Jakarta Pusat – nasionaldetik.com – Sidang lanjutan dugaan korupsi dengan terdakwa Hasto Kristiyanto di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Rabu (7/5/2025), berlangsung dengan pengamanan ketat. Sebanyak 600 personel gabungan dari Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Pusat, dan Polsek Kemayoran dikerahkan menyusul adanya potensi gesekan dua kelompok massa.
Apel pengamanan digelar pukul 07.15 WIB di halaman PN Jakpus, Jl. Bungur Besar Raya, dipimpin langsung oleh Wakapolres Metro Jakarta Pusat AKBP Danny Yulianto.
Dalam arahannya, AKBP Danny menyebutkan bahwa terdapat dua kubu massa—pendukung Hasto dan pendukung proses hukum—yang sebelumnya sempat terlibat gesekan ringan.
“Kami antisipasi semua potensi gangguan. Pengamanan dibagi tiga ring: ruang sidang, lobi, dan luar gedung,” ujarnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Titik krusial terjadi saat kedatangan terdakwa dan konsentrasi massa. Lalu lintas di sekitar PN Jakpus pun sempat dialihkan demi mencegah benturan antar kelompok. Pasukan Brimob dikerahkan untuk mengamankan sisi utara dan selatan gedung.
Kapolsek Kemayoran Kompol Agung Ardiansyah, yang memimpin 36 personel dari jajarannya, menegaskan bahwa semua personel siap siaga.
“Kami pastikan pengamanan maksimal dan semua personel bertindak sesuai SOP. Tidak ada ruang untuk provokasi atau pelanggaran,” ujarnya.
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro menyampaikan bahwa kehadiran aparat dalam skala besar merupakan bagian dari menjamin hak setiap warga untuk menyampaikan pendapat secara damai dan menjunjung supremasi hukum.
“Kami hadir untuk menjamin sidang berjalan aman, tertib, dan tetap menghargai proses hukum yang sedang berlangsung,” tegasnya.
Hingga siang hari, situasi sidang dilaporkan kondusif, dengan massa terpantau terkendali di bawah pantauan petugas.
(Adi Irmansyah)
