Nasionaldetik.com, – Jalan berlubang di ruas jalan lintas utama Cikeusal-Panosogan, Kecamatan Cikeusal, Kabupaten Serang, Banten, kondisinya sangat memprihatinkan, bahkan kabarnya sering memakan korban.
Pantauan awak media, pada Kamis, (14/08/2025), setidaknya ada 2 titik lokasi yang menjadi perhatian serius Pemda, akibat kondisi kerusakan jalan yang terbilang sangat parah, dan harus segera di lakukan perbaikan.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Selain permukaan jalan yang berlubang, semakin di perparah lagi dengan minimnya lampu Penerangan Jalan Umum (PJU).
Warga setempat, Ustar (50) mengungkapkan, kondisi jalan rusak sudah berlangsung selama satu tahun lebih, bahkan kecelakaan lalulintas kerap terjadi hampir setiap harinya, terlebih pada malam hari, karena minimnya lampu penerangan disana.
“Sudah satu tahun jalan ini mengalami kerusakan serius, namun pihak Pemerintah kabupaten (Pemkab) Serang belum juga memperbaikinya, padahal hampir setiap hari pengguna jalan khususnya roda dua mengalami kecelakaan, apalagi ketika malam hari akibat kondisi jalan berlubang dan penerangan jalan umum tidak mendukung,” ujarnya
Menurut Ustar, kondisi jalan rusak juga sangat mengganggu aktivitas warga sekitar dan para pengguna jalan, karena jalan tersebut merupakan akses jalan lintas utama yang setiap harinya di lalui oleh ribuan pengguna jalan untuk beraktivitas.
“Akses jalan rusak sangat mengganggu aktivitas warga sekitar dan pengguna jalan, khususnya pengendara motor yang mayoritas karyawan, pedagang dan warga sekitar,” tambahnya
Menanggapi peristiwa tersebut, Aktivis Serang Selatan, angkat bicara dan menyanyangkan terkait lambatnya penindakan yang nyata dan terarah dari Pemkab Serang.
“Pemkab Serang jangan tidur pulas, lihat kondisi akses jalan warganya, lakukan tindakan serius dan nyata jangan sekedar pencitraan, dan jangan sampai ada fenomena jika sudah ada korban jiwa, baru Pemkab Serang hadir untuk menyampaikan duka belasungkawa,” tegasnya.
Ia berharap kepada Pemkab Serang untuk segera bertindak, karena kondisi jalan sangat menghawatirkan dan harus segera di lakukan pembangunan.
“Kepada Pemkab Serang, segera lakukan tindakan nyata, kondisi jalan sudah miring dan berongga seperti goa, jika di lakukan pembiaran pasti jalan akan ambruk dan mengakibatkan rawan kecelakaan, uang pajak rakyat untuk kebutuhan masyarakat khususnya insfratruktur jalan,” pungkasnya
Kepala Dinas PUPR Kabupaten Serang, Yadi Priyadi, belum memberikan respon dan informasi apapun terkait kerusakan jalan tersebut.
(Suprani IWO-I Kabser)