Anggaran APBD Brebes Terbatas, TPA Kaliwlingi dan hanggar secara bertahap

- Redaksi

Rabu, 21 Mei 2025 - 16:47 WIB

4076 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Brebes //nasionaldetik.com – Masalah sampah di Kabupaten Brebes bukan hanya masalah Dinas lingkungan hidup Brebes, tapi juga masalah bersama, masyarakat dan stakeholdernya ada, sedangkan pemberitaan yang sudah beredar bahwasannya pembelian alat di tahun 2024, hal ini langsung dibantah oleh Adriani Rabu 21 mei 2025 selaku kepala bidang persampahan, limbah B3,dan pengendalian pencemaran Dinas Lingkungan Hidup Brebes.

Permasalahan sampah di Kabupaten Brebes jadi tanggung jawab bersama dan sampah itu tidak dibuang harus dikelola ujarnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Terkait dengan TPA kaliwlingi yang sudah diberikan Sangksi administrasi berupa tidak boleh diberlakukan lagi pembukaan sampah menggunakan metode Open dumping ( terbuka ) , harus dikelola dan dikontrol metode land fill control.

Tahun 2024 Pemerintah Kabupaten Brebes lewat TAPD tim anggaran perencanaan daerah , memberikan anggaran sebesar 981 juta dan dibelikan alat yang ada di beberapa tempat.

Tempat pembuangan sampah di Kabupaten Brebes terdapat 29 yang ada di desa berupa TPS 3R, dan 1 TPST di Gandasuli Brebes.

TPS 3R yang ada sebanyak 28 adalah bantuan aspirasi dari pusat atau dari DPR RI, 1 yaitu di slatri yang menggunakan APBD brebes.

Baca Juga :  Pengamanan Lebaran Selesai, Polres Brebes Gelar Acara Halal Bihalal

penjelasan lengkap Andriani kepada awak media hari Rabu 21 mei 2025, bahwa waktu 2024 diberitahu kepada Joko Gunawan bahwa kondisi TPA Kali Bening sudah mengkhawatirkan dan dipastikan 2025 akan tutup, lalu kita menjelaskan bahwa tiap jam menggandeng pihak swasta untuk mengolah sampah menjadi granul dan biji plastik.

Dua TPS 3R yang direncanakan dibuat akhirnya dirubah menjadi anggaran alat

alat mengolah sampah, pengolah sampah senilai 981 juta rupiah, dan itu anggaran murni APBD Brebes, untuk membeli 9 alat diantaranya yaitu conveyor , dick Mill, Hammer mil , mesin crusher, granular untuk pupuk.

Alat-alat itu bisa berfungsi pada kala sudah ada tempat untuk difungsikan, dan di tahun 2025 ini dianggarkan sebanyak 5 miliar oleh TPAPD .

Di tahun 2025 ini sudah jadi DE desain untuk pembangunan hanggar, untuk di TPA Kaliwlingi, dan membutuhkan operasional Untuk gaji karyawan untuk membeli instalasi listrik tiga fase.

Anggaran di Kabupaten Brebes sangat terbatas sehingga kami membuat dan merencanakan secara bertahap membeli alat terdahulu , tempatnya atau hanggarnya, dan operasional.

Sehingga kedepannya untuk permasalahan sampah harus dibangkitkan kesadaran bahwa pengolahan sampah sejak dari rumah, harus dipilah-pilah mana organik dan mana anorganik.

Baca Juga :  Tingkatkan  Ketahanan Pangan Daerah, Babinsa Tanjung Panen Raya Jagung Manis  

Untuk menghadapi masalah sampah itu salah satunya upaya yang dilakukan adalah dengan adanya bank sampah, untuk mengoptimasi masalah sampah yang ada di desa-desa, kemudian optimalisasi TPS 3 R yang ada di desa desa.

TPS 3R yang ada di Brebes sudah ada 29 unit, 1 diantaranya adalah TPST tempat pembuangan sampah terpadu yang ada di Gandasuli.

Perlu diingat wawasan masalah sampah, di bukan dibuang tapi dikelola, untuk rumah tangga perlu ada pembuatan komposter misalnya dari kaleng cat bekas, bahkan tidak selingkuhan hidup selalu menyampaikan bahwasanya masyarakat yang punya tanah luas membuat jogangan, untuk mengubur sampah organik dari rumah tangga.

Dan jangka waktu 30 hari dipastikan sudah menjadi pupuk organik, bisa untuk pupuk alami baik tanaman terong cabe sayur mayur tanaman obat, hal tersebut bisa untuk ketahanan pangan.

Di sekolah juga temen-temen penyuluh sudah memberikan masukan dan memberitahu cara membuat kompos dari metode biopori.

Untuk perumahan yang baru pihaknya sudah menyampaikan untuk kerjasama dengan pengolah sampah yang ada ,

Berita Terkait

Suasana Penuh Syukur Warnai Tasyakuran Khitan dan Aqiqah Putra Kepala Desa Tanjungsari
Bentrokan Masa FPI dan PWI di Pemalang, PNIB : Tangkap Rizieq Shihab Biang Provokasi Adu Domba Warga
Pemkab Bersama Polres Tulungagung Terapkan Aturan Ketat Sound Horeg: Pembatasan Desibel dan Jam Operasional Demi Kenyamanan Warga
Asah Kemampuan Personel, Polres Brebes Gelar Latihan Menembak
Hidayat, Kakanwil Ditjenpas Jambi Apresiasi Penggagalan Upaya Penyelundupan Narkoba di Lapas Kelas IIB Muara Tebo
ratusan Aliansi dan perangkat desa geruduk kantor bupati Batanghari/
Desa Dono Gelar Musrenbangdes 2025: Satukan Dua Agenda Strategis Demi Pembangunan Desa yang Lebih Maju
PT BIG Bersama Bazista DKM At Taqwa Santuni Anak Yatim

Berita Terkait

Minggu, 27 Juli 2025 - 18:52 WIB

Mendapati Laporan Masyarakat Polsek Waru Menurunkan Unit Reskrim Adanya Mayat Tergeletak

Minggu, 27 Juli 2025 - 18:32 WIB

Budidaya Melon ala Green House Jadi Inspirasi, Kapolsek Warujayeng Beri Dukungan

Sabtu, 26 Juli 2025 - 21:39 WIB

Suasana Penuh Syukur Warnai Tasyakuran Khitan dan Aqiqah Putra Kepala Desa Tanjungsari

Sabtu, 26 Juli 2025 - 19:08 WIB

Diduga Ada Permainan, OTT Penangkapan Penebangan Kayu Perhutani di Dringu, Probolinggo Pelaku Bebas Berkeliaran, Ada Apa Dengan APH?

Jumat, 25 Juli 2025 - 20:29 WIB

Bentrokan Masa FPI dan PWI di Pemalang, PNIB : Tangkap Rizieq Shihab Biang Provokasi Adu Domba Warga

Jumat, 25 Juli 2025 - 20:20 WIB

Pemkab Bersama Polres Tulungagung Terapkan Aturan Ketat Sound Horeg: Pembatasan Desibel dan Jam Operasional Demi Kenyamanan Warga

Jumat, 25 Juli 2025 - 20:10 WIB

Kasus Pemerasan di Batu: Wartawan dan LSM Jadi Terdakwa

Jumat, 25 Juli 2025 - 18:49 WIB

Momen Sejarah, PKD dan Dirosah Ula, PC GP Ansor Pacitan Launching Buku Dalil Amaliyah Aswaja

Berita Terbaru

Sulsel

Ada Apa dengan Kades Lito

Minggu, 27 Jul 2025 - 19:01 WIB