Papua Barat, Nasionaldetik.com
TNI AL, Dispen Kormar Sorong. Di hari terakhir latihan LSD II TW II Ta 2025 Resimen Artileri 3 Marinir fokus pada peningkatan kemampuan perorangan prajurit, kegiatan ini berlangsung di Kompleks Perumahan Cendrawasih, Kesatrian Marinir Katapop Abraham Octavianus Atururi, Kel. Majener, Distrik Salawati, Kabupaten Sorong, Provinsi Papua Barat Daya, Minggu (22/06/2025).
Kegiatan latihan yang di laksanakan tiga hari terhitung dari tanggal 20 Juni s.d 22 Juni 2025 ini masih berfokus pada pelaksanaan gerakan artileri medan (GAM), dan gerakan taktis (GERTAK) dari dermaga beaching menuju daerah stelling selanjutnya di sekitar kompleks perumahan cendrawasih. Selanjutnya, prajurit melanjutkan kegiatan masuk stelling malam dan pelayanan meriam dinas batrai (PMDB) sebagai bagian dari skenario latihan tempur.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
tujuan utama dari kegiatan ini untuk meningkatkan kemampuan teknis dan profesionalisme setiap prajurit dalam menguasai kesenjataannya masing-masing. Pelatihan ini dirancang secara intensif dan bertahap, mencakup teori dasar hingga praktik langsung di lapangan, guna memastikan bahwa setiap personel benar-benar memahami karakteristik dan penggunaan senjata yang menjadi tanggung jawabnya.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan setiap prajurit mampu mengoptimalkan peran dan fungsinya dalam satuan. Penguasaan senjata yang baik tidak hanya meningkatkan kepercayaan diri, tetapi juga menjadi bagian penting dalam kesiapan tempur satuan dalam menghadapi setiap tugas dan tantangan ke depan.
Di tempat yang berbeda, Komandan Resimen Artileri 3 Marinir (Danmenart 3 Mar), Kolonel Mar Jumino M.Tr.Hanla., CIQaR., CIQnR., menyampaikan kepada seluruh prajurit, “Dengan berakhirnya latihan ini, diharapkan seluruh prajurit dapat mengaplikasikan segala materi dan teknik yang telah diberikan oleh para pelatih selama kegiatan berlangsung. Setiap ilmu dan keterampilan yang diperoleh menjadi bekal penting dalam mendukung tugas pokok dan kesiapsiagaan prajurit di medan tugas.” Ungkapnya.
(Nur Kennan Tarigan)