Wooow…!!!Terjadi Kembali Panglima Beri Tegas Anggotanya Arogansi Diduga Merupakan Intel dari Kodim 1017/Lamandau

Edi Supriadi

- Redaksi

Kamis, 22 Mei 2025 - 18:47 WIB

40225 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Nasionaldetik.com , Lamandau – Dugaan praktik premanisme yang melibatkan oknum berseragam kembali mencoreng institusi TNI. Tiga personel yang diduga merupakan intel dari Kodim 1017/Lamandau dilaporkan melakukan perampasan paksa terhadap lapak permainan bola gulir milik warga dan melakukan pemerasan dalam bentuk uang tebusan serta iuran bulanan. Jumat 23/05/25

Insiden ini terjadi pada Sabtu malam (11/5), sekitar pukul 23.00 WIB, di Kompleks Perumahan Keluarga Besar Timur, Desa Sumber Mulya Gunung (SMG), Kecamatan Bulik. Saat itu, warga tengah mengadakan hiburan keluarga secara tertib, hingga ketiga oknum tersebut datang tanpa membawa surat tugas atau keterangan resmi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurut kesaksian warga, para oknum tersebut secara sepihak menyita peralatan permainan tanpa alasan hukum yang jelas. Lebih mengejutkan, korban yang bernama Jiven dipaksa membayar uang tebusan sebesar Rp4 juta agar peralatan dikembalikan, serta diminta membayar “iuran keamanan” bulanan senilai Rp5 juta.

Baca Juga :  Diminta Kejati Kalbar Turun Periksa Progres Lanjutan Proyek Kantor Camat Ketungau Hilir

Barang bukti yang dirampas tidak disimpan di kantor resmi, melainkan dibawa ke rumah salah satu oknum, yang merupakan pelanggaran terhadap prosedur hukum dan aturan internal TNI. Diketahui, aturan menyebutkan bahwa barang bukti maksimal harus diamankan di kantor resmi dalam waktu 1×24 jam.

Modus Berulang dan Dugaan Praktik Terstruktur

Sejumlah warga menduga aksi ini bukan kali pertama dilakukan oleh oknum yang sama. Pola serupa disebut telah terjadi di beberapa lokasi dengan target usaha kecil warga. Tidak adanya surat perintah resmi serta dugaan adanya perintah lisan terkait “setoran target anggaran” memperkuat indikasi adanya praktik mafia berseragam yang sistematis.

Baca Juga :  Polres Nganjuk Gelar Apel Besar, Kapolres Tekankan Pengamanan Humanis dan Kesiapsiagaan Jelang Puasa

Potensi Pelanggaran Hukum dan Etik

Aksi ini berpotensi melanggar sejumlah ketentuan hukum, antara lain:

  • Pasal 378 KUHP tentang penipuan dan pemerasan
  • Pasal 406 KUHP tentang penggelapan
  • Pelanggaran Kode Etik TNI, khususnya terkait penyalahgunaan wewenang dan penyimpanan barang bukti secara ilegal

Tuntutan Warga

Atas kejadian ini, masyarakat menyampaikan sejumlah tuntutan kepada institusi TNI, khususnya Kodim 1017/Lamandau:

  1. Mengusut tuntas keterlibatan oknum dan atasan yang bertanggung jawab.
  2. Mengembalikan peralatan usaha warga tanpa syarat.
  3. Melakukan audit internal terhadap praktik-praktik penyalahgunaan wewenang di lingkungan Kodim.

Masyarakat berharap agar institusi TNI tidak membiarkan oknum-oknum mencoreng kehormatan seragam, dan mengambil langkah tegas agar kejadian serupa tidak kembali terulang. Dikutip Intermitra com

Tim Redaksi

Berita Terkait

Menengok Harga Tiket Dan Ke Indahan Alam Di Penangkaran Rusa Di Penajam Paser
Keberhasilan Sat Resnarkoba Polres Berau Musnahkan 851 Gram Sabu, Hasil Ungkapan 7 Kasus
TNI Komponen Cadangan Berperan Pengamanan Hutan Lindung
Gibran Bahas Bahasa Hoax ‘Bangun Istana di Tengah Hutan’: IKN Justru Harus Ada Penanaman Lagi
Ilegal Mining Di IKN Kapolda Kaltim Ikut Serta Pengamanan Hinga Penyidikan
Pengembangan Otorita Berbasis Kuliner Di IKN
KODIM 0909/Kutai Timur Resmi Di Mulai”TMMD Sasar Pembangunan Insfatruktur Dan Pemberdayaan”.
Tak Terima Disalip, Empat Pemuda Lakukan Pengeroyokan

Berita Terkait

Sabtu, 26 Juli 2025 - 23:10 WIB

Kapolres Tanah Karo Imbau Warga: Segera Lapor Jika Melihat Kebakaran Hutan, Hubungi Call Center 110

Sabtu, 26 Juli 2025 - 23:06 WIB

Sat Samapta Polres Tanah Karo Laksanakan KRYD, Wujud Nyata Antisipasi Gangguan Kamtibmas

Sabtu, 26 Juli 2025 - 23:01 WIB

Sosialisasi Ops Patuh Toba 2025, Satlantas Polres Tanah Karo Sasar Sopir Ekspedisi di Tigapanah

Jumat, 25 Juli 2025 - 21:10 WIB

Kapolres Tanah Karo Tegas Soal Karhutla: “Asap Bukan Warisan, Stop Bakar Lahan!”

Jumat, 25 Juli 2025 - 21:06 WIB

Operasi Patuh Toba 2025: Satlantas Polres Tanah Karo Tegaskan ODOL Bukan Pelanggaran Biasa, Tapi Ancaman Nyata

Jumat, 25 Juli 2025 - 21:00 WIB

Polres Tanah Karo Gelar Patroli Stasioner Antisipasi 3C dan Tindak Kejahatan Lainnya

Jumat, 25 Juli 2025 - 20:56 WIB

Sosialisasi Tertib Lalu Lintas, Satlantas Polres Tanah Karo Sasar Tukang Parkir di Jalan Abdul Kadir

Kamis, 24 Juli 2025 - 21:45 WIB

Kapolres Tanah Karo Imbau Warga: Stop Bakar Lahan, Selamatkan Masa Depan

Berita Terbaru