Nasionaldetik.com , Tawangmangu –
“Telah terjadi tanah langsor di jalan raya matesih-tawangmangu pada hari jumat 28 februari 2025,yang mengakibatkan menutup jalan utama Matesih -tawangmangu tepat di dusun Ganoman Rt 01/07 Desa koripan, kec-matesih, ada pun waktu kejadian di ketahui pada hari jumat 28 februari 2025 sekitar pukul 10.00 pagi,
Waktu awak media nasionaldetik.com kelokasi kejadian mewawancarai Pemilik tanah MARYONO 68 THN,desa koripan,kec.Matesih , kab. Karanganyar mengatakan ,” tidak mengetahui kejadian tersebut saat di hubungi,” ujarnya
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Ada pun saksi yang melihat di tempat kejadian RUSMANTO 64 thn warga giri layu dusun madang Rt05/09 dan khoirul Anwar 45 thn perangkat desa yang beralamat di dusun Krajan Rt. 01/03 desa koripan.
Saat itu mereka sedang melintas di jalan matesih -tawangmangu, ketika mereka sampai di pertigaan dusun koripan saksi 1 dan saksi 2 melihat rumpun bambu gunung Ganoman longsor sekitar 56 m dari tempat kejadian panjang bambu sekitaran 10 m. Dan tinggi tebing sekitar 5M.
Kemudian mereka mendekati dan melihat benar telah terjadi tanah longsor yang menutupi jalan raya Matesih – tawangmangu, melihat kejadiam tersebut mereka memberitahukan kepada kepala dusun Ganoman TRIYONO 53 thn dan warga sekitar agar pengguna jalan yang melintas untuk berhati-hati
karna gak bisa di lewati kendaraan, Kemudian kepala dusun Ganoman triyono 53 thn melaporkan kejadian tersebut ke BABINSA, POLSEK MATESIH dan di teruskan laporan tersebut SATLANTAS KARANG ANYAR,dan BNPB KARANGANYAR, dengan sigap langsung BABINSA, KAPOLSEK MATESIH
SATLANTAS dAN BNPB langsung mengevakuasi TANAH LONGSOR tersebut dan di bantu warga sekitar, dengan kejadian tanah langsong tersebut kerugian di tafsir sekitat RP. 6000.000 JT, penyebab kejadian curah hujan yg terus menerus sepekan ini.
Reporter : Yayan suryana