Nasionaldetik.com – Brebes Eye Center (BEC) merayakan hari jadinya yang pertama sekaligus memperingati World Sight Day menggelar operasi katarak gratis bagi warga. Kegiatan berlangsung di Klinik BEC, Desa Blubuk, Kecamatan Losari, Kabupaten Brebes, Jumat (3/10/2025).
Sebanyak 30 pasien mendapat manfaat dari kegiatan sosial ini. Acara turut dihadiri sejumlah pejabat daerah yakni Pj Sekda Brebes Dr Tahroni MPd, Anggota DPRD Brebes Kajirin, Camat Losari Faizin, serta perwakilan BPJS Kesehatan Brebes Indra Berlian Nirwana.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Pj Sekda Brebes Tahroni menyampaikan apresiasi atas hadirnya klinik mata pertama di Brebes tersebut.
“Saat ini BEC belum bisa maksimal karena belum bekerja sama dengan BPJS. Namun tadi dari BPJS sudah berjanji di awal 2026 akan mendukung agar layanan di sini bisa tercover, saya yakin lima tahun ke depan BEC akan jadi klinik mata yang hebat seperti RS Mata Cicendo Bandung,” ujarnya.
Komisaris BEC, Eros Rosikin, menyampaikan bahwa kegiatan ini diinisiasi oleh Mandiri Amal Insani (MAI).
“Harapannya, BEC bisa memberikan sumbangsih nyata untuk masyarakat Brebes, khususnya dalam penanggulangan buta katarak. Ini juga sebagai sarana sosialisasi agar BEC lebih dikenal dan dimanfaatkan masyarakat,” jelasnya.
Dukungan juga datang dari Anggota DPRD Brebes, Kajirin. Dia menekankan pentingnya percepatan kerja sama BEC dengan BPJS.
“Kalau sudah ada BPJS, masyarakat pasti lebih banyak datang. Di rumah sakit biasanya antre panjang, sedangkan di BEC ini peralatannya lengkap dan bisa langsung operasi, kita dorong BPJS untuk segera memberi izin kerja sama,” katanya.
Sementara itu, perwakilan MAI, Ika Puspita Sari, berharap program ini bisa berkelanjutan.
“Selain operasi katarak, semoga ke depan ada juga program pemeriksaan mata untuk anak sekolah, termasuk pemberian kacamata, agar penglihatan lebih baik dan prestasi meningkat,” ucapnya.
Kepala BPJS Kesehatan Brebes, Indra Berlian Nirwana, mengungkapkan bahwa proses kerja sama dengan BEC saat ini masih dalam tahap di kantor cabang Tegal.
“Insyaallah awal tahun depan bisa terealisasi. Kami menilai dari banyak aspek, termasuk kebutuhan dokter mata di Brebes. Semoga segera bisa berjalan,” ungkapnya.
Salah satu warga penerima manfaat, Tamzid (65), warga Desa Malahayu, Kecamatan Banjarharjo, mengaku bersyukur bisa menjalani operasi katarak gratis.
“Alhamdulillah, sudah operasi. Semoga setelah ini bisa melihat dengan sempurna lagi. Ini masih masa kontrol dan penyembuhan,” tuturnya.