Jakarta Utara, Nasionaldetik.com
Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Pol H. Ahmad Fuady, S.H., S.I.K., M.H., kembali menunjukkan komitmennya dalam mempererat hubungan dengan masyarakat melalui kegiatan Jum’at Keliling, Jum’at Curhat, dan Bakti Sosial yang berlangsung di Masjid Pembina, Jalan Parangtritis, Kelurahan Ancol, Kecamatan Pademangan, Jakarta Utara, Jumat (11/4/2025).
Kegiatan yang digelar selepas sholat Jum’at ini dihadiri oleh sekitar 1.000 jemaah. Tak hanya datang sebagai tamu, Kapolres juga bertindak sebagai imam sholat Jum’at, memberikan kesan hangat dan dekat kepada masyarakat yang hadir. Bertindak sebagai khatib adalah Ustadz Komarudin, S.Sos, Ketua DKM Masjid Pembina.
ADVERTISEMENT
![banner 300x250](https://nasionaldetik.com/wp-content/uploads/2024/12/BANNER-DETIK-350-B.jpg")
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam sambutannya usai shalat, Kombes Ahmad Fuady menyampaikan pesan-pesan keagamaan dan kebangsaan yang penuh makna.
“Tujuan dari ibadah Ramadhan adalah untuk menjadikan kita pribadi yang lebih bertakwa. Namun yang lebih penting adalah bagaimana kita mampu istiqomah menjaga nilai-nilai tersebut setelah Ramadhan berlalu,” ucap Kapolres.
Ia juga menekankan pentingnya sinergi antara Polri dan masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban wilayah.
“Keamanan bukan hanya tugas polisi, tapi juga tanggung jawab bersama. Kami mengapresiasi peran para tokoh masyarakat, tokoh agama, dan seluruh elemen masyarakat dalam menjaga situasi tetap aman dan kondusif selama bulan Ramadhan,” tambahnya.
Turut hadir dalam kegiatan ini para pejabat utama Polres Metro Jakarta Utara, jajaran Polsek Pademangan, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta unsur Forkopimcam dan FKDM.
Kegiatan berlangsung dengan khidmat dan penuh kehangatan. Kolaborasi antara kepolisian dan masyarakat ini menjadi cerminan dari semangat kebersamaan dalam menciptakan wilayah yang aman, damai, dan sejahtera.
Sebagai penutup acara, Kapolres menyerahkan bantuan sembako kepada pengurus masjid dan masyarakat sekitar sebagai wujud kepedulian sosial Polri terhadap kondisi masyarakat, khususnya di bulan suci Ramadhan.
(Nur Kennan Tarigan)
