Nasionaldetik.com , Banyumas – Beberapa yang terjadi mafia – mafia BBM dan menindaklanjuti pengaduan masyarakat di Kecamatan Sumbang Kabupaten Banyumas, bahwa ada salah satu warga berinisial SI yang diduga menjual dan menimbun Bahan Bakar Minyak (BBM) Subsidi jenis pertalite di kiosnya. Masyarakat khawatir karena penjualan BBM tersebut berada di tengah pemukiman warga bahkan dekat dengan pasar di kecamatan Sumbang. Apa lagi akhir-akhir ini sering keluar masuk mobil yang membawa jerigen yang berisi BBM pertalite baik di siang hari dan malam hari.
Ketika wartawan medianasional.id dan beberapa awak media melakukan investigasi di lokasi, Sabtu (15/03), benar adanya satu unit mobil suzuki carry pick up yang penuh dengan muatan jerigen. Seorang warga berinisial HM (52), mengatakan bahwa SI memang sudah lama berjualan BBM eceran di kiosnya, tapi sepengetahuan masyarakat, SI membeli BBM di SPBU.
ADVERTISEMENT
![banner 300x250](https://nasionaldetik.com/wp-content/uploads/2024/12/BANNER-DETIK-350-B.jpg")
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dengan terkuaknya dugaan penjualan BBM subsidi pertalite oplosan ini, akhirnya menjadi buah bibir masyarakat di kecamatan Sumbang. Bagaimana tidak, selama ini semua konsumen BBM subsidi pertalite merasa ditipu oleh sekelompok orang yang mengeruk keuntungan di atas kerusakan kendaraan konsumen.
DO merupakan sopir sekaligus sebagai marketing pemasaran BBM subsidi pertalite yang diduga telah dioplos dengan zat lain agar keuntungan pelaku berlipat -lipat. Adapun alat transportasi yang diganakan DO untuk memasarkan pertalite oplosan tersebut adalah Suzuki carry pick up dengan nomor polisi R 9359 B.
Dari informasi nara sumber, DO sekali bawa BBM subsidi paling sedikit 40 jerigen yang masing-masing berisi 30 liter.
Mobil pick up saat ini diamankan di Polsek Sumbang Polresta Banyumas.
Ketika awak media menanyakan kepada DO berapa banyak BBM yang dibawanya, Ia mengaku membawa 20 jerigen masing-masing berisi 30 liter yang rencananya akan dibawa keliling ke pengecer. Karena temuan penyalahgunaan BBM bersubsidi ini sedang marak di Provinsi Jawa Tengah, maka awak media mengarahkan mobil tersebut ke Polsek Sumbang Polresta Banyumas untuk diamankan.
Selanjutnya keterangan DO mengatakan BBM bersubsidi tersebut didapatkan dari seorang pengusaha di kabupaten Cilacap yang berinisial JSMN bahkan sempat tersambung komunikasi dengan awak medianasional.id di lapangan. JSMN menjelaskan bahwa dia hanyalah seorang marketing dan nanti akan diselesaikan oleh pemilik barang dari kabupaten Banjarnegara. Sementara Pihak Polsek Sumbang belum bisa mengambil langkah karena sedang menunggu pemilik barang yang informasinya masih dalam perjalanan menuju TKP dari Kabupaten Banjarnegara Jawa Tengah.
Dikutip dari medianasional.id dengan kasus penyalah gunakan BBM Pertalite diwilayah kabupaten Banyumas
Penulis : Tim Redaksi
