Investigasi Rehabilitasi Jembatan Gantung Muaro panco barat: Temuan Mengejutkan dari Inspektorat.

edisupriadi

- Redaksi

Senin, 2 Juni 2025 - 16:59 WIB

40732 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Nasionaldetik.com, Merangin,-
3 Juni 2025  Bayang-bayang
kecurigaan menggelayut di Desa Muaro Panco Barat, Kabupaten Merangin, Jambi. Proyek rehabilitasi Jembatan Gantung yang seharusnya menelan biaya Rp 175 juta, membengkak menjadi Rp 250 juta setelah revisi oleh Pelaksana Tugas Kepala Desa Tarmizi. Alasannya? Kekurangan dana. Namun, ironi mewarnai proyek ini. Di lapangan, justru ditemukan kekurangan material yang signifikan.

Mashuri (Pieng), warga setempat, menjadi saksi. Ia membandingkan Rencana Anggaran Biaya (RAB) revisi dengan kondisi riil di lapangan. Hasilnya mengejutkan: jumlah baut berkurang drastis dari hampir seribu menjadi sekitar 200 buah. Plat bordes menyusut dari 48 keping menjadi 34,5 keping, sementara besi U berkurang dari 3,4 ton menjadi hanya 1,6 ton. Satu-satunya penambahan yang signifikan adalah pada panjang tali kawat seling bagian bawah. Selisih anggaran Rp 75 juta menjadi pertanyaan besar, di tengah minimnya material yang tersedia.

Audit lapangan oleh Inspektorat Kabupaten Merangin semakin memperkeruh suasana. Mereka menemukan kelebihan pembayaran upah borongan sebesar Rp 26 juta yang harus dikembalikan oleh pekerja. Temuan fisik lainnya hanya Rp 6 juta dan pajak Rp 12 juta. Irbansus Junaidi dari Inspektorat, saat dikonfirmasi pada 2 Juni 2025, enggan berkomentar banyak dan menyarankan untuk menghubungi auditor Edi dan Ari.

Rama Sanjaya dari LSM Sapurata turut angkat bicara. Ia mempertanyakan kewajiban pengembalian Rp 26 juta kepada pekerja, terutama mengingat kompleksitas pekerjaan rehabilitasi jembatan gantung. Ia juga menyoroti ketidakadilan, karena desa lain yang melakukan rehabilitasi serupa tidak dikenai kewajiban pengembalian dana. Keraguan terhadap keseriusan audit Inspektorat dan Irbansus pun mengemuka.

Baca Juga :  Dugaan Milik Mafia Minyak, Aktivitas Pok-Pokan di Kawasan 51 Desa Kunangan Batanghari Makin Terang-Terangan

Kini, warga Desa Muaro Panco Barat menunggu kejelasan. Hilangnya Rp 75 juta dari anggaran dan kelebihan pembayaran Rp 26 juta menjadi misteri yang menuntut transparansi dan akuntabilitas dari semua pihak terkait. Harapan akan pengusutan tuntas kasus ini membuncah di tengah ketidakpastian yang menyelimuti proyek rehabilitasi Jembatan Gantung.

Penulis : Gondo Irawan

Berita Terkait

“Polres Merangin Olah TKP Penemuan Mayat di Kebun Karet”
Kejanggalan Pembangunan CHATHLAB RSUD Bangko: Pengawas dan Direktur Beri Keterangan Berbeda, PPTK Bungkam.
“Nissan Terano Dinas Merangin Hilang: Aset Daerah di Tangan Warga Sipil, Ke Mana Perginya?”
Diduga “cawe-cawe” Fahmi di Proyek Kelurahan Pasar Atas: Heru dan Mulyadi Terseret.
“Cawe-cawe” Fahmi, Mantan Lurah, di Pasar Atas Mencuat: Proyek Swakelola Jadi Sorotan
Tak Ada Ampun! Satpol PP Muaro Jambi Deklarasi Perang Terhadap Mafia Minyak & Rokok Ilegal
Polres Merangin Hadiri Upacara Hari Kesaktian Pancasila di Kabupaten Merangin
Ada Apa….!!!! Mobil Dinas Nissan Terano Merangin: Antara Klaim dan Realita

Berita Terkait

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 11:42 WIB

Pengurus BPD Desa Petir, Meminta Bupati Serang Mencari Solusi Terbaik Terkait Hilangnya Dana Desa Petir

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 06:20 WIB

APINDO Gelar Rapat Kerja dan Kukuhkan Dewan Pengurus Kabupaten Serang Priode 2025 – 2030

Jumat, 3 Oktober 2025 - 17:03 WIB

Tokoh Banten, Abuya Muhtadi Beri Dukungan dan Doa kepada Apotek Gama

Kamis, 2 Oktober 2025 - 06:28 WIB

Dugaan Praktek Pungli di SPBU 34.42125 Palima Serang Banten

Rabu, 1 Oktober 2025 - 13:46 WIB

Sidang Perkara Apotik Gama. Keterangan Saksi Dinilai Tidak Ada Yang Menyatakan Keterkaitan Pada Terdakwa

Selasa, 30 September 2025 - 20:40 WIB

Pemkab Serang dan Uni Emirat Arab Jajaki Peluang Kerjasama

Senin, 29 September 2025 - 20:11 WIB

Tokoh Banten Sampaikan Pernyataan Sikap Prihatin Kepada Apotik Gama

Senin, 29 September 2025 - 17:14 WIB

Birokrasi Banten Tersandera Ego Politik, Andra Soni Dinilai Lemah Kendali

Berita Terbaru