AMP Kecam Rencana Utang Rp 80 Miliar Pemkab Pesawaran: Langkah Konyol di Tengah Defisit Kronis

edisupriadi

- Redaksi

Rabu, 16 Juli 2025 - 18:08 WIB

40363 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Nasional detik.com,PESAWARAN, LAMPUNG – Aliansi Masyarakat Pesawaran (AMP) melancarkan kritik tajam terhadap rencana Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pesawaran yang kembali mengajukan pinjaman sebesar Rp 80 miliar kepada Bank BJB Jawa Barat pada tahun 2025. Pinjaman ini diduga akan digunakan untuk menutupi defisit anggaran yang terus membengkak.

Ketua AMP, Saprudin Tanjung, mengecam keras rencana tersebut, menyebutnya sebagai “langkah konyol dan panik” yang justru akan menjerumuskan serta menghambat percepatan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Pesawaran.

Tanjung menilai, pengalaman pinjaman sebelumnya dengan nilai serupa tidak menyelesaikan persoalan, melainkan justru memperparah kondisi keuangan Pemkab.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Saya anggap rencana Pemkab yang mau ngutang lagi itu sebagai langkah konyol dan panik, bukan sebagai penyelesaian untuk mengatasi penyakit defisit akutnya,” tegas Tanjung pada Rabu (16/7/2025).

Menurut Tanjung, defisit keuangan Pemkab Pesawaran saat ini bukan semakin pulih, melainkan kian memburuk. Ia mendesak Pemkab untuk lebih fokus pada upaya mendongkrak dan meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD), melakukan efisiensi dengan mengurangi keperluan yang tidak penting dan prioritas, serta memberdayakan secara optimal kinerja Pansus PAD yang akan dibentuk.

Baca Juga :  Sempat Viral, Pelaku Penganiayaan Wanita di Sukarame Ditangkap Polda Lampung

Sebagai contoh langkah yang tidak efisien, Tanjung menyoroti penggunaan kendaraan dinas (randis) baru dan mewah oleh para pejabat Pemkab, padahal sebagian besar kendaraan lama masih layak pakai. “Sangat ironis, kan, pejabatnya pakai fasilitas mewah, BPJS rakyatnya sampai enggak terbayar, ini kan kacau!” tukasnya.

“Solusinya biar Pemkab enggak ngutang lagi, ya diupayakan dan tingkatkan saja secara optimal PAD dan hilangkan atau kurangi saja kegiatan-kegiatan yang sifatnya seremoni, yang enggak penting dan prioritas itu,” tegas Tanjung.

Baca Juga :  Guru Honor Pesawaran minta bantuan LBH Soal insentif yang Tertunda Lima Bulan

Ancaman Aksi Massa,Saprudin Tanjung menyatakan bahwa AMP tidak akan tinggal diam jika Pemkab Pesawaran tetap memaksakan rencana pinjaman tersebut. Pihaknya mengancam akan menggelar unjuk rasa sebagai bentuk komitmen menyuarakan aspirasi rakyat Pesawaran.

“Kita akan demo Pemkab jika tetap akan merealisasikan pinjaman yang kita nilai enggak ada pentingnya bagi rakyat itu,” ancamnya.

AMP juga menyatakan sejalan dengan pernyataan Fraksi PAN Pesawaran yang mempertanyakan urgensi pinjaman Rp 80 miliar tersebut. Rencana pinjaman ini tercantum dalam Perubahan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) Tahun Anggaran 2025 yang dibahas di Paripurna DPRD Pesawaran pada Senin (14/7/2025).

“Ya, kita sangat mendukung sekali pernyataan dari Fraksi PAN yang menyoal urgensinya Pemkab melakukan peminjaman tanpa didahulukan upaya melakukan efisiensi dan upaya peningkatan PAD,” pungkas Tanjung.

Pewarta : P.Tambunan/tim/red.

 

Berita Terkait

Kasus Dugaan Penipuan, Ahmad Ramadhan Kembali Dilaporkan ke Polda Lampung
Kasus PT. LEB Pertaruhkan Marwah Kejaksaan, Kejati Lampung Jangan Gugup, Segera Tetapkan Tersangka
Klarifikasi Kronologi Penangkapan, Ketum GEPAK Lampung Bantah Terima Uang Damai
Pemkab Pesawaran Mantapkan Langkah Percepatan Penanganan Stunting Lewat Rakor TPPS
Pemerintah dan APDESI Way Ratai Gelar Rapat Pemantapan Koperasi Merah Putih
Kritik Pedas Dari AMP Atas Kinerja Inspektorat Pesawaran, Ada Apa di Balik Itu Semua?
14 Advokat Persadin Diambil Sumpahnya di Pengadilan Tinggi Tanjung Karang
DPD IWOI Lampung Selatan Angkat Bicara Terkait Pencemaran Nama Organisasi Profesi Membuat Geram Seluruh Anggotanya

Berita Terkait

Selasa, 30 September 2025 - 15:08 WIB

Koordinator LSM Mapak Desak Presiden Prabowo Subianto Segera Menahan Sudewo di Kasus Suap DJKA

Senin, 29 September 2025 - 23:48 WIB

PNIB Meminta Presiden Prabowo Segera Ganti Kapolri yang “Mesra dengan UAS” Tokoh HTI Perusak Persatuan Anak Bangsa berdalih Toleransi

Senin, 29 September 2025 - 11:07 WIB

Patroli Malam di Selo, Koramil 07 Bersama Ormas Perkuat Keamanan Desa

Minggu, 28 September 2025 - 12:08 WIB

KRIMINALISASI KRITIK PUBLIK: NARASUMBER WARGA DILAPORKAN PEJABAT RW KE POLDA JATENG PASCA DAMAI, PROSEDUR PEMANGGILAN POLISI DINILAI AMBIGU

Minggu, 28 September 2025 - 07:04 WIB

KKNT Universitas Alma Ata Gelar Sosialisasi Program Makanan Tambahan Di Desa Trisobo

Sabtu, 27 September 2025 - 17:32 WIB

Dandim Sragen Menghimbau Kepada Masyarakat Daftar TNI gratis!

Sabtu, 27 September 2025 - 01:25 WIB

Babinsa dan Bidan Desa Laksanakan PSN Cegah DBD

Sabtu, 27 September 2025 - 01:21 WIB

Patroli Malam Jaga Kamtibmas, Koramil Klego Bersama Linmas dan Kokam Tingkatkan Keamanan Desa Bade

Berita Terbaru

Jawa timur

Danrem Untoro: TNI Siap Hadir dan Jadi Solusi bagi Masyarakat

Selasa, 30 Sep 2025 - 23:03 WIB