Dua orang anak anak jadi korban akibat jatuh dari jembatan lisot dan jembatan Sungai Antu

Edi Supriadi

- Redaksi

Selasa, 22 Juli 2025 - 20:05 WIB

4027 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Nasionaldetik.com, – Akibat Buruknya Kondisi Infrastruktur Jembatan Kayu di Pusat Kecamatan Ketungau Tengah hingga memakan korban anak anak Sekolah Dasar yang merupakan warga nanga Merakai.

Sesuai fakta dilapangan bahwa dalam 2 hari berturut turut ada dua orang anak anak yang jatuh ke sungai akibat papan jembatan yang rapuh atau patah hingga terperosok ke dasar sungai tepatnya di jembatan Lisot dan Jembatan Sungai Antu Nanga Merakai, dan beruntung kondisi sungai tidak banjir, setelah diukur kedalaman sungai mencapai 4 meter dari lantai jembatan.

Untuk korban pertama kejadian pada tanggal 21 Juli 2025 yang jatuh kebawah jembatan bernama “Geral”, karena menginjak papan lantai jembatan yang telah rapuh dan saat itu juga korban telah di bawa ke kabupaten Sintang oleh orang tuanya untuk dilakukan cek-up sementara korban ke dua pada 22/7/2025 “Apolonia Agustin, SDN no 1 nanga merakai terperosok jatuh di jembatan Sungai Antu dengan kedalaman sekitar 4 meter seusai pulang sekolah dan masih berada di Nanga Merakai.

Kemudian ke Dua Korban anak anak yang jatuh dari jembatan tersebut kondisinya selamat namun menurut informasi hanya anak tersebut untuk sementara merasa trauma.

Warga mengatakan, “Jembatan Sungai Antu dan Jembatan sungai Lisut belum lama di perbaiki diperkirakan sekitar bulan desember 2023 lalu, namun saat ini lantai papan kondisinya sudah rusak parah, mungkin karena material papannya yang kurang berkwalitas, harusnya para kontraktor harus memperhatikan kwalitas bahan, kalau sudah ada korban jatuh masyarakat yang tanggung jawab, jadi Jembatan ini seolah jembatan maut, dan warga harus berhati hati”, ungkap warga dengan nada kesal.

Baca Juga :  Dukung Ketahanan Pangan Nasional, Polres Batang Tanam Sayur, Jagung, dan Pisang

Warga Nanga Merakai berharap agar Pemerintah Daerah bersama DPRD kabupaten Sintang bersinergi mengutamakan untuk melakukan perbaikan terhadap jembatan jembatan mulai dari desa senangan Kecil hingga jembatan Lisut yang telah rusak di nanga merakai, jangan sampai ada lagi warga yang jadi korban lagi, pinta warga.

Tim Redaksi

Berita Terkait

Menengok Harga Tiket Dan Ke Indahan Alam Di Penangkaran Rusa Di Penajam Paser
Keberhasilan Sat Resnarkoba Polres Berau Musnahkan 851 Gram Sabu, Hasil Ungkapan 7 Kasus
TNI Komponen Cadangan Berperan Pengamanan Hutan Lindung
Gibran Bahas Bahasa Hoax ‘Bangun Istana di Tengah Hutan’: IKN Justru Harus Ada Penanaman Lagi
Ilegal Mining Di IKN Kapolda Kaltim Ikut Serta Pengamanan Hinga Penyidikan
Pengembangan Otorita Berbasis Kuliner Di IKN
KODIM 0909/Kutai Timur Resmi Di Mulai”TMMD Sasar Pembangunan Insfatruktur Dan Pemberdayaan”.
Tak Terima Disalip, Empat Pemuda Lakukan Pengeroyokan

Berita Terkait

Jumat, 25 Juli 2025 - 21:06 WIB

Operasi Patuh Toba 2025: Satlantas Polres Tanah Karo Tegaskan ODOL Bukan Pelanggaran Biasa, Tapi Ancaman Nyata

Jumat, 25 Juli 2025 - 21:00 WIB

Polres Tanah Karo Gelar Patroli Stasioner Antisipasi 3C dan Tindak Kejahatan Lainnya

Jumat, 25 Juli 2025 - 20:56 WIB

Sosialisasi Tertib Lalu Lintas, Satlantas Polres Tanah Karo Sasar Tukang Parkir di Jalan Abdul Kadir

Kamis, 24 Juli 2025 - 21:45 WIB

Kapolres Tanah Karo Imbau Warga: Stop Bakar Lahan, Selamatkan Masa Depan

Kamis, 24 Juli 2025 - 21:30 WIB

Operasi Patuh Toba 2025: Satlantas Polres Tanah Karo Ingatkan Pengemudi — Fokus di Jalan, Bukan di Layar

Kamis, 24 Juli 2025 - 21:27 WIB

Sat Samapta Polres Tanah Karo Laksanakan KRYD, Antisipasi Gangguan Kamtibmas di Sejumlah Titik Rawan

Kamis, 24 Juli 2025 - 21:23 WIB

Satlantas Polres Tanah Karo Kembali Sosialisasikan Ops Patuh Toba 2025, Sasar Pengendara di Jalan Veteran Kabanjahe

Rabu, 23 Juli 2025 - 21:46 WIB

Bupati Karo Membuka TMMD Ke-125 TA.2025 di Wilayah Kodim 0205/TK Korem 023/KS Kodam I/BB

Berita Terbaru