Pengamat Kebijakan Publik: Kongkalikong & Pengawasan Lemah Jadi Akar Masalah di Lapas Cibinong

ABDUL GHOFUR

- Redaksi

Sabtu, 15 Maret 2025 - 08:03 WIB

4036 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Bogor//nasionaldetik.com – Pengamat kebijakan publik Dr. Drs. Trubus Rahadiansyah menilai dugaan sejumlah praktik kotor yang terjadi di Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Cibinong, Kabupaten Bogor akibat lemahnya pengawasan.

“Itu menurut saya akibat lemahnya pengawasan,” ujar Trubus kepada fwbbnews.com saat dihubungi, Jum’at (14/3/2025).

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

Trubus menyarankan pengawasan yang dilakukan secara berjenjang.

“Harusnya kan mereka ketat, ketatnya itu harus ada pengawasan yang berjenjang, jadi ada orang yang ditugaskan langsung di penjara,” jelasnya.

L

“Iya, ada sipir-sipir yang ditugaskan untuk pengawas langsung, kemudian juga kan, ada alat CCTV,” lanjut dia menambahkan.

Trubus akui, hal itu akan menjadi rumit bila terjadi kongkalikong.

“Yang menjadi rumit itu karena biasanya ini ada kongkalikong, sering kali CCTV-nya ditutup itu, kejadian-kejadian seperti itu nggak ada rekamannya,” kata Trubus.

Pria yang juga dipercaya sebagai Ketua Umum Asosiasi Analis Kebijakan Indonesia (AAKI) ini menyampaikan bisa saja dalam pengawasan melibatkan unsur lain, jadinya independen, cuman untuk independen ini agak sulit.

Baca Juga :  Brigadir Nuryanto,bangun kedekatan dengan Masyarakat di Kelurahan Tonjong

“Biasanya mereka aksesnya dia persulit kalau sudah menyangkut yang namanya pelanggaran perilaku koruptif, biasanya mereka cukup rapih pada saat pengawasan,” kata dia menegaskan.

“Satu-satunya cara itu adalah mereka diganti, dirolling orangnya, dimutasi setiap 6 bulan sekali atau 1 tahun sekali diganti orangnya,” ungkap Trubus.

Diberitakan sebelumnya, Advokat muda, Berto Tumpal Harianja

setelah menerima informasi yang disampaikan kliennya usai menguak semua praktik yang terjadi di Lapas Pondok Rajeg.

Adapun dugaan praktik kotor yang dikatakan Berto sebagai berikut:

1. Adanya dugaan pungutan liar (Pungli).

2. Ada dugaan penggunaan Narkoba jenis Sabu.

3. Indikasi makanan masuk ke kamar WBP dengan harga yang tinggi dan terkesan dipaksa.

4. Dugaan pelayan super terhadap Bravo, seperti dikasih karpet dan lain-lain.

Baca Juga :  Kapolres,Angka Kejahatan dan Pelanggaran Turun Saat Konferensi Pers Akhir Tahun 2023

5. Blok tahanan Bravo kalau dikunjungi tidak mengenakan baju WBP dari lapas tersebut.

6. Dugaan kamar Alfa 25 dan 26 keadaannya seperti bak hotel.

7. Adapun dugaan yang menjual handphone (HP) dari orang Lapas, kemudian disita sama Sipir itu sendiri.

8. Dugaan potongan 10 persen, terhadap uang yang di transfer dari keluarga WBP.

9. Diduga ada kamar vaste super mewah bagi yang menghuninya).

10. Dugaan ada intimidasi dan ancaman terhadap kliennya, seperti akan dipukul, tidak akan dapat remisi bahkan saat ini kliennya dipindahkan ke Lapas Narkotika Kelas IIA Gunung Sindur, Kabupaten Bogor secara sepihak tanpa adanya informasi kepada pihak keluarga maupun Kuasa Hukum.

 

Hingga berita ini dimuat belum ada klarifikasi yang disampaikan pihak

Lapas Pondok Rajeg kepada media ini.

Berita Terkait

Rutan Perempuan Kelas IIA Medan Gelar Buka Puasa Bersama Warga Binaan
Kalapas IIB Muara Bulian,Buka Puasa Bersama Dengan warga Binaan.
Longsor Timpa Rumah Kardi Warga Desa Klepu,Kecamatan Sudimoro
Kakanwil Ditjenpas Sumut, Yudi Suseno, Diwakili Kabid Pelayanan dan Pembinaan Pimpin Sertijab Karutan Kelas IIB Kabanjahe
Berkah Ramadan, Satlantas Polres Batang Tetap Semangat Bagikan Takjil
Rudi Tanjung Kabiro Sukabumi 
Pigai Berikan Kuliah Umum Tentang Pembangunan HAM Indonesia di  UHN Medan
Menteri HAM Kunjungi Sumut, Kanwil Kemenkum Sumut Siap Bersinergi Dukung Program HAM

Berita Terkait

Sabtu, 15 Maret 2025 - 07:36 WIB

Momen Perpisahan Yang Penuh Haru Sertijab Karutan Kabanjahe, CH Tarigan Resmi Digantikan (Plt) Josua Ginting

Jumat, 14 Maret 2025 - 13:01 WIB

Polres Tanah Karo Gelar Buka Puasa Bersama Anak Yatim dan Bakti Sosial di Bulan Suci Ramadan 1446 H

Kamis, 13 Maret 2025 - 11:45 WIB

Polsek Barusjahe Gelar Safari Ramadhan Dan Berbagi Takjil di Mesjid Al-Muktaqin

Kamis, 13 Maret 2025 - 11:37 WIB

Kapolsek Simpang Empat Tinjau Panen Perdana Program Ketahanan Pangan

Kamis, 13 Maret 2025 - 10:46 WIB

Dukung Ketahanan Pangan, Polsek Barusjahe Panen Tomat dan Cabai di Lahan Pekarangan

Kamis, 13 Maret 2025 - 10:32 WIB

Kahiyang Ayu Lantik Ny. Roswitha Antonius Ginting Jadi Ketua TP PKK, Ketua Tim Pembina Posyandu, Dan Ketua Dekranasda Kabupaten Karo

Kamis, 13 Maret 2025 - 10:20 WIB

Satresnarkoba Polres Tanah Karo Tangkap Pengedar Sabu di Tigapanah

Rabu, 12 Maret 2025 - 10:05 WIB

Bupati Karo Hadiri Rapat Koordinasi Strategi Percepatan Penyaluran Transfer ke Desa Tahap 1 dan BLT Desa Triwulan 1

Berita Terbaru

Jawa timur

Longsor Timpa Rumah Kardi Warga Desa Klepu,Kecamatan Sudimoro

Sabtu, 15 Mar 2025 - 12:31 WIB