Dairi, Sumatera Utara Nasionaldetik.c
— Pagi yang cerah di Desa Lau Pakpak, Kecamatan Tigalingga, Kabupaten Dairi, menjadi saksi keharmonisan antara TNI dan rakyat dalam misi mulia menjaga ketahanan pangan nasional. Serka Salfinus Ginting, Babinsa dari Koramil 04/Tigalingga, Kodim 0206/Dairi, turun langsung membantu warga melaksanakan panen jagung di lahan milik Jarlen Sihombing (47), seorang petani lokal. Dengan luas lahan mencapai 1 hektar, hasil panen jagung kali ini mencatat produktivitas tinggi mencapai 3 ton.
Kehadiran Babinsa dalam kegiatan panen bukan sekadar simbolis, tetapi juga bagian dari upaya nyata meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa. Serka Ginting tidak hanya membantu secara fisik, tetapi juga memberikan semangat dan motivasi kepada petani untuk terus berinovasi dan bertahan di tengah tantangan pertanian yang dinamis. Kegiatan ini menjadi contoh konkret implementasi TNI dalam mendukung pembangunan desa dan memperkuat hubungan emosional dengan warga binaan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Danramil 04/Tigalingga, Kapten Arm L. Situmorang, menegaskan bahwa keterlibatan Babinsa dalam sektor pangan merupakan bagian vital dari strategi nasional menjaga stabilitas pangan. “Melalui penyuluhan, pendampingan, koordinasi dengan instansi terkait, hingga pengawasan distribusi pangan, Babinsa menjadi ujung tombak penguatan ketahanan pangan desa,” ujarnya. Ia menambahkan, keberhasilan di Desa Lau Pakpak menjadi cerminan nyata dari kerja sama sinergis antara aparat TNI dan masyarakat.
Tak hanya panen, kegiatan ini juga menjadi ajang mempererat kebersamaan antarwarga dan aparat keamanan. Di tengah canda tawa dan kerja bersama, terpancar semangat gotong royong yang menjadi identitas luhur bangsa Indonesia. Para warga mengaku terbantu dengan kehadiran Babinsa yang selalu hadir di setiap momentum penting, mulai dari tanam, perawatan, hingga panen.
Kegiatan panen jagung ini menjadi lebih dari sekadar pengambilan hasil pertanian. Ia menjelma menjadi simbol keberhasilan sinergi antara rakyat dan aparat, dalam mewujudkan desa yang mandiri pangan. Melalui dedikasi Babinsa, harapan untuk masa depan pertanian yang kuat dan berkelanjutan di Kabupaten Dairi kian nyata. Di pundak para petani dan para prajurit itulah ketahanan pangan Indonesia terus ditanam dan dipanen untuk kejayaan bangsa. Sumber:Prajurit Pena
(Nur Kennan Tarigan)
