SR (Sekolah Rakyat) di kabupaten Jombang Akan Menafikkan IPM Jombang Yang Selama ini Dicapai Oleh : Faizuddin FM LBHAM (Lembaga Bantuan Hak Asasi Manusia)

Edi Supriadi

- Redaksi

Kamis, 20 Maret 2025 - 08:25 WIB

4022 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jombang,Nasionaldetik,com – Dengan adanya Bupati Jombang akan mengambil program SR(Sekolah Rakyat) oleh Kementerian Sosial, itu sama dengan Bupati menafikkan dampak pertumbuhan ekonomi terhadap penurunan jumlah penduduk miskin, yang selama ini dicapai pemerintah kabupaten Jombang sebelumnya, padahal diberbagai hasil penelitian diperoleh kesimpulan bahwa pertumbuhan ekonomi berpengaruh signifikan terhadap penurunan jumlah penduduk miskin atau miskin ekstrem.

Sementara Tujuan diadakannya SR (Sekolah Rakyat) oleh Kementerian Sosial adalah menyediakan pendidikan gratis dan berkualitas bagi anak-anak dari keluarga miskin, terutama miskin ekstrem, dan perlu diketahui Beberapa faktor yang menyebabkan kemiskinan ekstrem di Indonesia, antara lain: 1. Rendahnya pendidikan. 2. Kurangnya akses terhadap layanan dasar seperti sanitasi dan air bersih. 3. Banyak rumah tangga tidak memiliki jaminan sosial, Apa benar 3 faktor ini terjadi di kabupaten Jombang terutama pada pemerintahan sebelumnya?.

Konsekuensi diambilnya program SR (Sekolah Rakyat) untuk kabupaten Jombang yaitu adanya pengakuan terbuka oleh Bupati dan Wakil Bupati Jombang periode 2024-2029 terhadap Rendahnya Pendidikan di kabupaten Jombang, Kurangnya Akses Terhadap Layanan Dasar dan Banyak Rumah Tangga Tidak Memiliki Jaminan Sosial.

Padahal Pembangunan manusia di Kabupaten Jombang terus mengalami kemajuan. Sejak tahun 2021,status pembangunan manusia Kabupaten Jombang sudah berada di level “tinggi”. Selama 2021–2024, IPM Kabupaten Jombang rata-rata meningkat sebesar 0,70 persen per tahun, dari 74,10 pada tahun 2021 menjadi 75,67 pada tahun 2024. Rumusnya Semakin tinggi IPM (Indeks Pembangunan Manusia Manusia) Semakin Rendah tingkat Kemiskinan.

Jika SR (Sekolah Rakyat) dipaksakan di kabupaten Jombang maka bisa digambarkan bahwa Program pemerintah kabupaten Jombang tidak sesuai kebutuhan masyarakat dan dapat menimbulkan ketidakmerataan alokasi bantuan, kualitas pelayanan publik, dan kebijakan pemerintah. Pertama Alokasi bantuan tidak merata ; Alokasi bantuan yang terbatas dan dialokasikan ke masyarakat dengan kondisi ekonomi rata-rata dapat menimbulkan kegaduhan sosial. Kedua, Kualitas pelayanan publik yang buruk ; Kualitas pelayanan publik yang buruk dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti SDM, organisasi, tata laksana, dan budaya birokrasi. Ketiga, Kebijakan pemerintah yang tidak tepat sasaran ; Kebijakan pemerintah yang tidak tepat sasaran dapat menimbulkan ketimpangan, korupsi, dan penyalahgunaan wewenang.

Baca Juga :  Panglima Silaturahmi Dengan Keluarga Besar Yonif 503

Saya mendorong kepada Seluruh anggota DPRD Jombang untuk menjalankan amanah UU nomor 17 tahun 2014 Pasal 69, yang intinya tiga fungsi DPR tersebut dilaksanakan dalam kerangka representasi rakyat, antara lain melalui pembukaan ruang partisipasi publik, transparansi pelaksanaan fungsi, dan pertanggungjawaban kerja DPR kepada rakyat. Nah dalam hal Bupati dan Wakil Bupati akan mengambil program SR (Sekolah Rakyat) DPR jangan hanya menjadi lembaga stempel Penguasa. (Red)

Berita Terkait

SMSI Pacitan Berbagi Takjil di Kecamatan Punung
TMMD ke-123 Tulungagung Resmi Ditutup, Kasdam V/Brawijaya Sampaikan Apresiasi
Dukung Ketahanan Pangan, Polres Nganjuk Pantau Pemanfaatan Lahan Perkarangan di Desa Gondang
TMMD Patihan ditutup Dandim Sragen hari ini
Satnarkoba Polres Tulungagung Selama 22 Hari, Berhasil Mengungkap Sebanyak 16 Kasus dengan 25 Tersangka
Viral..!! Siswa Siswi MI Nidzomiyah Sentul Kec. Tembelang Mengikuti Lomba Cerdas Cermat SD-MI Sekabupten Jombang
BUMN Perum Perhutani,KPH Lawu DS Wilis Utara Berbagi Bingkisan
Pendidikan Sosial Sejak Dini Dilakukan TK Harapan Mekar Dengan Berbagi Ceria

Berita Terkait

Jumat, 21 Maret 2025 - 15:36 WIB

Kanwil Ditjenpas Jawa Barat Gelar Bazar Tebus Murah Sembako untuk Keluarga Warga Binaan di LPP Bandung.

Jumat, 21 Maret 2025 - 15:17 WIB

Rutan Medan Gandeng Bank BRI Untuk Sosialisasi, Tingkatkan Budaya Pelayanan Prima

Jumat, 21 Maret 2025 - 13:54 WIB

SMSI Pacitan Berbagi Takjil di Kecamatan Punung

Jumat, 21 Maret 2025 - 09:14 WIB

Kakanwil Kemenkumham Sumut Lantik Notaris Baru, Ingatkan Wewenang dan Kewajiban Notaris

Jumat, 21 Maret 2025 - 09:07 WIB

Biro Hukum Setdaprovsu Inisiasi Rapat Aksi HAM Provinsi Sumatera Utara, Kakanwil KemenHAM Sumut Turut Hadir

Jumat, 21 Maret 2025 - 09:04 WIB

Jajaran Kanwil KemenHAM Sumut Ikuti Apel Pelepasan Mudik Bersama Idul Fitri 1446 H secara Virtual

Jumat, 21 Maret 2025 - 09:02 WIB

Kakanwil Kementerian HAM Sumut Hadiri Pelantikan Notaris Wilayah Sumatera Utara

Jumat, 21 Maret 2025 - 08:55 WIB

Kakanwil Kemenham Sumut Kunjungi Kepala Kantor Wilayah Ditjenpas Sumut, Perkuat Sinergi Layanan Publik

Berita Terbaru

DAERAH

Babinsa Hadiri Musyawarah APBDesa Cikaok 2025

Jumat, 21 Mar 2025 - 15:27 WIB