Anggaran Gerakan Posyandu Aktif (GPA) di Merangin Dipertanyakan: Transparansi Pengelolaan Dana Menjadi Sorotan.

Edi Supriadi

- Redaksi

Rabu, 21 Mei 2025 - 02:28 WIB

40738 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Nasionaldetik.com, Merangin, Jambi – 21 Mei 2025, Program Gerakan Posyandu Aktif (GPA) di Kabupaten Merangin, Jambi, yang bertujuan meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di Posyandu, menimbulkan pertanyaan terkait transparansi pengelolaan anggarannya. Program ini didanai oleh Dana Alokasi Khusus (DAK) Non Fisik dan Biaya Operasional Kesehatan (BOK) dari Dinas Kesehatan Kabupaten Merangin. Namun, detail alokasi anggaran untuk berbagai item, termasuk konsumsi dan transportasi, belum sepenuhnya transparan.

Dua pelaksanaan GPA yang menjadi sorotan :

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

17 Maret 2025 di Desa Sungai Kapas, Kecamatan Bangko. Kegiatan ini bertepatan dengan bulan Ramadhan. Ketua Posyandu Desa Sungai Kapas menyatakan bahwa dirinya dan anggota Posyandu hanya menerima bingkisan (parcel) meskipun acara dihadiri oleh banyak pejabat. “Saat acara itu, bulan puasa, saya dan anggota hanya diberi bingkisan seperti parcel,” ujar ketua Posyandu. “Yang hadir lumayan ramai, banyak bapak-bapak dan ibu pejabat,” tambahnya.

Baca Juga :  Bupati Serang Ratu Zakiyah Ajak Kades Dukung dan Sukseskan Program Jaga Desa Kejagung

14 Mei 2025 di Desa Mampun Baru, Kecamatan Pamenang Barat.
Kegiatan ini dihadiri sekitar 200 orang, termasuk kader dari empat Posyandu di Desa Mampun Baru, tokoh masyarakat, perwakilan siswa SMK, dan kepala desa/istri dari desa sekitar. Kepala Desa Mampun Baru menjelaskan bahwa berdasarkan informasi dari Ibu Novira, pihak Dinas Kesehatan membantu sebesar Rp1.000.000 untuk biaya konsumsi dan Rp300.000 untuk uang kebersihan. “Itu yang disampaikan Ibu Novira ke saya lewat telepon, dan uangnya ditransfer ke rekening saya,” ujar Kades. “Untuk memenuhi kekurangan, kita tambah sendiri. Bendahara saya bilang totalnya Rp3.400.000,” tambahnya. “Saya tidak enak dan malu kalau ada yang tidak kebagian makan,” lanjut Kades.

19 Mei diruangan Ermanto, SKM, M.Si, Kabid Kesehatan Masyarakat Kabupaten Merangin, enggan berkomentar detail mengenai besaran dana GPA. Ia mengalihkan pertanyaan tersebut ke Inspektorat, namun mengakui bahwa hingga Mei 2025, GPA telah dilaksanakan dua kali dari empat kali rencana pelaksanaan tahun ini. Ia menjelaskan bahwa DPA mengalokasikan anggaran untuk operasional seperti tenda, kursi, snack, dan makan, tetapi mengaku lupa nominalnya. “Yang penting kegiatannya dilaksanakan. Soal anggaran, itu ranahnya Inspektorat,” ujarnya.

Baca Juga :  Kasipem Desa Hajran Keluhkan Gaji Tak Kunjung cair

Seorang ahli administrasi publik menekankan pentingnya Posyandu sebagai program vital pemerintah. Perannya dalam meningkatkan kesehatan masyarakat, terutama ibu dan anak, mengurangi angka kematian bayi dan balita, meningkatkan kesadaran kesehatan, dan mendukung program pembangunan berkelanjutan, tidak dapat diabaikan. Oleh karena itu, transparansi dan akuntabilitas pengelolaan anggaran GPA sangat penting untuk memastikan efektivitas dan keberlanjutan program ini.

Penulis : Gondo Irawan.

Berita Terkait

Proyek Jalan Usaha Tani Rp50 juta di Desa Pulau Baru tuai kontroversi; LSM turun tangan.
Hidayat, Kakanwil Ditjenpas Jambi Apresiasi Penggagalan Upaya Penyelundupan Narkoba di Lapas Kelas IIB Muara Tebo
ratusan Aliansi dan perangkat desa geruduk kantor bupati Batanghari/
Darwin Irianto : Soal Pengaduan Ilhamsyah Ke Mapolda Jambi Ibarat Menepuk Air di dalam Dulang
Kakanwil Ditjenpas Jambi Menyerahkan Remisi Anak dalam rangka Hari Anak, di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) lapas  Kelas II Muara Bulian 
Produk Jurnalis di Lapangan Tidak Bisa di Pidana, Ini Soal Pemberitaan Media Online Terkait Sita Aset Ilhamsyah Oleh PN Muara Bulian
Kasihan ,Perangkat Desa Dan Honor Tak Digaji,juga  Berdampak Terhadap Penghasilan Sejumlah Warung Kopi di Batanghari

Berita Terkait

Minggu, 27 Juli 2025 - 19:21 WIB

JL Srigunting Dan Jalan Setia Makmur Desa Sunggal Kanan Segera di Perbaiki Awal Bulan Agustus

Jumat, 25 Juli 2025 - 19:30 WIB

*Bupati Langkat Dukung Polda Sumut Tutup THM Sarang Narkoba*

Jumat, 25 Juli 2025 - 09:41 WIB

Oknum Camat dan Puluhan Kades Ditangkap dalam OTT: Sorotan Tajam Tata Kelola Desa di Sumsel

Kamis, 24 Juli 2025 - 13:08 WIB

Gekrafs Sumut Apresiasi MoU Gekrafs dengan Kemenekraf. DPW Gak Salah Pilih Kembali Kawendra Pimpin Gekrafs

Rabu, 23 Juli 2025 - 17:53 WIB

Peneliti Temukan Timah Digunung Madina, Kini Warga Sambut Kesejahteraan

Rabu, 23 Juli 2025 - 08:22 WIB

Tikus Korupsi Dana Covid-19 Sumut: Gelombang Desakan untuk Seret Nama-Nama Besar

Selasa, 22 Juli 2025 - 17:36 WIB

Korban KSPPS BMT Pradesa Mitra Mandiri Syariah Menggugat, Dugaan Penipuan Miliaran Rupiah Terkuak!

Minggu, 20 Juli 2025 - 00:29 WIB

Koperasi Pradesa Mitra Mandiri syariah : Operasi Ilegal dan Diduga Lakukan Penipuan Bermodus Koperasi

Berita Terbaru