Kepedulian terhadap Lingkungan: Dari Raja Ampat untuk Kesadaran Kolektif Pemuda

edisupriadi

- Redaksi

Senin, 9 Juni 2025 - 10:24 WIB

4044 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Rembang, Nasionaldetik.com – Kasus tambang nikel di Raja Ampat yang belakangan ini ramai diperbincangkan menjadi alarm keras bagi seluruh elemen bangsa, terutama generasi muda. Keindahan alam yang selama ini menjadi simbol keajaiban bumi Papua, kini terancam akibat aktivitas pertambangan yang meninggalkan luka ekologis dan mengancam keberlangsungan hidup masyarakat adat serta ekosistem laut yang sangat kaya.

Kejadian ini bukan sekadar cerita dari ujung timur Indonesia, melainkan cermin yang memantulkan potensi kehancuran yang bisa terjadi di mana saja, termasuk di daerah kita sendiri, jika alam terus dieksploitasi tanpa perhitungan dan kesadaran akan dampaknya.

Zubairul Kamal I’tazza, atau yang akrab disapa Azza, kader Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) asal Rembang, menegaskan pentingnya peran aktif pemuda dan mahasiswa dalam menjaga kelestarian lingkungan hidup. “Apa yang terjadi di Raja Ampat adalah pelajaran mahal bagi kita semua. Jangan tunggu hancur baru kita menyesal. Pemuda harus menjadi garda terdepan dalam menjaga dan merawat bumi,” ujarnya.

Menurut Azza, pelestarian lingkungan bukan hanya tugas pemerintah atau aktivis, tapi menjadi tanggung jawab kolektif seluruh masyarakat, terutama kalangan terdidik yang memiliki akses informasi dan ruang berpikir kritis. Mahasiswa sebagai agen perubahan seharusnya tidak hanya peka terhadap isu sosial dan politik, tetapi juga terhadap kondisi ekologis yang turut menentukan keberlangsungan hidup umat manusia.

Baca Juga :  Oknum Dokter Gigi dan Doktor UIN Jambi Resmi di Laporkan Ke Polres Batang Hari

Di Rembang sendiri, sejumlah persoalan lingkungan seperti pengelolaan sampah, alih fungsi lahan, dan potensi kerusakan pesisir perlu menjadi perhatian bersama. “Kita tidak boleh tinggal diam. Kesadaran lingkungan harus ditanamkan sejak dini, dari kampus, dari ruang diskusi, hingga ke aksi nyata di lapangan,” tambah Azza.

Melalui semangat pergerakan dan nilai-nilai dasar PMII yang menjunjung tinggi keadilan sosial dan keberpihakan kepada rakyat, Azza mengajak seluruh kader PMII, pemuda, dan mahasiswa se-Rembang bahkan se-Indonesia untuk bersatu dalam gerakan peduli lingkungan. “Menjaga alam adalah menjaga kehidupan. Jangan biarkan bumi menangis karena kelalaian kita,” pungkasnya. (Red)

Berita Terkait

Pendampingan Penanganan ODGJ di Prambon, Polres Nganjuk Tekankan Dampak Sosial dan Kamtibmas
Wau Kabupaten Pacitan Terima Anggaran Rp4 Miliar dari Inpres 2025
Polres Nganjuk Siagakan Personel Amankan Aksi Damai RT/RW di DPRD
SAMPAH DI BIARKAN BERSERAKAN DI PINGGIR JALAN MUARA BULIAN 
Kapolres Nganjuk Hadiri Apel Akbar KNC 2025, Ribuan Pelajar Nganjuk Terima Beasiswa
WARGA KELUHKAN TARIF PARKIR ,DI RSUD HAMBA MUARA BULIAN
“Tragis! Tanah Petani Mojowuku Disulap Jadi Sporadik Atas Nama Makelar, Hati-Hati Pengembang Nakal”
Warung Makan Cinta Jaya,Kelezatan Nasi Tiwul Ikan Tuna Khas Pacitan

Berita Terkait

Selasa, 30 September 2025 - 19:18 WIB

Babinsa dan Bhabinkamtibmas Dengarkan Curhat Warga Saat Patroli di Pakpak Bharat

Senin, 29 September 2025 - 21:04 WIB

Dandim 0206/Dairi Tutup Perjusami Pramuka Pakpak Bharat 2025, Tekankan Pentingnya Kolaborasi Bangsa

Minggu, 28 September 2025 - 19:17 WIB

Jaga Keamanan, Babinsa Kodim 0206/Dairi Sambangi Pos Satpol-PP di Rumah Dinas Bupati

Minggu, 28 September 2025 - 19:13 WIB

Babinsa Praka Jekki Banurea Terangkan Rekrutmen TNI AD 2025 Tanpa Biaya

Minggu, 28 September 2025 - 19:07 WIB

Dandim 0206/Dairi Hadiri Pembukaan Perjusami Pramuka Pakpak Bharat 2025

Jumat, 26 September 2025 - 19:46 WIB

Babinsa Koramil 07/Salak Monitoring MBG di PAUD BEC, Bentuk Kepedulian Untuk Generasi Emas

Jumat, 26 September 2025 - 10:36 WIB

Babinsa Koramil 07/Salak Jalin Silaturahmi dengan Manajemen Hotel di Pakpak Bharat

Rabu, 24 September 2025 - 21:30 WIB

Monitoring Babinsa: Pupuk Bersubsidi di Silimakuta Tersedia Sesuai HET

Berita Terbaru