Woow..!!Kasus Gantung Diri di RSJ Tampan, Dugaan Kelalaian Petugas Menjadi Sorotan

edisupriadi

- Redaksi

Rabu, 30 April 2025 - 20:52 WIB

4076 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Nasionaldetik.com , Pekanbaru – Terkait meninggalnya pasien RSJ Tampan yang diduga gantung diri, pihak keluarga korban AN menduga adanya kelalain petugas sehingga pasien gantung diri, ungkap Fiil Kunto ( keluarha dekat almarhum Ahmad Nurhadi ) saat dijumpai untuk memberikan keterangan di Polresta Pekanbaru, Rabu (30/4/2025).

“Dimana, berdasarkan rekaman cctv yang ditunjukan Kepolisian kepada kami adanya percobaan gantung diri adik kami tersebut sebanyak dua kali percobaan”, ucap Fiil.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Berdasarkan jam di rekaman cctv, percobaan gantung diri pertama terjadi pada hari Jumat (25/4) dipukul 05.46 sore, tapi gagal bunuh dirinya, karena kain atau baju yang dipakai korban melorot.

Kemudian diulang lagi mengikat dipukul 05.48 dan dipukul 05.50 barulah diilitan dilehar turun dan menggantung, kemudian dipukul 5.52 badan korban masih bergerak dan gantung diri tersebut dijendela”, terang Fiil.

Baca Juga :  Camat Tanara Menyambut dan Mengapresiasi Kunjungan Silaturahmi Rekan-rejan KOSERU

“Dan dipukul 05.58 baru ditemukan gantung diri oleh 3 orang petugas dan dinyatakan tewas gantung diri”, tambah Fiil.

Meninggalnya adik kami, mungkin sudah tadirnya, tapi yang menjadi keberatan kami pihak keluarga adalah, dimana petugas yang jaga waktu itu menjamin keamanan dan pengawasan 24 jam, karena cctv kami 24 jam.

Selain itu keberatan kami lainnya, yaitu adanya dugaan kelalaian petugas, dimana dari percobaan pertama dipukul 05.46 ke percobaan kedua 05.58, ada lebih kurang 14 menit yang patut kami pertanyakan kepada petugas dan dimana para petugas tersebut karena kamar korban pas didepan ruang jaga petugas

“Dugaan lainnya, katanya, mereka (petugas) sudah biasa menghadapi pasien depresi, tapi mengapa pasien diberikan baju panjang lengan”, beber Fiil.

“Dan yang lebih disayangi, kalau malam itu mereka (petugas) mau menyerahkan cctv nya ke pihak Kepolisian untuk melihat kejadian sebenarnya, mungkin kami tidak mau untuk mengotopsi adik kami tersebut, dibelah-belah badannya, kepala dan yang lainnya”, tambah Fiil lagi.

Baca Juga :  Ps. Panit Samapta l Polsek Cikijing Sambangi Petugas Parkir, Ajak Bersama Jaga Kamtibmas

“Jadi atas kejadian tersebutlah, kami menilai adanya dugaan kelalaian petugas terhadap pasien, dan inilah yang ingin kami pertanyakan serta meminta keadilan”, tegas Fiil

Ditempat yang sama, orang tua korban mengatakan bahwa dari pengakuan anak (korban) ingin meminta pulang karena sudah mulai sehat, melalui video call memakai hape security.

“Kami sangat sedih dan kecewa dari pelayanan RSJ Tampan yang menyebakan anak kami merenggang nyawa di RSJ”, tambahnya.

“Dan juga kami meras sedih, karena sampai hari tidak ada mengucapakan bela sungkawa terhadap kami, selaku keluarga korban dari pihak RSJ Tampan”, ucapnya.

Sumber Fill Kunto keluarga dekat almarhum Ahmad Nurhadi bersama ayah almarhum Matnur.

Penulis : Tim Redaksi

Berita Terkait

Kapolda Riau Pimpin Panen Raya Serentak Kuartal III 2025, untuk Ketahanan Pangan
Ini Sudah Melanggar :Tahanan Babak Belur di Polres Pelalawan ,Kriminalisasi atau Penegakan Hukum?
Pengawasan Bea Cukai Dipertanyakan, Pakar Hukum: “Hukum Tak Efektif Tanpa Deteksi Dini”
DPP-SPKN Minta Anggaran Belanja DPRD Riau di Evaluasi Bukan TPP ASN
Koreksi Aipda AP atas Laporan Iskandar Halim Munthe
“Iskandar Halim Munthe Bongkar Dugaan APH Lindungi Pembunuh!”
DPP SPKN Siapkan Laporan ke KPK Dugaan Korupsi Kadiskes Pelalawan Dalam Penggunaan Anggaran Belanja “Bahan-Bahan Lainnya” TA 2023-2024 Tembus 65 M
Berkat Swadaya Masyarakat dan Orang Bermurah Hati, Pengerjaan Jalan Berlobang di Harapan Jaya Berjalan dengan Baik

Berita Terkait

Minggu, 28 September 2025 - 20:12 WIB

Polres Tanah Karo Imbau Kepada Masyarakat, Waspada Aksi Curanmor

Minggu, 28 September 2025 - 19:44 WIB

Dorong RDTR Berastagi, Bupati Karo Hadiri Rakor Lintas Sektor di Jakarta

Minggu, 28 September 2025 - 00:57 WIB

Belum Cair, Ini Penjelasan Pemkab Karo soal Siltap dan Tunjangan BPD Desa Kuta Gerat

Sabtu, 27 September 2025 - 20:16 WIB

Satlantas Polres Tanah Karo Gerak Cepat Bersihkan Pohon Tumbang di Jalan Medan – Kabanjahe

Sabtu, 27 September 2025 - 20:02 WIB

Polres Tanah Karo Gelar Patroli Malam, Antisipasi Balap Liar dan Tawuran

Sabtu, 27 September 2025 - 19:52 WIB

Kurang dari 24 Jam, Tersangka Kasus Penemuan Mayat di Perladangan Seledang Serahkan Diri ke Polres Tanah Karo

Sabtu, 27 September 2025 - 19:05 WIB

Polres Tanah Karo Gelar Panen Raya Serentak Kuartal III di Desa Singgamanik

Sabtu, 27 September 2025 - 18:47 WIB

Klarifikasi Belum Cairnya Penghasilan Tetap dan Tunjangan BPD Desa Kuta Gerat

Berita Terbaru

NASIONAL

Rakyat Kusau Makmur Ultimatum PT ATS 1 Ingkar Aturan!

Minggu, 28 Sep 2025 - 20:37 WIB