Wooow….!!! Parcel, Bukan Nasi Kotak: Dugaan Maladministrasi Dana Gerakan Posyandu Aktif di Merangin

Edi Supriadi

- Redaksi

Senin, 26 Mei 2025 - 00:04 WIB

401,033 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Nasionaldetik.com, Merangin,- Program Gerakan Posyandu Aktif (GPA) di Kabupaten Merangin, yang dianggarkan untuk empat kegiatan tahunan, diduga mengalami maladministrasi dalam pelaksanaannya. Temuan ini berdasarkan informasi dari Kabid Kesehatan Masyarakat, Ermanto, SKM., M.Si., Fungsional Admin Kes Dinkes Novira, dan beberapa narasumber di Dinas Kesehatan (Dinkes) Merangin. 26 Mei 2025.

Anggaran GPA meliputi sewa kursi dan tenda, konsumsi (makanan dan snack ), sound system dan organ tunggal, bahan bakar minyak (Pertamax Turbo), honorarium narasumber, serta pembuatan media promosi ( roll banner , brosur, pamflet, dan spanduk). Novira menjelaskan bahwa dalam pelaksanaan GPA di Desa Sungai Kapas pada 17 Maret 2025 (bulan Ramadan), kegiatan semua direalisasikan. “Kalau kami jadikan nasi, bisa basi, jadi kami jadikan semuanya dalam bentuk parcel. Harga parcel sesuai dengan harga nasi, dan jumlah parcel sesuai dengan peserta (265 orang),” ujar Novira.

Namun, fakta di lapangan berbeda. Seorang kader Posyandu menyatakan, “Informasinya, ada 100 parcel yang akan dibagikan.” Parcel diberikan kepada kader Posyandu kami sebanyak 6 parcel, dan beberapa lansia yang berulang tahun. Sayangnya, jumlah parcel yang tersedia ternyata tidak cukup untuk semua yang hadir. Banyak warga yang kecewa karena tidak kebagian.

Terkait dengan fasilitas pendukung acara, kader tersebut menambahkan, “Untuk sound system, hanya tersedia sound system seadanya, salon saja.” (17 Mei 2025).

Narasumber lain yang hadir mengatakan kepada media bahwa sound system ada, tetapi organ tunggal mungkin belum dikeluarkan saat itu. “Nah, kalau organ… mungkin belum dikeluarkan saat itu,” kata narasumber sambil tertawa.

Baca Juga :  Ridwan Warga Putri Kembar RT 25  Korban Pembunuhan 

Rama Sanjaya dari LSM Sapurata Kabupaten Merangin menilai hal ini sebagai maladministrasi. Ia menekankan bahwa penggantian nasi kotak dengan parcel berpengaruh pada Surat Pertanggungjawaban (SPJ) karena spesifikasi anggaran menyebutkan “nasi kotak,” bukan parcel. Bahkan jika diganti, harus sesuai aturan. Dan fasilitas pendukung hanya sound system saja. Tanpa organ, mana yang dikatakan Bu Novira, “semua direalisasikan”?

Lebih lanjut, Rama menyarankan agar Dinkes ke depannya lebih bijak dalam merencanakan kegiatan, terutama saat bulan Ramadan, dengan mempertimbangkan kegiatan alternatif seperti buka puasa bersama, pembagian takjil, pengajian, dan tausiyah. “Itu lebih bagus,” ujarnya.

Penulis : Gondo Irawan.

Berita Terkait

Proyek Jalan Usaha Tani Rp50 juta di Desa Pulau Baru tuai kontroversi; LSM turun tangan.
Hidayat, Kakanwil Ditjenpas Jambi Apresiasi Penggagalan Upaya Penyelundupan Narkoba di Lapas Kelas IIB Muara Tebo
ratusan Aliansi dan perangkat desa geruduk kantor bupati Batanghari/
Darwin Irianto : Soal Pengaduan Ilhamsyah Ke Mapolda Jambi Ibarat Menepuk Air di dalam Dulang
Kakanwil Ditjenpas Jambi Menyerahkan Remisi Anak dalam rangka Hari Anak, di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) lapas  Kelas II Muara Bulian 
Produk Jurnalis di Lapangan Tidak Bisa di Pidana, Ini Soal Pemberitaan Media Online Terkait Sita Aset Ilhamsyah Oleh PN Muara Bulian
Kasihan ,Perangkat Desa Dan Honor Tak Digaji,juga  Berdampak Terhadap Penghasilan Sejumlah Warung Kopi di Batanghari

Berita Terkait

Minggu, 27 Juli 2025 - 20:40 WIB

Polres Tanah Karo Intensifkan Patroli Dini Hari, Cegah 3C dan Balap Liar di Kota Kabanjahe

Minggu, 27 Juli 2025 - 20:32 WIB

Bukan Musim, Tapi Kelalaian — Kapolres Tanah Karo Soroti Penyebab Karhutla

Minggu, 27 Juli 2025 - 20:28 WIB

Diduga Miliki Narkotika, Pria Asal Desa Raya Diamankan Polisi di Kamar Kos

Sabtu, 26 Juli 2025 - 23:14 WIB

Satlantas Polres Tanah Karo Tegaskan: Anak di Bawah Umur Bukan Untuk Di Jalan

Sabtu, 26 Juli 2025 - 23:10 WIB

Kapolres Tanah Karo Imbau Warga: Segera Lapor Jika Melihat Kebakaran Hutan, Hubungi Call Center 110

Sabtu, 26 Juli 2025 - 23:06 WIB

Sat Samapta Polres Tanah Karo Laksanakan KRYD, Wujud Nyata Antisipasi Gangguan Kamtibmas

Sabtu, 26 Juli 2025 - 23:01 WIB

Sosialisasi Ops Patuh Toba 2025, Satlantas Polres Tanah Karo Sasar Sopir Ekspedisi di Tigapanah

Jumat, 25 Juli 2025 - 21:10 WIB

Kapolres Tanah Karo Tegas Soal Karhutla: “Asap Bukan Warisan, Stop Bakar Lahan!”

Berita Terbaru