Nasional detik. com,Pesawaran Lampung – Aliansi Masyarakat Pesawaran (AMP) menegaskan posisinya sebagai kekuatan penyeimbang yang siap mengawal kebijakan pemerintah daerah. Hal ini menjadi salah satu poin penting dalam perayaan hari jadi AMP yang pertama di Sekretariat Kantor AMP, Jalan Raya Kedondong, Dusun Suka Marga, Gedongtataan, pada Senin (4/8/2025).
Acara peringatan satu tahun berdirinya AMP berlangsung sederhana namun penuh makna. Perayaan yang ditandai dengan pemotongan kue dan tiup lilin ini dihadiri oleh seluruh pengurus dan anggota AMP. Ketua AMP, Saprudin Tanjung, memimpin langsung jalannya acara tersebut.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam sambutannya, Saprudin mengajak seluruh anggota menjadikan momen ulang tahun ini sebagai ajang evaluasi mendalam terhadap kiprah organisasi selama setahun terakhir. “Ini bukan sekadar perayaan, tapi momentum untuk kita berkaca, mengevaluasi apa yang sudah kita lakukan, dan merumuskan langkah strategis ke depan,” ujarnya.
Setelah perayaan, kegiatan dilanjutkan dengan Rapat Anggota yang menjadi forum pengambilan keputusan tertinggi organisasi. Rapat ini menjadi wadah untuk menentukan arah dan garis perjuangan AMP di masa mendatang. Hasilnya, seluruh anggota sepakat untuk mengambil posisi di luar pemerintahan atau oposisi.
“Keputusan ini adalah hasil konsensus bersama. Kita akan tetap berada di luar, menjadi penyeimbang. Artinya, kita siap mendukung penuh program-program Pemkab Pesawaran yang benar-benar pro-rakyat. Namun, sebaliknya, kita juga tidak akan ragu mengkritisi, bahkan siap turun ke jalan jika ada kebijakan yang tidak berpihak pada masyarakat,” tegas Saprudin.
Saprudin menekankan pentingnya soliditas anggota dalam menjalankan amanah organisasi. Ia memerintahkan seluruh anggota untuk patuh dan mengamankan hasil keputusan rapat. “Saya tegaskan, semua anggota harus solid dan komit. Kita dukung yang pro-rakyat, dan kita kritisi yang tidak pro-rakyat. Tidak ada tawar-menawar,” tambahnya.
Sebagai bagian dari fungsi kontrol sosial, Saprudin berpesan kepada seluruh anggota agar lebih proaktif terjun langsung ke lapangan. “Turunlah ke tengah-tengah masyarakat. Serap semua aspirasi, keluhan, dan harapan mereka. Kita adalah jembatan bagi masyarakat. Sampaikan suara mereka kepada Pemkab Pesawaran agar pemerintah lebih responsif dan peka,” tuturnya.
Melalui peran ini, AMP berharap bisa menjadi mitra kritis bagi pemerintah.Tujuannya adalah memastikan setiap kebijakan yang dibuat benar-benar menyentuh kebutuhan dasar masyarakat, membawa kemajuan, dan meningkatkan kesejahteraan di Kabupaten Pesawaran.
Pewarta : P.Tambunan/tim/red.