNIB

Berita Terkait

Wau Kabupaten Pacitan Terima Anggaran Rp4 Miliar dari Inpres 2025
Polres Nganjuk Siagakan Personel Amankan Aksi Damai RT/RW di DPRD
SAMPAH DI BIARKAN BERSERAKAN DI PINGGIR JALAN MUARA BULIAN 
Kapolres Nganjuk Hadiri Apel Akbar KNC 2025, Ribuan Pelajar Nganjuk Terima Beasiswa
WARGA KELUHKAN TARIF PARKIR ,DI RSUD HAMBA MUARA BULIAN
“Tragis! Tanah Petani Mojowuku Disulap Jadi Sporadik Atas Nama Makelar, Hati-Hati Pengembang Nakal”
Warung Makan Cinta Jaya,Kelezatan Nasi Tiwul Ikan Tuna Khas Pacitan
PREDARAN ROKOK ILEGAL ,MENGALAMI PENINGKATAN 

Berita Terkait

Selasa, 30 September 2025 - 13:20 WIB

Kementerian HAM Sumut merespon peristiwa di wilayah Sihaporas, Kabupaten Simalungun

Selasa, 30 September 2025 - 12:04 WIB

Dari Bengkulu ke Sibolga, Tri Purnomo Emban Amanah Baru Sebagai Kalapas Kelas IIA

Selasa, 30 September 2025 - 08:36 WIB

Kantor Wilayah Kementerian Hukum Sumatera Utara Pastikan Layanan Posbankum Berjalan Optimal di Kabupaten Asahan

Selasa, 30 September 2025 - 06:00 WIB

Polres Nias Resmikan Operasional Program Makan Bergizi Gratis (MBG)

Selasa, 30 September 2025 - 05:58 WIB

Kapolres Samosir Gelar Bakti Sosial untuk Korban Kebakaran 8 Unit Rumah di Desa Simarmata

Selasa, 30 September 2025 - 05:52 WIB

Isu Fee Proyek Jalan, DN Baru Membantah Usai Ada Kontak dari Kejati

Senin, 29 September 2025 - 19:06 WIB

Danrem 083/Bdj Kukuhkan Pergantian Dandim 0818/Kab. Malang-Batu dan 0833/Kota Malang, Apresiasi Pengabdian dan Sambut Pejabat Baru

Senin, 29 September 2025 - 17:06 WIB

Kemenkum Sumut Kawal Ranperda, Pastikan Warga Medan Mudah Akses Informasi Perda dan Kuat Wawasan Kebangsaan

Berita Terbaru