BPOM Bantah Isu di Medsos soal Produk Ratansha Gunakan Merkuri

ABDUL GHOFUR

- Redaksi

Selasa, 25 Maret 2025 - 04:22 WIB

4029 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Jakarta//nasionaldetik.com – Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) membantah informasi tidak akurat di media sosial tentang pabrik skincare milik PT. Ratansha Purnama Abadi ditutup dan telah diajukan ke pengadilan karena menggunakan bahan berbahaya seperti merkuri.

Kepala BPOM Taruna Ikrar menegaskan bahwa pihaknya selalu berkomitmen melakukan pengawasan ketat terhadap seluruh produk kosmetik yang beredar di masyarakat. BPOM juga memiliki prosedur evaluasi yang ketat sebelum mengeluarkan izin edar bagi setiap produk kosmetik

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

BPOM juga memiliki prosedur evaluasi yang ketat sebelum mengeluarkan izin edar bagi setiap produk kosmetik

“Kami mengimbau masyarakat untuk tidak menyebarkan informasi yang belum terverifikasi yang dapat merugikan pabrik yang telah mematuhi regulasi dan memperoleh izin edar resmi,” kata Ikrar dikutip dari siaran pers BPOM, Senin (24/3/2025).

Baca Juga :  Amankan Kampanye Pilkada DKI Jakarta Hari Ini, Polisi Terjunkan Ratusan Personel

BPOM dengan tegas mengklarifikasi bahwa informasi yang beredar di media sosial mengenai pabrik Ratansha yang dinarasikan telah diajukan ke pengadilan oleh BPOM sebanyak dua kali, tetapi selalu gagal adalah informasi tidak benar.

“Pabrik yang dimaksud (Ratansha) tidak teridentifikasi sebagai pabrik pemasok merkuri,” ujarnya.

Menurut Taruna Ikrar, tuduhan semacam ini tidak memiliki dasar fakta dan dapat merugikan reputasi pabrik yang telah mematuhi regulasi.

“Perlu kami tegaskan bahwa berita yang beredar di media sosial terkait dengan penutupan pabrik kosmetik tertentu yang diakibatkan oleh ditemukannya bahan berbahaya adalah tidak benar,” ujarnya.

Dia menambahkan bahwa BPOM sangat prihatin dengan fenomena penyebaran informasi tidak akurat alias hoaks yang dapat berdampak negatif pada kepercayaan masyarakat, hubungan produsen dengan mitra bisnis, dan bahkan mengancam keberlangsungan lapangan kerja karyawan industri kosmetik.

Baca Juga :  PNIB : Kawal Konstitusi Kembali ke Pancasila dan UUD 45, NKRI Milik Bersama Bukan Milik Keluarga

Tuduhan yang tidak berdasar dapat mengakibatkan keresahan di masyarakat dan dampak ekonomi yang serius bagi industri yang telah mematuhi regulasi. BPOM juga mengingatkan masyarakat agar selalu memeriksa legalitas produk kosmetik melalui aplikasi BPOM Mobile atau situs resmi BPOM.

“Segera laporkan kepada BPOM melalui Contact Center HALOBPOM 1500533 apabila mengetahui atau mencurigai kegiatan produksi kosmetik yang tidak memenuhi ketentuan,” tegas Taruna Ikrar.

“BPOM akan terus berkomitmen untuk melindungi masyarakat dengan memastikan keamanan, khasiat/manfaat, dan mutu produk kosmetik yang beredar, sekaligus menjaga iklim usaha yang sehat bagi produsen yang telah mematuhi regulasi,” tutup Taruna Ikrar.

Berita Terkait

Jelang Indonesia vs Bahrain: Ribuan Personel Disiagakan, Suporter Diminta Tertib
Viral..,!! Panglima TNI Segera Menyelidiki  Kasus Ini , Keluarga Terduga Pembunuhan di Tokyo Space Cafe Bandar Lampung Tuntut Keadilan
Jaga Kamtibmas Wilayah, Koramil 01/Jatinegara Giat Patroli Malam
Tingkatkan Kesiapan Pengamanan Malam, Koramil 02/Matraman Bersama Forkopimcam Apel Cipkon
PNIB Minta MK, DPR dan Pemerintah Presiden Prabowo Batalkan Revisi UU TNI yang dikhawatirkan menghilangkan Tahta Dan Kedaulatan Rakyat
Berbagi di Hari Spesial, Cak Ofi & BKN Tebar Kebahagiaan di Milad ke-4
Dukungan Sang Ibu, Kunci Sukses Cinta Maharani di Panggung Hiburan
Bambang Sutrisno Ketum PB Lemkari yang Baru

Berita Terkait

Rabu, 26 Maret 2025 - 04:32 WIB

Warga Link III Pandau Hilir Minta Wali Kota Medan Copot Kepling

Rabu, 26 Maret 2025 - 04:08 WIB

Wujudkan Pelayanan Optimal, Lapas Narkotika Langkat Gelar Koordinasi Persiapan Kunjungan Hari Raya Idulfitri

Rabu, 26 Maret 2025 - 03:16 WIB

Pamatwil Pos Pam Kadipaten,Laksanakan pengecekan persiapan personel

Rabu, 26 Maret 2025 - 02:51 WIB

Supir bus dan elf di Majalengka,jalani tes kesehatan untuk pastikan mudik aman

Rabu, 26 Maret 2025 - 02:37 WIB

Lanud Soewondo Gelar Doa Bersama dalam Rangka HUT ke-79 TNI AU

Rabu, 26 Maret 2025 - 02:14 WIB

Lanud Soewondo Dukung Penuh Kunjungan Kerja Menteri Pertahanan RI di Sumatera Utara

Selasa, 25 Maret 2025 - 08:53 WIB

Penuh Kebersamaan, Warga Binaan Rutan Kelas I Medan Berbuka Puasa Bersama Keluarga

Selasa, 25 Maret 2025 - 08:43 WIB

Kalapas Narkotika Siantar Tekankan Konsistensi Tugas bagi Jajaran Pengamanan

Berita Terbaru

Jawa timur

BNNK Tulungagung: Kolaborasi untuk Mudik yang Aman dan Nyaman

Rabu, 26 Mar 2025 - 03:24 WIB