Nasionaldetik.com,— (19/8/2025) Kemeriahan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke-80 (HUT RI) di Merangin, Jambi, terasa begitu semarak, khususnya di RT 19 Waskita Karya, Kelurahan Pasar Atas. Selama empat hari, mulai 14 hingga 17 Agustus 2024, warga setempat menggelar beragam lomba dan hiburan yang menarik perhatian warga sekitar.
Aneka perlombaan tradisional,
seperti makan kerupuk,
memindahkan kelereng
menggunakan topeng kerucut, dan balap karung untuk anak-anak, memeriahkan suasana. Ibu-ibu turut berpartisipasi dalam lomba memindahkan air dalam plastik
secara beregu, sementara remaja menguji adrenalin dalam lomba panjat pinang. Lokasi perayaan yang strategis di pinggir jalan raya membuat acara tersebut tak hanya ramai dikunjungi warga RT 19, tetapi juga menarik perhatian pengguna jalan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ketua Pemuda RT 19, Joko, menjelaskan bahwa perayaan HUT
RI dengan berbagai lomba ini merupakan tradisi tahunan yang selalu dinantikan warga. “Kegiatan ini sudah menjadi tradisi dan selalu kami adakan. Warga dan anak-anak selalu menanti dan bahkan menuntut agar acara ini terus diselenggarakan,” ujarnya.
Ketua RT 19, Swandi, menyampaikan apresiasi kepada seluruh warga atas partisipasinya dan mengucapkan terima kasih kepada para donatur, termasuk SPBU dan Bapak Satria, anggota DPRD Kabupaten Merangin, yang telah memberikan bantuan. “Kebetulan istrinya orang RT 19, jadi kami berani minta bantuan dan
beliau merespon dengan baik,” tambahnya.
Apresiasi juga datang dari Pak Fauzi, selaku RW 07 Kelurahan Pasar Atas, yang memuji kelancaran acara tersebut. “Alhamdulillah, selama kegiatan HUT RI di wilayah RW saya, semuanya berjalan aman dan lancar. Saya memantau kegiatan di RT 14, 15, dan 19, dan selalu berkomunikasi dengan para RT,” ujarnya.
Saukani, Ketua Panitia, menambahkan, “Acara HUT RI ke-80 dari tanggal 14 sampai 17 Agustus berjalan lancar dan terkendali.” Suksesnya perayaan HUT RI di RT 19 Waskita Karya ini menjadi bukti keakraban dan semangat kebersamaan warga dalam merayakan kemerdekaan Indonesia.
Gondo Irawan
