Pemberitaan Media Online Soal Peredaran Narkoba dan Jual Beli Kamar di Rutan Labuhan Deli Terbukti Hoaks dan Fitnah Murahan

Redaksi Medan

- Redaksi

Sabtu, 21 Juni 2025 - 13:16 WIB

4011 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

LABUHAN DELI – Publik kembali dikejutkan dengan beredarnya pemberitaan sensasional untuk mencemarkan nama baik Rutan Kelas I Labuhan Deli.

Sebuah media online yang tidak terverifikasi, tanpa menjunjung azas praduga tak bersalah, seenaknya menuduh adanya praktik peredaran narkoba dan jual-beli kamar di dalam rutan tersebut.

Namun, setelah ditelusuri, tuduhan tersebut terbukti hoaks, fitnah murahan, dan sarat kepentingan kotor oknum yang ingin memeras aparat pemasyarakatan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Hasil investigasi yang dihimpun dari berbagai sumber terpercaya mengungkap fakta mengejutkan.

Beberapa waktu terakhir, muncul seorang oknum yang mengaku sebagai wartawan berinisial Wiltam.

Dengan mengatasnamakan media online yang tidak jelas legalitasnya, oknum ini secara sistematis menghubungi para Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan di jajaran Kanwil Ditjenpas Sumut.

Dengan dalih akan menggelar kegiatan sosial, Wiltam meminta bantuan uang.

Ironisnya, setelah mendapatkan bantuan, oknum tersebut terus menekan meminta tambahan dana dengan nominal yang lebih besar.

Baca Juga :  Pemuda Pencuri Uang dan Hp di Ruko Jalan Mawar berhasil di amankan Polsek Sukorejo

Ketika permintaan tersebut tidak dipenuhi, ancaman langsung dilontarkan: ia akan mempublikasikan berita negatif untuk menyerang dan mencemarkan nama baik pejabat UPT yang menjadi incarannya.

Lebih mengejutkan lagi, setelah dilakukan penelusuran intensif, oknum mengaku wartawan tersebut ternyata bukanlah jurnalis profesional. Ia merupakan seorang pelaku kejahatan yang kini tengah menjalani hukuman kurungan penjara.

Modus operandi pemerasan ini dijalankan dari balik jeruji besi dengan memanfaatkan jaringan komunikasi gelap untuk menakut-nakuti korban.

Penggiat anti narkoba Sumatera Utara pun angkat suara. “Saya pastikan 1000 persen, isu yang menyebut ada peredaran narkoba di dalam Rutan Labuhan Deli adalah fitnah keji. Ini murni permainan kotor pihak-pihak yang ingin menjatuhkan aparat dengan motif pemerasan. Kami menduga kuat ada jaringan mafia hoaks yang bermain,” tegas salah satu tokoh anti narkoba di Medan.

Baca Juga :  Pangdam I/BB Sambut Kedatangan Mayjen TNI Rio Firdianto Beserta Isteri

Diketahui, Rutan Labuhan Deli justru dikenal sebagai salah satu UPT yang sangat aktif melakukan razia rutin, sebagai bentuk komitmen nyata dalam memberantas segala bentuk penyimpangan, termasuk narkoba.

“Kami memberi apresiasi setinggi-tingginya atas kinerja Rutan Labuhan Deli yang konsisten melakukan razia rutin dan terus memperketat pengawasan blok hunian. Upaya mereka layak dihargai, bukan malah dijadikan objek fitnah,” lanjut penggiat tersebut.

Pihak Rutan Labuhan Deli kini tengah mendalami lebih lanjut kasus upaya pemerasan berkedok jurnalistik abal-abal ini.

Sementara itu, masyarakat diminta untuk lebih cerdas dalam mencerna setiap informasi yang bersumber dari media tidak terverifikasi, yang kerap menjadi alat kepentingan segelintir orang tak bertanggung jawab.

“Ini menjadi bukti nyata bagaimana fitnah bisa diproduksi secara sistematis demi kepentingan pribadi. Tapi kebenaran akhirnya tetap terungkap,” tegas salah satu pejabat di lingkungan pemasyarakatan.(AVID)

Berita Terkait

Polres Majalengka gelar apel pengamanan libur panjang Tahun baru Islam 1447H
Polsek Kadipaten perkuat mitra Khamtibmas,lewat sambang satpam
Polsek Kadipaten,sampaikan himbauan Khamtibmas kepada pihak hotel
Bhabhinkamtibmas Babakan anyar Andir, Istiqosah 1 Muharam 1447 H
Polsek Kadipaten laksanakan patroli malam,wujudkan lingkungan aman dan tertib
Bhabhinkamtibmas Kelurahan Cigasong,ajak Warga aktif laporkan gangguan Khamtibmas
Berikan imbauan Khamtibmas,Polsek Dawuan sambangi Warga binaan
Polisi Majalengka serahkan dua ekor domba hasil curian kepada pemiliknya,Bukti nyata komitmen Polri kepada Warga