Dairi, Sumatera Utara Nasionaldetik.com
– Tiga unit rumah warga di Dusun I Kilometer 5, Desa Sungai Raya, Kecamatan Siempat Nempu Hulu, Kabupaten Dairi, Sumatera Utara, dilalap si jago merah pada Selasa, 22 Juli 2025, sekitar pukul 14.58 WIB. Menanggapi kejadian tersebut, Babinsa Koramil 04/Tigalingga Kodim 0206/Dairi, Sertu Parman Sembiring, bersama Bhabinkamtibmas dan petugas pemadam kebakaran segera bergerak cepat ke lokasi untuk melakukan pemantauan, pengamanan, serta membantu proses pemadaman api.
Kronologi kejadian bermula ketika Erika br Nababan (12), bersama neneknya Bettaria br Gultom (72), tengah duduk di depan rumah. Saat Erika masuk ke dalam rumah karena merasa mengantuk, ia melihat kobaran api dari arah belakang dan langsung berteriak memanggil neneknya. Warga sekitar yang melihat asap tebal pun turut membantu memadamkan api dengan alat seadanya, sembari menunggu kedatangan tim pemadam kebakaran. Sekitar pukul 15.30 WIB, dua unit mobil Damkar tiba dan api berhasil dipadamkan pada pukul 16.00 WIB.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Akibat insiden ini, tiga rumah milik Bettaria br Gultom, Toga Siburian (73), dan Masianna Silaban (68) hangus terbakar. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun kerugian materi diperkirakan mencapai Rp30 juta. Dugaan sementara kebakaran disebabkan oleh korsleting listrik. Saat ini, pihak kepolisian masih mendalami penyebab pasti insiden tersebut dengan mengumpulkan keterangan dari beberapa saksi di lokasi kejadian.
Setelah api berhasil dipadamkan, Babinsa Sertu Parman Sembiring bersama Babinsa lainnya Sertu Junaidi Koto, Camat Koko Mulianto Angkat, Kapolsek Tigalingga, dan warga setempat bahu-membahu membersihkan puing-puing sisa kebakaran. Kehadiran aparat TNI, Polri, serta pemerintah setempat menjadi penguat semangat dan ketenangan bagi warga terdampak.
Terpisah, Danramil 04/Tigalingga Kapten Czi Enjar Berutu menyampaikan apresiasi atas kerja sama semua pihak dalam penanganan cepat kebakaran tersebut. “Kami akan terus hadir dan bersinergi untuk membantu masyarakat, baik dalam situasi darurat maupun dalam membangun ketahanan wilayah. Ini adalah bentuk nyata dari pengabdian TNI kepada rakyat,” ujarnya.
Sumber:Prajurit Pena
(Nur Kennan Tarigan)